Berita

Ketua DPC PDIP Kudus sekaligus Ketua DPRD Kudus, Masan, menunggu keputusan Ketua Umum PDI Perjuangan terkait calon Bupati Kudus/RMOLJateng

Politik

Dominasi Kursi DPRD, PDIP Kudus Belum Tentukan Jagoan Pilkada

SELASA, 26 MARET 2024 | 12:01 WIB | LAPORAN: AGUS DWI

Sebagai satu-satunya partai politik (parpol) di Kudus yang bisa mengusung calon bupati sendiri, PDIP terkesan santai dalam menghadapi Pemilihan Bupati (Pilbup) yang digelar 27 November 2024 mendatang.

Partai berlambang banteng moncong putih ini, merupakan pemilik kursi terbanyak di DPRD Kudus. Namun, hingga kini mereka belum menentukan siapa sosok yang akan diusung dalam kontestasi perebutan kursi Bupati dan Wakil Bupati Kudus.

Kondisi yang dialami PDIP Kudus berbanding terbalik dengan partai politik lainnya yang sudah lebih dulu memanaskan mesin politiknya menghadapi Pilbup Kudus. Sejumlah nama pun muncul meramaikan bursa Pilkada Kudus.  

Partai Gerindra, misalnya. Parpol ini terang-terangan memunculkan nama Sulistyo Utomo (Ketua DPC Partai Gerindra Kudus) dan Sri Hartini (anggota DPRD Jateng Fraksi Gerindra) untuk menjajal pertarungan Pilbup Kota Kretek.

Lalu Partai Golkar Kudus mengangkat nama Mawahib Afkar (Anggota DPRD Jateng) untuk maju Pilkada. Disusul Kepala Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Daerah (Arpusda) Kudus, Sam’ani Intakoris.

“Sebagai satu-satunya parpol di Kudus yang bisa mengusung calon bupati sendiri, PDI Perjuangan belum menentukan siapa sosok yang akan diusung nantinya,” ujar Ketua DPC PDIP Kudus, Masan, yang ditemui Kantor Berita RMOLJateng, selepas rapat Paripurna DPRD Kudus, Senin (25/03).

Masan menegaskan, terkait sosok calon Bupati Kudus yang diusung PDIP, harus menunggu keputusan dari Ketua Umum PDIP.

“Siapa calonnya? Ya nanti, Ketua Umum (Megawati Soekarnoputri) yang menentukan dan memberikan rekomendasi,” jelas Masan.

“Kita menunggu perintah dari DPP PDI Perjuangan terkait penjaringan dan tahapan lainnya sesuai dengan mekanisme partai yang ada,” imbuh Masan yang juga Ketua DPRD Kudus.

Disinggung terkait dirinya maju dalam bursa Pilbup Kudus, Masan mengaku dirinya tidak boleh memiliki keinginan tersebut.

“Saya tidak boleh punya keinginan. Namun kalau ada rekomendasi (menjadi calon Bupati Kudus) turun ke saya, itu namanya saya diberikan amanah dan diberi tugas, jadi ya siap,” tandas Masan.

Populer

Jaksa Agung Tidak Jujur, Jam Tangan Breitling Limited Edition Tidak Masuk LHKPN

Kamis, 21 November 2024 | 08:14

MUI Imbau Umat Islam Tak Pilih Pemimpin Pendukung Dinasti Politik

Jumat, 22 November 2024 | 09:27

Kejagung Periksa OC Kaligis serta Anak-Istri Zarof Ricar

Selasa, 26 November 2024 | 00:21

Rusia Siap Bombardir Ukraina dengan Rudal Hipersonik Oreshnik, Harga Minyak Langsung Naik

Sabtu, 23 November 2024 | 07:41

Ini Identitas 8 Orang yang Terjaring OTT KPK di Bengkulu

Minggu, 24 November 2024 | 16:14

Sikap Jokowi Munculkan Potensi konflik di Pilkada Jateng dan Jakarta

Senin, 25 November 2024 | 18:57

Legislator PKS Soroti Deindustrialisasi Jadi Mimpi Buruk Industri

Rabu, 20 November 2024 | 13:30

UPDATE

Jokowi Tak Serius Dukung RK-Suswono

Jumat, 29 November 2024 | 08:08

Ferdian Dwi Purwoko Tetap jadi Kesatria

Jumat, 29 November 2024 | 06:52

Pergantian Manajer Bikin Kantong Man United Terkuras Rp430 Miliar

Jumat, 29 November 2024 | 06:36

Perolehan Suara Tak Sesuai Harapan, Andika-Hendi: Kami Mohon Maaf

Jumat, 29 November 2024 | 06:18

Kita Bangsa Dermawan

Jumat, 29 November 2024 | 06:12

Pemerintah Beri Sinyal Lanjutkan Subsidi, Harga EV Diprediksi Tetap Kompetitif

Jumat, 29 November 2024 | 05:59

PDIP Akan Gugat Hasil Pilgub Banten, Tim Andra Soni: Enggak Masalah

Jumat, 29 November 2024 | 05:46

Sejumlah Petahana Tumbang di Pilkada Lampung, Pengamat: Masyarakat Ingin Perubahan

Jumat, 29 November 2024 | 05:31

Tim Hukum Mualem-Dek Fadh Tak Gentar dengan Gugatan Paslon 01

Jumat, 29 November 2024 | 05:15

Partisipasi Pemilih Hanya 55 Persen, KPU Kota Bekasi Dinilai Gagal

Jumat, 29 November 2024 | 04:56

Selengkapnya