Berita

Sekretaris Jenderal Partai Gerindra Ahmad Muzani/RMOL

Politik

Muzani Benarkan Prabowo-Gibran Sudah Bahas Proporsi Pemerintahan

RABU, 27 MARET 2024 | 19:58 WIB | LAPORAN: RAIZA ANDINI

Sejumlah nama-nama menteri Koalisi Indonesia Maju Prabowo-Gibran beredar di sosial media.

Namun, Sekretaris Jenderal Partai Gerindra Ahmad Muzani belum dapat mengonfirmasi nama-nama tersebut.

"Saya tidak tahu, tidak mendengar apa yang dibicarakan. Kalau kemudian, pertanyaannya apakah yang beredar itu sesuatu yang dibicarakan di dalam, saya tidak bisa mengkonfirmasi ya," ucap Muzani kepada wartawan, Rabu (27/3).

"Karena saya tidak connect antara yang dibicarakan dengan yang diberitakan apakah cocok apa nggak, saya belum tahu," sambungnya.

Dia menuturkan Prabowo dan Gibran kerap menggelar pertemuan, untuk menjalin komunikasi secara intens guna membangun pemerintahan ke depan.

"Ya pertemuan Pak Prabowo dengan Mas Gibran tentu saja ini presiden dan wapres terpilih adalah penting. Karena keduanya kan mendapatkan kepercayaan dan mandat rakyat untuk memimpin bangsa 5 tahun ke depan. Maka komunikasi itu perlu," jelas Muzani.

Menurutnya, komunikasi capres dan cawapres itu ada kemungkinan membahas soal postur susunan kabinet Indonesia Maju.

"Dan pada komunikasi itu tentu saja dibicarakan tentang proporsionalitas pemerintahan yang akan datang, termasuk kementerian. Tapi itu baru awalan," ungkapnya.

Dia menambahkan komunikasi yang intens antara Prabowo dan Gibran merupakan langkah baik dalam menjalani pemerintahan ke depan.

"Mas Gibran menyampaikan pandangan, Pak Prabowo berdiskusi dengan wakil presidennya sesuatu yang bagus. Itu yang terjadi. Ya dibicarakan nama, portofolionya, dan seterusnya. Tapi itu baru awalan saja," tutupnya.

Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

KPK Akan Digugat Buntut Mandeknya Penanganan Dugaan Korupsi Jampidsus Febrie Adriansyah

Kamis, 23 Januari 2025 | 20:17

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Datangi Bareskrim, Petrus Selestinus Minta Kliennya Segera Dibebaskan

Jumat, 24 Januari 2025 | 16:21

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

UPDATE

Karyawan Umbar Kesombongan Ejek Pasien BPJS, PT Timah Minta Maaf

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:37

Sugiat Santoso Apresiasi Sikap Tegas Menteri Imipas Pecat Pelaku Pungli WN China

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:30

KPK Pastikan Tidak Ada Benturan dengan Kortastipikor Polri dalam Penanganan Korupsi LPEI

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:27

Tabung Gas 3 Kg Langka, DPR Kehilangan Suara?

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:10

Ken Martin Terpilih Jadi Ketum Partai Demokrat, Siap Lawan Trump

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:46

Bukan Main, Indonesia Punya Dua Ibukota Langganan Banjir

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:45

Larangan LPG di Pengecer Kebijakan Sangat Tidak Populis

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:19

Smart City IKN Selesai di Laptop Mulyono

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:59

Salah Memutus Status Lahan Berisiko Besar Buat Rakyat

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:45

Hamas Sebut Rencana Relokasi Trump Absurd dan Tidak Penting

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:26

Selengkapnya