Berita

Family Mart di Jepang/Net

Bisnis

Jepang Kekurangan Pengemudi, FamilyMart dan Lawson Gabungkan Proses Delivery

SELASA, 09 APRIL 2024 | 10:48 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Dua jaringan toko swalayan terbesar di Jepang, FamilyMart dan Lawson, akan mulai bermitra dalam pengiriman menyusul kekurangan pengemudi yang diperkirakan akan semakin parah.

Dikutip dari Nikkei, Selasa (9/4), kedua perusahaan tersebut akan mulai menggunakan truk yang sama untuk mengirimkan makanan beku di beberapa wilayah di wilayah utara negara itu, Tohoku. Dan ini akan dimulai Kamis (11/4) waktu Jepang.

Mereka juga akan mempertimbangkan untuk memperluas wilayah di mana pengiriman bersama dilakukan.


Kekurangan pengemudi di Jepang menjadi semakin parah karena peraturan yang lebih ketat mengenai jam lembur pengemudi truk yang mulai berlaku baru-baru ini.  

Saat ini, FamilyMart mengirimkan produk dari fasilitas distribusinya di kota Tagajo, di Miyagi, ke pusat distribusinya di Akita, sementara Lawson mengirimkan produk dari fasilitas distribusinya di Morioka ke pusat distribusinya di Akita, dan kemudian ke toko-tokonya.

Mulai Kamis, truk FamilyMart akan berangkat dari fasilitas distribusi rantai tersebut di Tagajo yang membawa produk makanan beku perusahaan. Mereka nantinya akan diisi dengan produk Lawson di pusat distribusi saingannya di Morioka. Truk-truk tersebut kemudian akan menuju pusat logistik masing-masing perusahaan.

Pada akhir Februari, FamilyMart memiliki 16.271 toko di seluruh negeri dan Lawson 14.631.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Bank Mandiri Berikan Relaksasi Kredit Nasabah Terdampak Bencana Sumatera

Jumat, 26 Desember 2025 | 12:12

UMP Jakarta 2026 Naik Jadi Rp5,72 Juta, Begini Respon Pengusaha

Jumat, 26 Desember 2025 | 12:05

Pemerintah Imbau Warga Pantau Peringatan BMKG Selama Nataru

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:56

PMI Jaksel Salurkan Bantuan untuk Korban Bencana di Sumatera

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:54

Trump Selipkan Sindiran untuk Oposisi dalam Pesan Natal

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:48

Pemerintah Kejar Pembangunan Huntara dan Huntap bagi Korban Bencana di Aceh

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:15

Akhir Pelarian Tigran Denre, Suami Selebgram Donna Fabiola yang Terjerat Kasus Narkoba

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:00

Puan Serukan Natal dan Tahun Baru Penuh Empati bagi Korban Bencana

Jumat, 26 Desember 2025 | 10:49

Emas Antam Naik, Buyback Nyaris Tembus Rp2,5 Juta per Gram

Jumat, 26 Desember 2025 | 10:35

Sekolah di Sumut dan Sumbar Pulih 90 Persen, Aceh Menyusul

Jumat, 26 Desember 2025 | 10:30

Selengkapnya