Berita

Ketua DPC Partai Demokrat KBB, Imam Tunggara/RMOLJabar

Politik

Demokrat Bandung Barat Rilis 7 Nama Calon Bupati

MINGGU, 07 APRIL 2024 | 05:52 WIB | LAPORAN: ADITYO NUGROHO

Partai Demokrat Kabupaten Bandung Barat (KBB) merilis tujuh nama bakal calon kepala daerah (Balonkada) yang akan berkontestasi Pilkada 2024.

Anehnya, ke-7 pendaftar bukan kader internal partai besutan Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) tersebut.

"Dari kader Demokrat tidak ada yang maju, tetapi ketujuh Bacalon yang mendaftar di penjaringan semuanya dari eksternal," kata Ketua DPC Partai Demokrat KBB, Imam Tunggara, dikutip Kantor Berita RMOLJabar, Sabtu, (6/4).

Disebutkan Imam, ketujuh kandidat yang mendaftar kebanyakan mantan pejabat bahkan masih berstatus PNS aktif. Mereka adalah Steve Ewon, Asep Ilyas, Dansah, Dian Budiman, Gunawan, Gagan, serta Aas.

"Semua Bacalon diharapkan bisa membangun dan memperjuangkan Partai Demokrat jika terpilih di Pilkada KBB 2024," ucapnya.

"Jika Bacalon yang diusung partai Demokrat KBB terpilih, maka harus masuk ke Partai Demokrat dan memperjuangkan partai pengusungnya," tegas Imam.

Dia mengungkapkan, dari semua Bacalon yang mengambil formulir pendaftaran,  terdapat dua orang yang telah mengembalikan berkas yakni, Dansah dan Gagan.

Diketahui, pada Pileg 2024 ini, Partai Demokrat hanya memperoleh lima kursi DPRD Bandung Barat. Meski begitu, Imam merasa yakin, peminat para Bacalon Bupati yang akan maju melalui kendaraan Partai Demokrat cukup tinggi diminati.

"Kita punya lima kursi, tetapi peminat yang mendaftar ke partai Demokrat KBB cukup tinggi," imbuhnya.

Pasca penjaringan di DPC, dia menjabarkan, formulir pendaftaran Bacalonkada akan diserahkan ke DPD Partai Demokrat Jabar untuk tes selanjutnya.

"Hasil Fit and Proper Test itu bisa berjumlah 3 atau 2 orang selanjutnya diserahkan ke DPP dan DPP yang memberikan surat tugas," jelasnya.

Disinggung soal kemungkinan berkoalisi, dia mengklaim, pihaknya telah menjalin koalisi dengan sejumlah partai seperti PKS, PAN, dan kedepannya akan menjalin dengan PDI Perjuangan. Pasalnya, Partai Demokrat hanya mempunyai lima kursi, makanya harus dibentuk dan dibangun arah koalisi.

"Koalisi sudah terjalin, tetapi saat ini belum terjalin Memorandum of Understanding (MoU) dengan partai politik, dikarenakan belum adanya kesepakatan," pungkasnya.

Populer

Jaksa Agung Tidak Jujur, Jam Tangan Breitling Limited Edition Tidak Masuk LHKPN

Kamis, 21 November 2024 | 08:14

MUI Imbau Umat Islam Tak Pilih Pemimpin Pendukung Dinasti Politik

Jumat, 22 November 2024 | 09:27

Kejagung Periksa OC Kaligis serta Anak-Istri Zarof Ricar

Selasa, 26 November 2024 | 00:21

Rusia Siap Bombardir Ukraina dengan Rudal Hipersonik Oreshnik, Harga Minyak Langsung Naik

Sabtu, 23 November 2024 | 07:41

Ini Identitas 8 Orang yang Terjaring OTT KPK di Bengkulu

Minggu, 24 November 2024 | 16:14

Sikap Jokowi Munculkan Potensi konflik di Pilkada Jateng dan Jakarta

Senin, 25 November 2024 | 18:57

Legislator PKS Soroti Deindustrialisasi Jadi Mimpi Buruk Industri

Rabu, 20 November 2024 | 13:30

UPDATE

Sehari Usai Pencoblosan, Pj Gubernur DKI Lantik Walikota Jakpus

Kamis, 28 November 2024 | 22:00

Timses Zahir-Aslam Kena OTT Dugaan ‘Money Politik’ di Pilkada Batubara

Kamis, 28 November 2024 | 21:51

Polri Perkuat Kerja Sama Bareng Dukcapil Kemendagri

Kamis, 28 November 2024 | 21:49

KPK Tahan 3 Ketua Pokja Paket Pekerjaan Perkeretaapian DJKA

Kamis, 28 November 2024 | 21:49

Firli Bahuri Tak Hadiri Pemeriksaan Polisi karena Ada Pengajian

Kamis, 28 November 2024 | 21:25

Ini Kebijakan Baru Mendikdasmen Untuk Mudahkan Guru

Kamis, 28 November 2024 | 21:22

Rupiah Terangkat Pilkada, Dolar AS Masih di Rp15.800

Kamis, 28 November 2024 | 21:13

Prabowo Menangis di Depan Ribuan Guru Indonesia

Kamis, 28 November 2024 | 21:11

Pengamat: RK-Suswono Kalah karena Meremehkan Pramono-Doel

Kamis, 28 November 2024 | 21:04

Perbaiki Tata Ekosistem Logistik Nasional, Mendag Budi Sosialisasi Aturan Baru

Kamis, 28 November 2024 | 21:02

Selengkapnya