Berita

Wakil Ketua Baznaa RI Mokhamad Mahdum/Ist

Nusantara

Safari Ramadan, Baznas-MUI Kumpulkan Rp5,2 M Infak Kemanusiaan Palestina

SELASA, 02 APRIL 2024 | 15:18 WIB | LAPORAN: WIDODO BOGIARTO

Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) RI bekerja sama dengan Majelis Ulama Indonesia (MUI) secara resmi menutup program dakwah Safari Ramadan 1445 H bertajuk “Membasuh Luka Palestina: Ramadan With Palestine”.

Dari program Safari Ramadan yang melibatkan 11 syekh asal Palestina tersebut, terhimpun Infak Kemanusiaan Palestina  sebesar Rp5,2 miliar.

Penutupan Safari Ramadan tersebut dikemas dalam acara Silaturahim dan Buka Puasa Bersama Majelis Permusyawaratan Perwakilan (MPR), MUI & Baznas Bersama Imam Palestina di Gedung Nusantara IV MPR RI, Jakarta, Senin, (1/4).

Wakil Ketua Baznaa RI Mokhamad Mahdum melaporkan, pengumpulan Baznas RI khusus donasi kemanusiaan untuk Palestina selama ini telah terkumpul sekitar Rp230 miliar yang bersumber dari pemerintah, TNI-Polri, sipil serta seluruh masyarakat Indonesia.

"Sebelum dana  dari program safari Ramadan sebesar Rp5,2 miliar, sudah terkumpul sekitar Rp230 miliar di Baznas dari seluruh elemen masyarakat kita,  sipil, tentara hingga pemerintah" kata Mahdum.

Mahdum mengatakan, donasi untuk Palestina yang terkumpul itu akan disalurkan dalam tiga bentuk bantuan, yang pertama berupa bantuan kemanusiaan tanggap darurat, yang kedua berupa bantuan rehabilitasi mental dan yang ketiga berupa bantuan rehabilitasi masjid-masjid, rumah sakit dan sekolah-sekolah di Palestina.

"Seluruh pengelolaan infak tersebut prinsip kami yang pertama adalah Aman Syar'i, itu cara bekerja kita. kita selalu melihat koridor fatwa yang MUI berikan. Yang kedua adalah Aman Regulasi, kita memastikan bahwa langkah Baznas sesuai dengan ketentuan perundangan yang berlaku. Yang ketiga adalah Aman NKRI," demikian Mahdum.



Populer

Pesawat Nepal Jatuh, Hanya Satu Orang yang Selamat

Rabu, 24 Juli 2024 | 15:16

Walikota Semarang dan 3 Lainnya Dikabarkan Berstatus Tersangka

Rabu, 17 Juli 2024 | 13:43

KPK Juga Tetapkan Suami Walikota Semarang dan Ketua Gapensi Tersangka

Rabu, 17 Juli 2024 | 16:57

Walikota Semarang dan Suami Terlibat 3 Kasus Korupsi

Rabu, 17 Juli 2024 | 17:47

KPK Bakal Audit Semua Rumah Sakit Telusuri Dugaan Fraud BPJS Kesehatan

Rabu, 24 Juli 2024 | 18:51

Kantor Rahim di Depok Ternyata Rumah Tinggal, Begini Kondisinya

Rabu, 17 Juli 2024 | 11:05

Duet Airin-Rano Karno Tak Terbendung di Pilkada Banten

Rabu, 17 Juli 2024 | 13:23

UPDATE

Sabotase Kereta Cepat Jelang Pembukaan Olimpiade Paris, PM Prancis: Ini Dilakukan Terencana

Sabtu, 27 Juli 2024 | 17:47

Banyak Hadiah Menarik Pertamina di Booth dalam Event GIIAS 2024

Sabtu, 27 Juli 2024 | 17:37

Kabar Deklarasi Anies-Zaki, Golkar: Hoax!

Sabtu, 27 Juli 2024 | 17:15

Ekonomi Lesu, Laba Industri China Justru Naik 3,6 Persen

Sabtu, 27 Juli 2024 | 17:07

Putri Suku Oburauw Catar Akpol: Saya Busur Panah untuk Adik-adik

Sabtu, 27 Juli 2024 | 16:58

Kuasa Hukum Dini: Hakim Persidangan Greg Tannur Berat Sebelah

Sabtu, 27 Juli 2024 | 16:35

Dimyati Masih Ngarep Golkar dan PDIP Gabung

Sabtu, 27 Juli 2024 | 16:10

Menyusul TNI, Polri Rotasi 6 Kapolda Jelang Pilkada

Sabtu, 27 Juli 2024 | 15:32

Masih Cair, Peluang Jusuf Hamka di Pilkada Jakarta Masih Terbuka

Sabtu, 27 Juli 2024 | 15:31

4 Pangdam Dirotasi Jelang Pilkada, Ajudan Jokowi jadi Pangdam Brawijaya

Sabtu, 27 Juli 2024 | 15:13

Selengkapnya