Berita

Ilustrasi/Net

Bisnis

Utang Pinjol RI Capai Rp61,1 Triliun pada Februari 2024

RABU, 03 APRIL 2024 | 19:15 WIB | LAPORAN: ALIFIA DWI RAMANDHITA

Utang pinjaman online (pinjol) yang telah didistribusikan di dalam negeri mencapai Rp61,1 triliun pada Februari 2024.

Laporan yang dikeluarkan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) itu mencatat total pembiayaan dari pinjol atau peer-to-peer (P2P) yang naik 21,98 persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu.

"Pertumbuhan outstanding pembiayaan di Februari 2024 melanjutkan peningkatan menjadi sebesar 21,98 persen," kata Kepala Eksekutif Pengawas Lembaga Pembiayaan, Perusahaan Modal Ventura, Lembaga Keuangan Mikro, dan Lembaga Jasa Keuangan Lainnya OJK Agusman, dalam konferensi pers pada Selasa (2/4).

Sementara itu, secara bulanan pembiayaan pinjol itu juga tercatat naik 2,95 persen dibanding Januari 2024.

Secara terpisah, Agusman memprediksi bahwa pembiayaan pinjol seperti paylater nantinya bakal naik pesat selama Ramadan, khususnya untuk keperluan mudik dan libur Lebaran.

Hal tersebut, kata Agusman terlihat dari adanya peningkatan penyaluran pembiayaan yang terjadi pada bulan puasa selama 5 tahun terakhir di sektor multifinance.

"Khususnya, penyaluran pembiayaan multiguna pada kendaraan bermotor. Hal ini terjadi karena meningkatnya permintaan masyarakat atas kendaraan bermotor, termasuk untuk keperluan mudik atau bepergian selama libur Lebaran," kata Agusman pada awal Maret lalu.

Populer

Besar Kemungkinan Bahlil Diperintah Jokowi Larang Pengecer Jual LPG 3 Kg

Selasa, 04 Februari 2025 | 15:41

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

Prabowo Harus Pecat Bahlil Imbas Bikin Gaduh LPG 3 Kg

Senin, 03 Februari 2025 | 15:45

Bahlil Gembosi Wibawa Prabowo Lewat Kebijakan LPG

Senin, 03 Februari 2025 | 13:49

Jokowi Kena Karma Mengolok-olok SBY-Hambalang

Jumat, 07 Februari 2025 | 16:45

Pengamat: Bahlil Sengaja Bikin Skenario agar Rakyat Benci Prabowo

Selasa, 04 Februari 2025 | 14:20

Alfiansyah Komeng Harus Dipecat

Jumat, 07 Februari 2025 | 18:05

UPDATE

Dirjen Anggaran Kemenkeu Jadi Tersangka, Kejagung Didesak Periksa Tan Kian

Sabtu, 08 Februari 2025 | 21:31

Kawal Kesejahteraan Rakyat, AHY Pede Demokrat Bangkit di 2029

Sabtu, 08 Februari 2025 | 20:55

Rocky Gerung: Bahlil Bisa Bikin Kabinet Prabowo Pecah

Sabtu, 08 Februari 2025 | 20:53

Era Jokowi Meninggalkan Warisan Utang dan Persoalan Hukum

Sabtu, 08 Februari 2025 | 20:01

Tepis Dasco, Bahlil Klaim Satu Frame dengan Prabowo soal LPG 3 Kg

Sabtu, 08 Februari 2025 | 19:50

Dominus Litis Revisi UU Kejaksaan, Bisa Rugikan Hak Korban dan tersangka

Sabtu, 08 Februari 2025 | 19:28

Tarik Tunai Pakai EDC BCA Resmi Kena Biaya Admin Rp4 Ribu

Sabtu, 08 Februari 2025 | 19:16

Ekspor Perdana, Pertamina Bawa UMKM Tempe Sukabumi Mendunia

Sabtu, 08 Februari 2025 | 18:41

TNI AL Bersama Tim Gabungan Temukan Jenazah Jurnalis Sahril Helmi

Sabtu, 08 Februari 2025 | 18:22

Penasehat Hukum Ungkap Dugaan KPK Langgar Hukum di Balik Status Tersangka Sekjen PDIP

Sabtu, 08 Februari 2025 | 17:42

Selengkapnya