Berita

Penampakan judi online/Net

Politik

Hendrawan: Bandar Utama Judi Biasanya Punya Akses Politik

JUMAT, 05 APRIL 2024 | 09:59 WIB | LAPORAN: RAIZA ANDINI

Uang haram dari judi online tidak menutup kemungkinan mengalir ke kantong-kantong para politisi, di antaranya untuk membiayai kontestasi politik mereka.

Anggota Komisi XI DPR RI, Hendrawan Supratikno, tidak memungkiri hal itu. Menurutnya, biasanya ada politisi besar yang bermain di belakangnya, sehingga terjaga baik kerahasiaannya.

"Bisa jadi bandar-bandar utama judi online punya akses politik yang baik, sehingga operasinya diproteksi, atau setidak-tidaknya diberi ruang gerak," kata Hendrawan kepada Kantor Berita Politik RMOL, Jumat (5/4).


Disinggung soal PPATK perlu mendalami aliran dana haram itu, Hendrawan memastikan para bandar judi online berada di luar negeri, bukan di Indonesia.

"Sudah tak diketahui ujung rimbanya. Biasanya master-mindnya ada di luar negeri," singkatnya.

Populer

Bobby dan Raja Juli Paling Bertanggung Jawab terhadap Bencana di Sumut

Senin, 01 Desember 2025 | 02:29

NU dan Muhammadiyah Dikutuk Tambang

Minggu, 30 November 2025 | 02:12

Padang Diterjang Banjir Bandang

Jumat, 28 November 2025 | 00:32

Sergap Kapal Nikel

Kamis, 27 November 2025 | 05:59

Peluncuran Tiga Pusat Studi Baru

Jumat, 28 November 2025 | 02:08

Bersihkan Sisa Bencana

Jumat, 28 November 2025 | 04:14

Evakuasi Banjir Tapsel

Kamis, 27 November 2025 | 03:45

UPDATE

Tragedi Nasional dari Sumatra dan Suara yang Terlambat Kita Dengarkan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:44

Produktivitas Masih di Bawah ASEAN, Pemerintah Susun Langkah Percepatan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:41

Lewat Pantun Cak Imin Serukan Perbaiki Alam Bukan Cari Keributan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:38

Bank Mandiri Sabet 5 Penghargaan BI

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:27

Liga Muslim Dunia Siap Lobi MBS untuk Permudah Pembangunan Kampung Haji Indonesia

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:18

Banjir Rob di Pesisir Jakarta Berangsur Surut

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:13

RI–Timor Leste Sepakat Majukan Koperasi

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:08

Revisi UU Cipta Kerja Mendesak di Tengah Kerusakan Hutan Sumatera

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:57

Bahlil Telusuri Dugaan Keterkaitan Tambang Martabe dengan Banjir Sumut

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:48

BI: Cadangan Devisa RI Rp2.499 Triliun per Akhir November 2025

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:39

Selengkapnya