Berita

Presiden Prancis, Emmanuel Macron/Net

Dunia

Presiden Macron Dituduh Membahayakan Eropa

MINGGU, 24 MARET 2024 | 14:27 WIB | LAPORAN: HANI FATUNNISA

Sikap Presiden Prancis, Emmanuel Macron yang tidak menolak jika harus mengerahkan pasukan Barat ke Ukraina, dinilai telah membahayakan posisi negera-negara di Eropa.

Hal itu disampaikan oleh Wakil Perdana Menteri Italia, Matteo Salvini dalam pidatonya saat pertemuan para pemimpin sayap kanan dan nasionalis Eropa di Roma hari Minggu (24/3).

Salvini menyamakan tindakan Macron seperti penghasut perang yang akan menyeret Eropa ke Perang Dunia Ketiga.

"Saya pikir Presiden Macron, dengan perkataannya, mewakili bahaya bagi negara dan benua kita,” kata Salvini pada acara yang diselenggarakan oleh kelompok politik Identitas dan Demokrasi Parlemen Eropa, seperti dikutip dari AFP.

Wakil PM Italia itu berjanji untuk tidak membiarkan skenario terburuk terjadi di Eropa.

"Saya tidak ingin meninggalkan anak-anak kita di sebuah benua yang siap memasuki Perang Dunia Ketiga," tegasnya.
 
Salvini adalah seorang populis garis keras yang cukup blak-blakan dalam berkomentar. Dia juga kerap dikecam karena penyataanya terhadap suatu isu internasional.

Awal bulan ini, dia menanggapi hasil pemilu Rusia dengan mengatakan: “Ketika masyarakat memilih, mereka selalu benar".

Sementara saat mengomentari kematian pemimpin oposisi Rusia Alexei Navalny bulan lalu, Salvini mengatakan: "terserah dokter dan hakim Rusia untuk menentukan penyebabnya".

Salvini sebelumnya mengungkapkan kekagumannya pada Presiden Rusia Vladimir Putin.

Populer

KPK Kembali Periksa Pramugari Jet Pribadi

Jumat, 28 Februari 2025 | 14:59

Sesuai Perintah Prabowo, KPK Harus Usut Mafia Bawang Putih

Minggu, 02 Maret 2025 | 17:41

Digugat CMNP, Hary Tanoe dan MNC Holding Terancam Bangkrut?

Selasa, 04 Maret 2025 | 01:51

Lolos Seleksi TNI AD Secara Gratis, Puluhan Warga Datangi Kodim Banjarnegara

Minggu, 02 Maret 2025 | 05:18

CMNP Minta Pengadilan Sita Jaminan Harta Hary Tanoe

Selasa, 04 Maret 2025 | 03:55

KPK Terus Didesak Periksa Ganjar Pranowo dan Agun Gunandjar

Jumat, 28 Februari 2025 | 17:13

Bos Sritex Ungkap Permendag 8/2024 Bikin Industri Tekstil Mati

Senin, 03 Maret 2025 | 21:17

UPDATE

BRI Salurkan KUR Rp27,72 Triliun dalam 2 Bulan

Senin, 10 Maret 2025 | 11:38

Badai Alfred Mengamuk di Queensland, Ribuan Rumah Gelap Gulita

Senin, 10 Maret 2025 | 11:38

DPR Cek Kesiapan Anggaran PSU Pilkada 2025

Senin, 10 Maret 2025 | 11:36

Rupiah Loyo ke Rp16.300 Hari Ini

Senin, 10 Maret 2025 | 11:24

Elon Musk: AS Harus Keluar dari NATO Supaya Berhenti Biayai Keamanan Eropa

Senin, 10 Maret 2025 | 11:22

Presiden Prabowo Diharapkan Jamu 38 Bhikkhu Thudong

Senin, 10 Maret 2025 | 11:19

Harga Emas Antam Merangkak Naik, Cek Daftar Lengkapnya

Senin, 10 Maret 2025 | 11:16

Polisi Harus Usut Tuntas Korupsi Isi MinyaKita

Senin, 10 Maret 2025 | 11:08

Pasar Minyak Masih Terdampak Kebijakan Tarif AS, Harga Turun di Senin Pagi

Senin, 10 Maret 2025 | 11:06

Lebaran di Jakarta Tetap Seru Meski Ditinggal Pemudik

Senin, 10 Maret 2025 | 10:50

Selengkapnya