Kegiatan KPU Kabupaten Kendal/RMOLJateng
Tingkat partisipasi masyarakat di Kabupaten Kendal, Jawa Tengah, Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 terbilang luar biasa tinggi. Dari total pemilih 681.918 orang untuk Pemilihan Presiden (Pilpres), tingkat partisipasi mencapai rata-rata 85,7 persen.
Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kendal, Khasanudin, mengungkapkan hasil ini dengan bangga.
Menurut Khasanudin, partisipasi masyarakat Kendal pada Pemilu 2019 sebelumnya mencapai 81,97 persen. Dengan peningkatan sebesar 3 persen, Pemilu 2024 menunjukkan antusiasme yang lebih tinggi.
Tidak hanya pada pemilihan presiden, partisipasi yang tinggi juga terlihat pada pemilihan anggota legislatif. Pada Pemilihan anggota DPR RI berada di angka 85,6 persen dari 618.752 pemilih. Pemilihan DPD RI menyentuh 85,7 persen dari 681.883 pemilih.
Kemudian pemilihan DPRD Jawa Tengah capai 85,6 persen dari 681.723 pemilih. Pemilihan DPRD Kabupaten Kendal mencapai 85,6 persen dari 681.388 pemilih.
Meskipun bangga dengan tingkat partisipasi yang tinggi, Khasanudin mengakui bahwa faktor-faktor yang mempengaruhi kenaikan ini memerlukan penelitian lebih lanjut.
"Tidak hanya peran KPU dalam melakukan sosialisasi, tetapi juga faktor-faktor lain yang perlu dipahami," ujarnya, dikutip
Kantor Berita RMOLJateng, Selasa (19/3).
Sementara itu, KPU belum memberikan arahan khusus mengenai target partisipasi pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024 di Kendal. Namun, diharapkan partisipasi masyarakat pada Pilkada Kendal 2024 setidaknya sama dengan atau lebih tinggi dari Pilkada 2020.