Berita

Ilustrasi mudik lebaran/Net

Nusantara

Warga Diimbau Lapor RT sebelum Mudik Lebaran

JUMAT, 29 MARET 2024 | 06:11 WIB | LAPORAN: WIDODO BOGIARTO

Mudik lebaran bakal jadi momentum istimewa bagi masyarakat. Meninggalkan rumah sementara waktu untuk pulang ke kampung halaman merupakan tradisi yang sudah berlangsung sejak lama.

Dalam kondisi rumah kosong karena ditinggal mudik lebaran,
tak jarang menjadi incaran pelaku kriminal.


Anggota Komisi A DPRD DKI Jakarta Israyani mengimbau warga yang berencana mudik lebaran tahun ini untuk melapor terlebih dahulu ke rukun tetangga (RT) maupun tukun warga (RW).

“Perjalanan mudik itu harus direncanakan dengan baik. Mau mudik dari tanggal berapa dan kembali tanggal berapa, ke mana tujuannya dan tinggalkan nomor kontak yang bisa dihubungi jika diperlukan. Laporkan rencana mudik ke RT atau pengurus RT,” kata Israyani dikutip Jumat (29/3).

Kepada pengurus RT dan RW, sambung Israyani, agar melakukan sosialisasi kepada warga yang hendak meninggalkan rumah agar mencabut semua listrik dan gas. Harapannya meminimasisasi hal-hal yang tidak diinginkan seperti kebakaran ataupun kemalingan.

“Titip rumah ke tetangga terdekat saat kita di kampung halaman atau sedang mudik. Pastikan semua alat elektronik dalam keadaan mati dan tidak tersambung ke stop kontak ataupun sumber listrik. Matikan semua lampu kecuali lampu luar (teras, samping),” kata Israyani.

Israyani juga mengingatkan untuk mengutamakan kebersihan rumah sebelum ditinggal.

“Pastikan tidak ada alat memasak yang dalam posisi menyala dan jangan tinggalkan bahan makanan atau lainnya yang bisa jadi busuk dan menimbulkan bau tidak sedap jika ditinggalkan dalam waktu lama,” tutup Israyani.




Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Datangi Bareskrim, Petrus Selestinus Minta Kliennya Segera Dibebaskan

Jumat, 24 Januari 2025 | 16:21

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

KSST Yakin KPK Tindaklanjuti Laporan Dugaan Korupsi Libatkan Jampidsus

Jumat, 24 Januari 2025 | 13:47

UPDATE

HUT Ke-17 Partai Gerindra, Hergun: Momentum Refleksi dan Meneguhkan Semangat Berjuang Tiada Akhir

Senin, 03 Februari 2025 | 11:35

Rupiah hingga Mata Uang Asing Kompak ke Zona Merah, Trump Effect?

Senin, 03 Februari 2025 | 11:16

Kuba Kecam Langkah AS Perketat Blokade Ekonomi

Senin, 03 Februari 2025 | 11:07

Patwal Pejabat Bikin Gerah, Publik Desak Regulasi Diubah

Senin, 03 Februari 2025 | 10:58

Kebijakan Bahlil Larang Pengecer Jual Gas Melon Susahkan Konsumen dan Matikan UKM

Senin, 03 Februari 2025 | 10:44

Tentang Virus HMPV, Apa yang Disembunyikan Tiongkok dari WHO

Senin, 03 Februari 2025 | 10:42

Putus Rantai Penyebaran PMK, Seluruh Pasar Hewan di Rembang Ditutup Sementara

Senin, 03 Februari 2025 | 10:33

Harga Emas Antam Merosot, Satu Gram Jadi Segini

Senin, 03 Februari 2025 | 09:58

Santorini Yunani Diguncang 200 Gempa, Penduduk Diminta Jauhi Perairan

Senin, 03 Februari 2025 | 09:41

Kapolrestabes Semarang Bakal Proses Hukum Seorang Warga dan Dua Anggota Bila Terbukti Memeras

Senin, 03 Februari 2025 | 09:39

Selengkapnya