Berita

Antrean jemaah di Masjid Istiqlal, Jakarta, Rabu (10/4)/RMOL

Nusantara

Antrean Jemaah Istiqlal Mengular Setengah Jam Sebelum Salat Id

RABU, 10 APRIL 2024 | 07:08 WIB | LAPORAN: AHMAD SATRYO

Antrean warga yang mengikuti Salat Id di Masjid Istiqlal, Jakarta Pusat, mengular, setengah jam sebelum pelaksanaan ibadah pada Rabu (10/4) pukul 06.30 WIB.

Berdasarkan pantauan Kantor Berita Politik RMOL di Pintu 2 Masjid Istiqlal, warga yang berbondong-bondong datang ke lokasi harus mengantre untuk masuk.

Antrean jemaah Salat Id di Masjid Istiqlal ini mengular hingga ke bagian luar Jalan Perwira. Sebabnya, pintu gerbang setinggi 3 meter itu sudah mulai ditutup. Imbasnya, pintu masuk jemaah Salat Id ke Masjid Istiqlal hanya bisa satu baris.


Ketika sudah masuk ke dalam gerbang, jemaah juga harus mengantre kembali untuk. Asik ke area halaman Masjid Istiqlal. Mengingat, diterapkan pengetatan keamanan oleh Pasukan Pengamanan Presiden (Paspampres).

Karena itu, untuk masuk ke area utama Masjid Istiqlal, jemaah harus diperiksa menggunakan metal detector oleh Paspampres.

"Untuk wanita di bagian pojok sebelah kanan ya ibu, yang laki-laki sebelah kiri," ujar salah seorang Paspampres berpakaian seragam putih.

Tak cuma mengatur antrean, Paspampres juga tampak mengingatkan jemaah untuk tidak membawa beberapa barang yang dilarang.

"Bapak, dilarang membawa rokok dan korek ya," imbau Paspampres yang sama.

Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden Maruf Amin dipastikan menunaikan Salat Id di Masjid Istiqlal, sehingga protokoler kenegaraan diterapkan. Di samping itu, para menteri Jokowi juga bakal hadir di Masjid Istiqlal, ikut mendampingi Presiden ketujuh RI itu menunaikan Salat Id pagi ini.

Aparat keamanan dari Polisi Republik Indonesia (Polri) dan Tentara Nasional Indonesia (TNI) juga tampak berjaga di sekitar Masjid Istiqlal, dan area sekitar sudah disterilisasi.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Kepala Daerah Dipilih DPRD Bikin Lemah Legitimasi Kepemimpinan

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:59

Jalan Terjal Distribusi BBM

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:39

Usulan Tanam Sawit Skala Besar di Papua Abaikan Hak Masyarakat Adat

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:16

Peraih Adhyaksa Award 2025 Didapuk jadi Kajari Tanah Datar

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:55

Pengesahan RUU Pengelolaan Perubahan Iklim Sangat Mendesak

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:36

Konser Jazz Natal Dibatalkan Gegara Pemasangan Nama Trump

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:16

ALFI Sulselbar Protes Penerbitan KBLI 2025 yang Sulitkan Pengusaha JPT

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:58

Pengendali Pertahanan Laut di Tarakan Kini Diemban Peraih Adhi Makayasa

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:32

Teknologi Arsinum BRIN Bantu Kebutuhan Air Bersih Korban Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:15

35 Kajari Dimutasi, 17 Kajari hanya Pindah Wilayah

Kamis, 25 Desember 2025 | 22:52

Selengkapnya