Pemimpin tertinggi Iran Ayatullah Ali Khamenei/Net
Amerika Serikat yakin bahwa serangan balasan Iran terhadap Israel akan segera terjadi, bahkan mungkin hanya dalam beberapa hari mendatang.
Prediksi itu muncul setelah pemimpin tertinggi Iran Ayatullah Ali Khamenei kembali memperingatkan tentang aksi balasan kepada Israel yang telah membumi hanguskan kantor diplomatiknya di Damaskus, Suriah.
Mengutip pakar yang akrab dengan intelijen AS dan Israel,
Bloomberg pada Kamis (11/4) melaporkan bahwa Iran dapat melancarkan serangan yang melibatkan rudal dan drone berpresisi tinggi ke situs militer dan pemerintah di Israel.
Salah satu pakar dalam laporan
Bloomberg menyebut serangan itu pasti terjadi, yang perlu diketahui saat ini adalah kapan pastinya serangan dimulai.
"Masalahnya saat ini bukan apakah Teheran akan menyerang Israel atau tidak, tetapi kapan mereka akan menyerang," ungkap laporan tersebut.
Secara terpisah, situs berita
Axios melaporkan bahwa kepala Komando Pusat AS, Jenderal Michael Kurilla berencana mengunjungi Israel pada Kamis (11/4) untuk berkonsultasi dengan Menteri Pertahanan Yoav Gallant dan pejabat lainnya guna membahas ancaman serangan Iran.
Laporan tersebut menambahkan bahwa para pejabat AS dan Israel di berbagai lembaga telah melakukan kontak selama beberapa hari terakhir.
Presiden AS Joe Biden kembali memberikan jaminan keselamatan untuk Israel selama konferensi pers dengan Perdana Menteri Jepang Kishida Fumio di Rose Garden Gedung Putih.
"Seperti yang saya katakan kepada Perdana Menteri Netanyahu, komitmen kami terhadap keamanan Israel terhadap ancaman dari Iran dan proksinya sangat kuat,” tegasnya.
Pada Rabu (10/4), Pemimpin Tertinggi Iran Ali Khamenei kembali menegaskan komitmen negaranya untuk membalas perbuatan Israel di Damaskus.
"Rezim jahat melakukan kesalahan dan harus dihukum, dan itu akan terjadi,” tegasnya mengacu pada serangan di Damaskus awal bulan ini, yang diduga dilakukan oleh Israel, di mana tujuh anggota IRGC tewas, termasuk dua jenderal.
Setelah pidato Khamenei, Menteri Pertahanan Yoav Gallant dan Menteri Luar Negeri Israel Katz mengancam bahwa jika Iran melancarkan serangan dari wilayahnya sendiri maka Israel akan menyerang balik ke wilayah Iran.