Berita

Ilustrasi/Net

Tekno

Perusahaan Telekomunikasi di Australia Matikan Jaringan 3G Secara Bertahap

SELASA, 02 APRIL 2024 | 11:36 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

RMOL. Pemerintah Australia menjadi salah satu negara yang akan segera mematikan jaringan 3G di seluruh wilayahnya.

Dikutip dari 9News, Senin (1/4), sejumlah perusahaan telekomunikasi di negara tersebut sudah mulai melakukan penutupan bertahap, dan Vodafone menjadi yang pertama mematikan jaringan 3G yang sudah ada sejak beberapa dekade.

Perusahaan lain yang akan menyusul adalah Telstra, dengan semua layanan 3G-nya berakhir pada 30 Juni 2024, sementara Optus akan menjadi perusahaan terakhir yang menutup pintu 3G-nya pada September 2024.

Penutupan jaringan tersebut dipastikan berdampak pada jutaan perangkat. Perkiraan awal tahun ini menyebutkan bahwa jumlah perangkat yang bergantung pada 3G di Australia berjumlah sekitar 3 juta, yang sebagian besar adalah perangkat lama yang telah ada setidaknya selama lima atau enam tahun.

Pemerintah Australia juga mengatakan sekitar 740.000 ponsel 4G mungkin tidak dapat melakukan panggilan ke layanan darurat setelah penutupan, karena mereka bergantung pada jaringan 3G untuk melakukan panggilan tersebut.

Dari 3 juta perangkat 3G, diperkirakan 200.000 di antaranya merupakan alarm medis.

?"Seorang lansia atau orang lain yang memiliki kerentanan dan mengandalkan alarm tersebut untuk tanggap darurat tidak akan mendapatkannya," kata David Waldie dari perusahaan alarm medis Eevi.

Berbicara kepada 9News pada Selasa (12/12), beberapa hari sebelum penutupannya dimulai, juru bicara Vodafone mengatakan jaringan 3G membawa kurang dari satu persen dari total lalu lintas data seluler jaringannya.

Jumlah terbesarnya disalurkan oleh jaringan 4G, yaitu sebesar 85 persen, sedangkan jaringan 5G sedikit di atas 13 persen.

“Kami secara terbuka mengumumkan penutupan jaringan 3G kami pada bulan September 2022 untuk memberikan pemberitahuan 14 bulan sebelumnya dan banyak dukungan bagi pelanggan kami untuk mempersiapkan perpindahan ke teknologi seluler yang unggul,” kata juru bicara Vodafone.

“Penonaktifan 3G akan berdampak pada sejumlah kecil pelanggan kami yang memiliki perangkat khusus 3G atau perangkat non-VoLTE. Prioritas kami melalui proses ini adalah memastikan mereka memiliki perangkat yang kompatibel dengan 4G atau 5G sehingga mereka dapat terus menggunakan jaringan kami," lanjutnya.

Populer

Sesuai Perintah Prabowo, KPK Harus Usut Mafia Bawang Putih

Minggu, 02 Maret 2025 | 17:41

Digugat CMNP, Hary Tanoe dan MNC Holding Terancam Bangkrut?

Selasa, 04 Maret 2025 | 01:51

Polda Metro Didesak Segera Periksa Pemilik MNC Asia Holding Hary Tanoe

Minggu, 09 Maret 2025 | 18:30

Lolos Seleksi TNI AD Secara Gratis, Puluhan Warga Datangi Kodim Banjarnegara

Minggu, 02 Maret 2025 | 05:18

Nyanyian Riza Chalid Penting Mengungkap Pejabat Serakah

Minggu, 09 Maret 2025 | 20:58

CMNP Minta Pengadilan Sita Jaminan Harta Hary Tanoe

Selasa, 04 Maret 2025 | 03:55

Menag Masih Pelajari Kasus Pelarangan Ibadah di Bandung

Senin, 10 Maret 2025 | 20:00

UPDATE

Respons Dedi Mulyadi soal Penggeledahan di Rumah Ridwan Kamil

Rabu, 12 Maret 2025 | 03:30

Bakamla Gagalkan Penyelundupan 60 Ribu Ekor Baby Lobster Senilai Rp1 Miliar

Rabu, 12 Maret 2025 | 03:12

Lonjakan Arus Mudik Diperkirakan Terjadi pada 28 Maret 2025

Rabu, 12 Maret 2025 | 02:50

Trump Akan Kembali Batasi Warga dari Negara Muslim Masuk AS

Rabu, 12 Maret 2025 | 02:30

Jojo dan Putri KW Melaju ke 16 Besar All England 2025

Rabu, 12 Maret 2025 | 02:10

NTP Menurun, Komisi IV DPR Minta Kementan Perhatikan Kesejahteraan Petani

Rabu, 12 Maret 2025 | 01:53

Stabilkan Harga Bapok, Operasi Pasar Diminta Digelar Lebih Masif

Rabu, 12 Maret 2025 | 01:35

Undang Menko Airlangga, DPP Bapera Bakal Santuni 20 Ribu Anak Yatim di Jakarta

Rabu, 12 Maret 2025 | 01:17

Elemen Masyarakat Sumsel Apresiasi Kejari Muba Tahan Pengusaha Haji Halim Ali

Rabu, 12 Maret 2025 | 00:59

Legislator PDIP Soroti Kasus Proyek Digitalisasi Pertamina-Telkom

Rabu, 12 Maret 2025 | 00:34

Selengkapnya