Berita

Menteri Ketenagakerjaan, Ida Fauziyah, bersama Yasushi Masaki, Duta Besar Luar Biasa dan Berkuasa Penuh (LBBP) Jepang untuk Indonesia, di kantor Kemnaker, Jakarta/Ist

Bisnis

Kerjasama Ketenagakerjaan Indonesia-Jepang Diharapkan Terus Meningkat

RABU, 20 MARET 2024 | 14:58 WIB | LAPORAN: ACHMAD RIZAL

Menteri Ketenagakerjaan Ida Fauziyah menerima kunjungan kehormatan (courtesy call) Yasushi Masaki, Duta Besar Luar Biasa dan Berkuasa Penuh (LBBP) Jepang untuk Indonesia, di kantor Kemnaker Jakarta.

Kepada Yasushi Masaki, Ida Fauziyah berharap Indonesia-Jepang terus memperkuat hubungan kerjasama bilateral, khususnya bidang ketenagakerjaan. "Selamat atas penugasan baru Bapak Yasushi Masaki sebagai Dubes LBBP Jepang untuk Indonesia," katanya.

Dikutip dari Biro Humas Kemnaker, Rabu (20/3), Ida mengatakan, Jepang telah menjalin hubungan diplomatik selama 65 tahun dan merupakan mitra strategis Indonesia dalam bersinergi dan berkolaborasi di berbagai bidang, termasuk ketenagakerjaan.

Kerjasama bilateral bidang ketenagakerjaan yang telah dilakukan antara lain program pemagangan, penempatan Pekerja Migran Indonesia, pengembangan layanan ketenagakerjaan dan penugasan Penasihat JICA bidang Ketenagakerjaan dan pengembangan SDM di Kemnaker.

"Sudah lebih 100 ribu orang peserta dikirim ke Jepang dalam program kerjasama pemagangan yang sudah terjalin selama 30 tahun," katanya.

Sebagai implementasi dari Indonesia-Japan Economic Partnership Agreement (IJEPA), Ida Fauziyah mengungkapkan, sejak 2008 hingga 2023 telah dilakukan penempatan pekerja Indonesia (nurse dan caregiver) di Jepang sebanyak 16 Batch. "Total jumlah penempatan nurse sebanyak 754 orang, dan 3196 caregiver," katanya.

Ida juga menyambut kedatangan Atase Ketenagakerjaan (Atnaker) Jepang yang baru, Tanaka Ittetsu, dan mengucapkan terima kasih kepada pejabat sebelumnya, Hiroaki Sasaki, atas bantuan dan dukungan selama ini.

"Saya harap peran Atnaker Jepang dapat lebih baik, memberikan informasi terbaru terkait isu ketenagakerjaan kedua negara, serta membantu komunikasi kedua negara dalam pengembangan kerjasama ketenagakerjaan," ujarnya.

Sementara Dubes Yasushi Masaki mengatakan, Jepang sangat terbuka dan mengundang orang-orang terampil maupun sangat terampil dari Indonesia. Selain sektor manufaktur dan caregiver, juga terus memperluas berbagai sektor, seperti pertanian, perikanan, perbankan, makan, minuman, dan pengembangan properti.

Populer

KPK Kembali Periksa Pramugari Jet Pribadi

Jumat, 28 Februari 2025 | 14:59

Sesuai Perintah Prabowo, KPK Harus Usut Mafia Bawang Putih

Minggu, 02 Maret 2025 | 17:41

Digugat CMNP, Hary Tanoe dan MNC Holding Terancam Bangkrut?

Selasa, 04 Maret 2025 | 01:51

Lolos Seleksi TNI AD Secara Gratis, Puluhan Warga Datangi Kodim Banjarnegara

Minggu, 02 Maret 2025 | 05:18

CMNP Minta Pengadilan Sita Jaminan Harta Hary Tanoe

Selasa, 04 Maret 2025 | 03:55

KPK Terus Didesak Periksa Ganjar Pranowo dan Agun Gunandjar

Jumat, 28 Februari 2025 | 17:13

Bos Sritex Ungkap Permendag 8/2024 Bikin Industri Tekstil Mati

Senin, 03 Maret 2025 | 21:17

UPDATE

BRI Salurkan KUR Rp27,72 Triliun dalam 2 Bulan

Senin, 10 Maret 2025 | 11:38

Badai Alfred Mengamuk di Queensland, Ribuan Rumah Gelap Gulita

Senin, 10 Maret 2025 | 11:38

DPR Cek Kesiapan Anggaran PSU Pilkada 2025

Senin, 10 Maret 2025 | 11:36

Rupiah Loyo ke Rp16.300 Hari Ini

Senin, 10 Maret 2025 | 11:24

Elon Musk: AS Harus Keluar dari NATO Supaya Berhenti Biayai Keamanan Eropa

Senin, 10 Maret 2025 | 11:22

Presiden Prabowo Diharapkan Jamu 38 Bhikkhu Thudong

Senin, 10 Maret 2025 | 11:19

Harga Emas Antam Merangkak Naik, Cek Daftar Lengkapnya

Senin, 10 Maret 2025 | 11:16

Polisi Harus Usut Tuntas Korupsi Isi MinyaKita

Senin, 10 Maret 2025 | 11:08

Pasar Minyak Masih Terdampak Kebijakan Tarif AS, Harga Turun di Senin Pagi

Senin, 10 Maret 2025 | 11:06

Lebaran di Jakarta Tetap Seru Meski Ditinggal Pemudik

Senin, 10 Maret 2025 | 10:50

Selengkapnya