Berita

Wakil Ketua Umum Majelis Ulama Indonesia (MUI) K.H. Marsudi Syuhud saat ditemui awak media di Muamalat Tower, Jakarta, 26 Maret 2024/RMOL

Dunia

Bukan Hanya Gencatan Senjata, MUI Sindir PBB Harusnya Hentikan Perang di Gaza

RABU, 27 MARET 2024 | 07:15 WIB | LAPORAN: ALIFIA DWI RAMANDHITA

Perserikatan Bangsa-bangsa (PBB) seharusnya dapat menghentikan perang di Gaza, bukan hanya melakukan resolusi gencatan senjata.

Begitu yang disampaikan Wakil Ketua Umum Majelis Ulama Indonesia (MUI) K.H. Marsudi Syuhud saat menyoroti soal gencatan senjata yang terjadi dalam konflik Israel-Hamas di Jalur Gaza.

"Gencatan senjata itu sudah seharusnya demikian, bahkan seharusnya stop war (hentikan perang), tidak sekadar gencatan senjata," kata Marsudi saat ditemui di Muamalat Tower, Jakarta pada Selasa (26/3).


Adapun gencatan senjata yang dilakukan Dewan Keamanan (DK) PBB, kata Marsudi seharusnya bisa dilakukan dengan lebih tegas dan lebih cepat terhadap Israel, sesuai hukum yang berlaku.

"Gencatan senjata ini kan karena diminta berbagai negara, khususnya di Bulan Ramadhan ini, tetapi semestinya PBB itu harus bisa memberhentikan perang, kembali kepada hukum," tegasnya.

Menurutnya, PBB sebenarnya bisa melakukan perannya dengan menggelar dialog, diskusi, dan musyawarah lebih tegas untuk menyelesaikan konflik tersebut, sehingga konflik dapat diselesaikan dengan beradab tanpa peperangan yang terus berlanjut.

DK PBB pada Senin (25/3) mengadopsi resolusi yang menuntut gencatan senjata segera di Jalur Gaza selama Bulan Ramadan, dengan 14 negara menyatakan setuju, dan satu negara lainnya, yaitu Amerika Serikat (AS) memilih absain dalam pemilihan suara itu.

Resolusi ini juga dilaporkan telah menghasilkan gencatan senjata yang mengarah pada gencatan senjata berkelanjutan dan langgeng.

Populer

Bobby dan Raja Juli Paling Bertanggung Jawab terhadap Bencana di Sumut

Senin, 01 Desember 2025 | 02:29

NU dan Muhammadiyah Dikutuk Tambang

Minggu, 30 November 2025 | 02:12

Padang Diterjang Banjir Bandang

Jumat, 28 November 2025 | 00:32

Sergap Kapal Nikel

Kamis, 27 November 2025 | 05:59

Peluncuran Tiga Pusat Studi Baru

Jumat, 28 November 2025 | 02:08

Bersihkan Sisa Bencana

Jumat, 28 November 2025 | 04:14

Evakuasi Banjir Tapsel

Kamis, 27 November 2025 | 03:45

UPDATE

Tragedi Nasional dari Sumatra dan Suara yang Terlambat Kita Dengarkan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:44

Produktivitas Masih di Bawah ASEAN, Pemerintah Susun Langkah Percepatan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:41

Lewat Pantun Cak Imin Serukan Perbaiki Alam Bukan Cari Keributan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:38

Bank Mandiri Sabet 5 Penghargaan BI

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:27

Liga Muslim Dunia Siap Lobi MBS untuk Permudah Pembangunan Kampung Haji Indonesia

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:18

Banjir Rob di Pesisir Jakarta Berangsur Surut

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:13

RI–Timor Leste Sepakat Majukan Koperasi

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:08

Revisi UU Cipta Kerja Mendesak di Tengah Kerusakan Hutan Sumatera

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:57

Bahlil Telusuri Dugaan Keterkaitan Tambang Martabe dengan Banjir Sumut

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:48

BI: Cadangan Devisa RI Rp2.499 Triliun per Akhir November 2025

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:39

Selengkapnya