Berita

Ilustrasi/Net

Bisnis

Reddit Resmi Melantai di Bursa AS, Harga Saham Langsung Meningkat

SABTU, 23 MARET 2024 | 10:53 WIB | LAPORAN: ALIFIA DWI RAMANDHITA

Platform media sosial Reddit telah resmi melantai di Bursa Efek New York, Amerika Serikat (AS).

Dikutip dari CNN, Sabtu (23/3), kode saham Reddit adalah RDDT, dengan perdagangan saham platform tersebut dimulai dari level 47 dolar (Rp743 ribu) dan mencapai level tertinggi 57,80 dolar (Rp914 ribu) atau naik 70 persen dari harga penawaran awal sebesar 34 dolar (Rp537 ribu), pada hari pertama penutupan perdagangan, Kamis sore (21/3).

Pada puncaknya, kapitalisasi pasar saham tersebut mencapai sekitar 10,9 miliar dolar atau senilai Rp172 triliun.

Pencapaian ini merupakan tonggak sejarah bagi Reddit yang telah berdiri hampir 20 tahun. Sejak tahun 2021, Reddit diketahui memang telah mempersiapkan dirinya untuk melantai di bursa AS dengan merekrut chief financial officer pertamanya.

Keberhasilan IPO ini telah menjadikan Reddit sebagai perusahaan media sosial pertama yang melakukan penawaran umum saham dalam beberapa tahun terakhir.

Kinerjanya diharapkan dapat menjadi contoh bagi perusahaan lain yang mempertimbangkan untuk melantai di pasar saham.

Dana yang diperoleh dari IPO diharapkan dapat membantu Reddit untuk menginvestasikan diri di bidang-bidang utama yang mendukung pertumbuhannya, termasuk pengembangan aliran pendapatan baru, dan menjadi penyedia data untuk industri kecerdasan buatan yang sedang berkembang.

Meskipun demikian, keberhasilan IPO tidak langsung menjamin kesuksesan bagi Reddit. Pasalnya perusahaan tidak pernah menghasilkan keuntungan, dan bahkan mengaku tidak dapat mencapai atau mempertahankan profitabilitas di masa depan.

Namun, beberapa pihak percaya bahwa Reddit masih memiliki potensi pertumbuhan yang besar, terutama dengan meningkatnya basis pengguna sekitar 40 persen dari tahun 2021 hingga 2023, khususnya di negara-negara yang menggunakan bahasa Inggris sebagai bahasa utama mereka.

"Ada potensi pertumbuhan yang sangat besar jika dikaitkan dengan negara-negara tertentu di luar AS, terutama negara-negara yang menggunakan bahasa Inggris sebagai bahasa utama. Misalnya, India telah disorot sebagai peluang yang sangat besar," kata pemimpin sektor teknologi global di firma riset Third Bridge, Scott Kessler.

Populer

Sesuai Perintah Prabowo, KPK Harus Usut Mafia Bawang Putih

Minggu, 02 Maret 2025 | 17:41

Digugat CMNP, Hary Tanoe dan MNC Holding Terancam Bangkrut?

Selasa, 04 Maret 2025 | 01:51

Lolos Seleksi TNI AD Secara Gratis, Puluhan Warga Datangi Kodim Banjarnegara

Minggu, 02 Maret 2025 | 05:18

CMNP Minta Pengadilan Sita Jaminan Harta Hary Tanoe

Selasa, 04 Maret 2025 | 03:55

Nyanyian Riza Chalid Penting Mengungkap Pejabat Serakah

Minggu, 09 Maret 2025 | 20:58

Polda Metro Didesak Segera Periksa Pemilik MNC Asia Holding Hary Tanoe

Minggu, 09 Maret 2025 | 18:30

Duit Sitaan Korupsi di Kejagung Tak Pernah Utuh Kembali ke Rakyat

Senin, 10 Maret 2025 | 12:58

UPDATE

Korupsi Menggila, Bangsa Ini Dibawa ke Mana?

Selasa, 11 Maret 2025 | 17:31

Resesi AS Cuma Omon-Omon, Dolar Tembus Rp16.400

Selasa, 11 Maret 2025 | 17:29

Legislator PAN Ungkap Ada Perang Mafia di Tubuh Pertamina

Selasa, 11 Maret 2025 | 17:16

DPR: Kehadiran Pak Simon di Pertamina Getarkan Indonesia

Selasa, 11 Maret 2025 | 17:07

BI dan State Bank of Vietnam Sepakat Perkuat Kerja Sama Bilateral

Selasa, 11 Maret 2025 | 16:56

Masa Jabatan Ketum Partai Digugat di MK, Waketum PAN: Itu Masalah Internal

Selasa, 11 Maret 2025 | 16:54

Anggaran FOLU Net Sink 2030 Non APBN Bisa Masuk Kategori Suap

Selasa, 11 Maret 2025 | 16:54

Pandawara Group Sampaikan Kendala ke Presiden, Siap Berkolaborasi Atasi Sampah

Selasa, 11 Maret 2025 | 16:39

DPR Pertanyakan Pertamina soal ‘Grup Orang-orang Senang’

Selasa, 11 Maret 2025 | 16:37

Menhan: 3 Pasal UU TNI Bakal Direvisi

Selasa, 11 Maret 2025 | 16:24

Selengkapnya