Berita

Sekjen Partai Gerindra, Ahmad Muzani/RMOL

Politik

Gerindra: Kata Siapa PDIP Oposisi?

RABU, 27 MARET 2024 | 07:45 WIB | LAPORAN: RAIZA ANDINI

Partai Gerindra tidak tertarik merevisi Undang-Undang Nomor 2 Tahun 2018 tentang MPR, DPR, DPD, dan DPRD (MD3) hanya demi memperebutkan kursi ketua DPR.

Sekjen Partai Gerindra, Ahmad Muzani, menuturkan, partainya tidak keberatan siapapun mengisi posisi itu.

Pernyataan itu disampaikan, menyusul usulan Partai Golkar yang membuka peluang merevisi UU MD3. Pasalnya PDI Perjuangan sebagai partai dengan perolehan kursi terbanyak di Senayan sudah lebih dulu memberi tanggapan.


"Gerindra tidak tertarik melakukan revisi," kata Muzani, kepada wartawan di Jakarta, Rabu (27/3).

Muzani sepakat dengan apa yang menjadi amanah UU MD3 tentang kursi ketua DPR untuk partai pemenang, dan aturan itu sudah menjadi kesepakatan yang tepat.

Gerindra, kata dia, ingin menciptakan suasana politik yang kondusif. Kebersamaan di parlemen harus dijaga, meski ada perbedaan politik dan aspirasi.

"Toh ini sesuatu yang sudah kita sepakati dan kita laksanakan, dan jalannya smooth, bagus, kira-kira begitu," ucapnya.

Ditanya apakah ada kekhawatiran bila kursi ketua DPR diduduki PDI Perjuangan, mengingat partai itu berseberangan, dan oposan terhadap Gerindra saat ini.

Menyikapi pertanyaan itu, Muzani justru balik bertanya. "PDI oposisi? Kata siapa?" sergahnya.

"Kalau ternyata enggak bagaimana?" tutupnya.

Populer

Masih Sibuk di Jogja, Pimpinan KPK Belum Tahu OTT di Lampung Tengah

Selasa, 09 Desember 2025 | 14:21

Pura Jadi Latar Film Porno, Hey Bali: Respons Aparat Dingin

Selasa, 09 Desember 2025 | 21:58

Kebun Sawit Milik POSCO Lebih dari Dua Kali Luas Singapura

Senin, 08 Desember 2025 | 19:12

Mahfud MD soal Bencana Sumatera: Menyuruh Pejabat Mundur Tidak Relevan

Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53

Bangun Jembatan Harapan

Minggu, 07 Desember 2025 | 02:46

Distribusi Bantuan di Teluk Bayur

Minggu, 07 Desember 2025 | 04:25

Bahlil Minta Maaf Usai Prank Presiden Prabowo

Selasa, 09 Desember 2025 | 18:00

UPDATE

Kreditur Tak Boleh Cuci Tangan: OJK Perketat Aturan Penagihan Utang Pasca Tragedi Kalibata

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:15

Dolar Melemah di Tengah Data Tenaga Kerja AS yang Variatif

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:00

Penghormatan 75 Tahun Pengabdian: Memori Kolektif Haji dalam Buku Pamungkas Ditjen PHU

Rabu, 17 Desember 2025 | 07:48

Emas Menguat Didorong Data Pengangguran AS dan Prospek Pemangkasan Suku Bunga Fed

Rabu, 17 Desember 2025 | 07:23

Bursa Eropa Tumbang Dihantam Data Ketenagakerjaan AS dan Kecemasan Global

Rabu, 17 Desember 2025 | 07:01

Pembatasan Truk saat Nataru Bisa Picu Kenaikan Biaya Logistik

Rabu, 17 Desember 2025 | 06:46

Dokter Tifa Kecewa Penyidik Perlihatkan Ijazah Jokowi cuma 10 Menit

Rabu, 17 Desember 2025 | 06:35

Lompatan Cara Belajar

Rabu, 17 Desember 2025 | 06:22

Jakarta Hasilkan Bahan Bakar Alternatif dari RDF Plant Rorotan

Rabu, 17 Desember 2025 | 06:11

Dedi Mulyadi Larang Angkot di Puncak Beroperasi selama Nataru

Rabu, 17 Desember 2025 | 05:48

Selengkapnya