Berita

Ilustrasi ekspor batubara/Net

Bisnis

Nilai Ekspor Batubara Aceh ke India Mencapai Rp485 M

SELASA, 02 APRIL 2024 | 13:59 WIB | LAPORAN: AGUS DWI

Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS) Aceh pada Februari 2024, India menjadi negara tujuan utama ekspor batubara asal Aceh. Nilai transaksinya mencapai 30.483.666 dolar AS, atau lebih dari Rp485 miliar.

"Ekspor asal Provinsi Aceh pada Februari 2024 paling besar ditujukan ke negara India senilai 30,48 juta dolar AS, dengan komoditas utama batubara," kata Kepala BPS Aceh, Ahmadriswan Nasution, di Banda Aceh, dikutip Kantor Berita RMOLAceh, Selasa (2/4).

Negara berikutnya yang jadi tujuan ekspor barang asal Provinsi Aceh pada Februari 2024 adalah Amerika Serikat, dengan nilai transaksi 10,43 juta dolar AS (Rp165,9 miliar). Komoditas utama yang diekspor berupa kopi.

"Selanjutnya, negara Thailand sebesar 8,72 juta dolar AS (Rp138,7 miliar), dengan komoditas utama berupa kondensat," jelas dia.

Ahmadriswan menuturkan, secara keseluruhan komoditas terbesar ekspor pada Februari adalah batubara senilai 29,66 juta dolar AS (Rp472 miliar), kopi dan rempah sebesar 16,23 juta dolar AS (Rp258,3 miliar), dan kondensat 6,99 juta dolar AS (Rp111,2 miliar).

Adapun komoditas ekspor asal Aceh didominasi oleh hasil pertambangan yaitu sebesar 64,13 persen dari total ekspor Februari 2024.

"Ekspor hasil pertanian menempati urutan kedua bila kita lihat per sektor 28,11 persen dan diikuti hasil industri pengolahan senilai 7,76 persen," pungkasnya.

Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

KPK Akan Digugat Buntut Mandeknya Penanganan Dugaan Korupsi Jampidsus Febrie Adriansyah

Kamis, 23 Januari 2025 | 20:17

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Datangi Bareskrim, Petrus Selestinus Minta Kliennya Segera Dibebaskan

Jumat, 24 Januari 2025 | 16:21

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

UPDATE

Karyawan Umbar Kesombongan Ejek Pasien BPJS, PT Timah Minta Maaf

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:37

Sugiat Santoso Apresiasi Sikap Tegas Menteri Imipas Pecat Pelaku Pungli WN China

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:30

KPK Pastikan Tidak Ada Benturan dengan Kortastipikor Polri dalam Penanganan Korupsi LPEI

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:27

Tabung Gas 3 Kg Langka, DPR Kehilangan Suara?

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:10

Ken Martin Terpilih Jadi Ketum Partai Demokrat, Siap Lawan Trump

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:46

Bukan Main, Indonesia Punya Dua Ibukota Langganan Banjir

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:45

Larangan LPG di Pengecer Kebijakan Sangat Tidak Populis

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:19

Smart City IKN Selesai di Laptop Mulyono

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:59

Salah Memutus Status Lahan Berisiko Besar Buat Rakyat

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:45

Hamas Sebut Rencana Relokasi Trump Absurd dan Tidak Penting

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:26

Selengkapnya