Berita

Wakil Ketua MPR RI, Lestari Moerdijat/Istimewa

Politik

Para Pemudik Diminta Patuhi Aturan Demi Keselamatan Perjalanan

SELASA, 09 APRIL 2024 | 04:38 WIB | LAPORAN: AGUS DWI

Para pemudik diminta untuk selalu mematuhi aturan berkendara selama perjalanan, demi menekan angka kecelakaan dan mewujudkan liburan yang aman dan nyaman sebagai sarana memperkuat silaturahmi.

"Berbagai upaya untuk menciptakan arus mudik yang aman dan lancar harus dipatuhi. Selain untuk menciptakan keselamatan bersama, arus mudik yang aman dan nyaman berpotensi mendorong pertumbuhan ekonomi nasional," kata Wakil Ketua MPR RI, Lestari Moerdijat, dalam keterangannya di Jakarta, Senin (8/4).

Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia memperkirakan perputaran uang selama bulan puasa Ramadan dan liburan Lebaran 2024 akan meningkatkan pertumbuhan ekonomi pada Kuartal I 2024 hingga mencapai Rp157,3 triliun.

Sementara itu, berdasarkan data Divisi Humas Polri, pada masa arus mudik sampai dengan Minggu (7/4) terjadi 213 kecelakaan lalu lintas dengan korban 23 orang meninggal dunia, 39 orang luka berat, dan 267 orang luka ringan.

Karena itulah, legislator yang karib disapa Rerie ini mengimbau semua pihak untuk tetap mematuhi sejumlah pengaturan yang diterapkan pemerintah. Termasuk dari aparat kepolisian yang mengatur arus mudik dan balik sepanjang mudik Lebaran 2024.

Namun demikian, politikus Partai Nasdem ini mengakui memang tak mudah mengatur jutaan orang yang bergerak dalam waktu yang hampir bersamaan. Hanya dengan kerja sama yang baik antarkementerian dan lembaga, aparat keamanan, serta masyarakat, arus mudik yang aman dan nyaman dapat diwujudkan.

Tanpa kerja sama yang baik dari semua pihak, kemacetan di sana sini hanya akan menimbulkan ketidaknyamanan dan keterlambatan. Hal ini berpotensi mengganggu kesehatan fisik dan mental, serta membahayakan pemudik selama di perjalanan.

"Perjalanan yang aman dan nyaman sepanjang arus mudik pada tahun ini dapat diwujudkan sehingga pergerakan jutaan jiwa penduduk Indonesia pada masa libur Lebaran 2024 juga dapat menjadi bagian pendorong pertumbuhan ekonomi nasional," demikian Rerie.

Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

KPK Akan Digugat Buntut Mandeknya Penanganan Dugaan Korupsi Jampidsus Febrie Adriansyah

Kamis, 23 Januari 2025 | 20:17

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Datangi Bareskrim, Petrus Selestinus Minta Kliennya Segera Dibebaskan

Jumat, 24 Januari 2025 | 16:21

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

UPDATE

Buntut Pungli ke WN China, Menteri Imipas Copot Pejabat Imigrasi di Bandara Soetta

Sabtu, 01 Februari 2025 | 19:25

Aero India 2025 Siap Digelar, Ajang Unjuk Prestasi Dirgantara

Sabtu, 01 Februari 2025 | 19:17

Heboh Rupiah Rp8.100 per Dolar AS, BI Buka Suara

Sabtu, 01 Februari 2025 | 19:13

Asas Dominus Litis, Hati-hati Bisa Disalahgunakan

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:35

Harga CPO Menguat Nyaris 2 Persen Selama Sepekan

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:18

Pramono: Saya Penganut Monogami Tulen

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:10

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

Vihara Amurva Bhumi Menang Kasasi, Menhut: Kado Terbaik Imlek dari Negara

Sabtu, 01 Februari 2025 | 17:45

Komisi VI Sepakati RUU BUMN Dibawa ke Paripurna

Sabtu, 01 Februari 2025 | 17:11

Eddy Soeparno Gandeng FPCI Dukung Diplomasi Iklim Presiden Prabowo

Sabtu, 01 Februari 2025 | 16:40

Selengkapnya