Berita

Mudik gratis bersama TNI AL/Net

Politik

Dukung Mudik Gratis 2024, TNI AL Siapkan KRI

MINGGU, 24 MARET 2024 | 18:02 WIB | LAPORAN: JAMALUDIN AKMAL

Tekan angka kecelakaan di jalan raya saat mudik, TNI Angkatan Laut (AL) menyiapkan satu Kapal Perang Republik Indonesia (KRI) khusus untuk penumpang angkutan serta pengendara sepeda motor yang hendak mudik pada Lebaran 2024.

Kepala Dinas Penerangan Angkatan Laut (Kadispenal), Laksamana Pertama TNI I Made Wira Hady, mengatakan, mudik gratis dengan KRI akan diberangkatkan dari Jakarta ke beberapa wilayah di Pulau Jawa.

Pada 5 April 2024 menuju Semarang, tiba di Semarang pada 6 April 2024. Perjalanan dilanjutkan menuju pemberhentian berikutnya, Kota Surabaya, dijadwalkan tiba pada 7 April 2024.


Sedang untuk rute arus balik dilaksanakan pada 13 April 2024, dari Surabaya menuju Semarang, selanjutnya kembali ke Jakarta.

"Bagi yang berminat mudik dengan Kapal Perang TNI AL dapat menyiapkan sejumlah persyaratan," kata Kadispenal dalam keterangan rilisnya, Minggu (24/3).

Di antaranya foto copy KTP pemudik, foto copy STNK dan BPKB sepeda motor, tanda tangan surat bersedia mematuhi peraturan dinas dalam KRI, serta dilarang menggunakan sepeda motor listrik.

Selain itu, kata Kadispenal, TNI AL juga menyiagakan lokasi pendaftaran bagi para calon pemudik di tiga wilayah. Wilayah Jakarta di Mako Kolinlamil, Jalan Raya Pelabuhan Pos 9 Tanjung Priok, Jakarta Utara, dengan nomor hotline ?081804747000? dan 081292183187.

Untuk wilayah Semarang, di Mako Lanal Semarang, Jalan RE Martadinata 12, Tawangsari, Kota Semarang, dengan nomor hotline 088983397807.

Sedangkan wilayah Surabaya, di Mako Lantamal V Surabaya, Jalan Laksda M Nazir 56, Perak Surabaya, dengan nomor hotline 085732009976 dan 081333079663.

“Program mudik gratis dengan kapal perang ini merupakan upaya membantu pemerintah menekan risiko terjadinya kecelakaan di jalan raya pada arus mudik Lebaran, khususnya bagi pengguna sepeda motor," pungkas Kadispenal.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Kepala Daerah Dipilih DPRD Bikin Lemah Legitimasi Kepemimpinan

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:59

Jalan Terjal Distribusi BBM

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:39

Usulan Tanam Sawit Skala Besar di Papua Abaikan Hak Masyarakat Adat

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:16

Peraih Adhyaksa Award 2025 Didapuk jadi Kajari Tanah Datar

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:55

Pengesahan RUU Pengelolaan Perubahan Iklim Sangat Mendesak

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:36

Konser Jazz Natal Dibatalkan Gegara Pemasangan Nama Trump

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:16

ALFI Sulselbar Protes Penerbitan KBLI 2025 yang Sulitkan Pengusaha JPT

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:58

Pengendali Pertahanan Laut di Tarakan Kini Diemban Peraih Adhi Makayasa

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:32

Teknologi Arsinum BRIN Bantu Kebutuhan Air Bersih Korban Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:15

35 Kajari Dimutasi, 17 Kajari hanya Pindah Wilayah

Kamis, 25 Desember 2025 | 22:52

Selengkapnya