Berita

Prabowo Subianto saat tiba di China pada Minggu, 31 Maret 2024/Net

Dunia

Pengamat: Reputasi Prabowo Semakin Kokoh Usai Diundang China

SENIN, 01 APRIL 2024 | 16:38 WIB | LAPORAN: HANI FATUNNISA

Kunjungan calon presiden Prabowo Subianto ke China cukup menarik perhatian publik.

Pasalnya, Prabowo yang baru saja dinyatakan menang dalam pemilihan umum presiden, mendapat undangan langsung dari Presiden Xi Jinping.

Pengamat Hubungan Internasional dari Universitas Padjadjaran, Teuku Rezasyah menilai undangan Xi sebagai pengakuan terhadap reputasi Prabowo di kancah internasional.

"Undangan ini sangatlah khas bagi Prabowo Subianto. Karena undangan dari China ini semakin mengokohkan reputasi Prabowo," kata Reza kepada Kantor Berita Politik RMOL pada Senin (1/4).

Reza menyebut kedekatan Prabowo dengan China berpotensi menciptakan kerjasama baru antara kedua negara di berbagai forum seperti Gerakan Non Blok,  Selatan-Selatan, Regional Comprehensive Economic Partnership (RCEP), Asia Pacific Economic Cooperation (APEC), dan kelak:  Brazil, Russia, India, China, South Africa (BRICS).

"Kunjungan ini akan  berdampak pada kebijakan luar negeri Indonesia masa depan. Koalisi moral dengan China memungkinkan Indonesia bersikap pro-aktif di berbagai forum Internasional," kata dia.

Sementara itu, menurut Reza, kedatangan Prabowo akan memungkinan China menyampaikan berbagai aspek terkini dalam hubungan kedua negara baik di tingkat bilateral, regional dan global.

Topik yang akan dibahas diprediksi berkaitan dengan masalah keamanan seperti sengketa Laut China Selatan,  konflik militer di Myanmar dan ancaman konflik di kawasan Indo Pasifik.

"Kunjungan ini memungkinkan China menjernihkan berbagai persoalan pelik, yang selama ini merisaukan Indonesia," jelas Reza.

Prabowo Tiba di Beijing, China pada Minggu (31/3) dan disambut oleh Wakil Menteri Luar Negeri Sun Weidong, Duta Besar China di Jakarta Lu Kang dan Atase Pertahanan RI di Beijing Brigjen TNI (Mar) Benny Poltak.

Menteri Pertahanan RI itu akan melakukan pertemuan bilateral dengan Xi Jinping hari ini, Senin (1/4).

Keesokan harinya pada Selasa (2/4), Prabowo dijadwalkan bertemu Perdana Menteri China Li Qiang dan Menteri Pertahanan China Dong Jun.

Populer

Pemuda Katolik Tolak Program Transmigrasi di Papua

Rabu, 30 Oktober 2024 | 07:45

Akbar Faizal Sindir Makelar Kasus: Nikmati Breakfast Sebelum Namamu Muncul ke Publik

Senin, 28 Oktober 2024 | 07:30

Pilkada Jateng dan Sumut Memanas Buntut Perseteruan PDIP Vs Jokowi

Minggu, 03 November 2024 | 13:16

Ketum PITI Sayangkan Haikal Hasan Bikin Gaduh soal Kewajiban Sertifikasi Halal

Kamis, 31 Oktober 2024 | 20:01

Inilah Susunan Dewan Komisaris IPC TPK Baru

Jumat, 01 November 2024 | 01:59

Komandan IRGC: Serangan Balasan Iran Melampaui Ekspektasi Israel

Jumat, 01 November 2024 | 12:04

Hizbullah Bombardir Pangkalan Militer Israel Pakai Rudal, Sirine Berdengung Kencang

Sabtu, 02 November 2024 | 18:04

UPDATE

Komisi IV DPR Dukung Penuh Swasembada Pangan, Tapi Ingatkan soal Evaluasi

Selasa, 05 November 2024 | 23:52

Menkomdigi Diminta Dalami Modus Judol Pakai Pulsa

Selasa, 05 November 2024 | 23:16

Jerat Judol Pegawai Komdigi, Hardjuno: Bukti Penyimpangan Serius dan Kental Budaya Koruptif

Selasa, 05 November 2024 | 23:13

Pro dan Kontra Sistem Pemungutan Suara AS

Selasa, 05 November 2024 | 23:12

Dukung Swasembada Pangan, Legislator PKB Ini Wanti-Wanti Prabowo

Selasa, 05 November 2024 | 23:04

Tak Lagi Menghuni Senayan, Ini Seruan Kader Senior PPP

Selasa, 05 November 2024 | 23:01

Di Hadapan Dewa Siwa, Warga India Doakan Kemenangan Kamala Harris

Selasa, 05 November 2024 | 22:47

Biden Pantau Pertarungan Trump Vs Harris di Gedung Putih

Selasa, 05 November 2024 | 22:25

Pilpres AS: Warga Berduyun-duyun ke TPS Sejak Jam 6 Pagi

Selasa, 05 November 2024 | 22:16

Bertemu KPK, Maruarar Sirait Minta Aset Koruptor Diinventarisir untuk Perumahan Rakyat

Selasa, 05 November 2024 | 22:15

Selengkapnya