Berita

Menteri Ketenagakerjaan, Ida Fauziyah, saat menghadiri brainstorming program pelayanan Balai K3, di Samarinda/Ist

Bisnis

Menaker Pastikan Seluruh Balai K3 Direvitalisasi

SELASA, 19 MARET 2024 | 08:18 WIB | LAPORAN: ACHMAD RIZAL

Menteri Ketenagakerjaan Ida Fauziyah menyatakan, revitalisasi Balai Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) wujud keseriusan kementeriannya dalam reformasi pengawasan ketenagakerjaan.

Revitalisasi Balai K3 harus terus dilakukan hingga upaya masifikasi, perluasan kapasitas dan jangkauan pengujian K3 benar-benar bisa mendukung upaya pencegahan kecelakaan dan penyakit akibat kerja, serta terwujudnya tenaga kerja yang sehat, selamat, dan produktif.

"Kami terus revitalisasi, tak hanya Balai K3 Samarinda, tapi juga lainnya," kata Menaker, saat Brainstorming Program Pelayanan Balai K3 Samarinda dan Strategi Pengendalian Bahaya di Tempat Kerja, dikutip dari Biro Humas Kemnaker, Selasa (19/3).

Ida juga mengatakan, revitalisasi Balai K3 menyasar kemampuan sumber daya manusia, sarana dan prasarana pengujian, juga fasilitas gedung dan bangunan, sehingga kemampuan masifikasi dan perluasan jangkauan pengujian K3 bisa dilakukan sebaik-baiknya.

Dia juga mendorong Balai K3 membangun kolaborasi dan sinergi dengan berbagai pemangku kepentingan di tingkat nasional maupun daerah. "Kolaborasi mutlak dilakukan Balai K3 Samarinda dan lainnya di Indonesia," ucapnya.

Ida juga mendorong agar program kerja Balai K3 diarahkan untuk pembinaan personel K3, berupa pelatihan dan uji kompetensi, berkolaborasi dengan berbagai lembaga sertifikasi profesi, perusahaan jasa K3, rumah sakit, perguruan tinggi, dan kementerian atau lembaga.

"Sebab itu diperlukan kerjasama dengan stakeholder K3, sekaligus mengatasi keterbatasan SDM yang belum memadai bila dibandingkan rasio kebutuhan layanan dan jangkauan wilayah kerja, yang dapat berdampak pada terhambatnya pelayanan," ucapnya.

Populer

Jaksa Agung Tidak Jujur, Jam Tangan Breitling Limited Edition Tidak Masuk LHKPN

Kamis, 21 November 2024 | 08:14

MUI Imbau Umat Islam Tak Pilih Pemimpin Pendukung Dinasti Politik

Jumat, 22 November 2024 | 09:27

Kejagung Periksa OC Kaligis serta Anak-Istri Zarof Ricar

Selasa, 26 November 2024 | 00:21

Rusia Siap Bombardir Ukraina dengan Rudal Hipersonik Oreshnik, Harga Minyak Langsung Naik

Sabtu, 23 November 2024 | 07:41

Ini Identitas 8 Orang yang Terjaring OTT KPK di Bengkulu

Minggu, 24 November 2024 | 16:14

PDIP: Terima Kasih Warga Jakarta dan Pak Anies Baswedan

Jumat, 29 November 2024 | 10:39

Sikap Jokowi Munculkan Potensi konflik di Pilkada Jateng dan Jakarta

Senin, 25 November 2024 | 18:57

UPDATE

Gegara Israel, World Central Kitchen Hentikan Operasi Kemanusiaan di Gaza

Minggu, 01 Desember 2024 | 10:08

Indonesia Harus Tiru Australia Larang Anak Akses Medsos

Minggu, 01 Desember 2024 | 09:58

Gaungkan Semangat Perjuangan, KNRP Gelar Walk for Palestine

Minggu, 01 Desember 2024 | 09:36

MK Kukuhkan Hak Pelaut Migran dalam UU PPMI

Minggu, 01 Desember 2024 | 09:18

Jet Tempur Rusia Dikerahkan Gempur Pemberontak Suriah

Minggu, 01 Desember 2024 | 09:12

Strategi Gerindra Berbuah Manis di Pilkada 2024

Minggu, 01 Desember 2024 | 08:53

Kubu RK-Suswono Terlalu Remehkan Lawan

Minggu, 01 Desember 2024 | 08:40

Pasukan Pemberontak Makin Maju, Tentara Suriah Pilih Mundur dari Aleppo

Minggu, 01 Desember 2024 | 08:30

Dirugikan KPUD, Tim Rido Instruksikan Kader dan Relawan Lapor Bawaslu

Minggu, 01 Desember 2024 | 08:06

Presiden Prabowo Diminta Bersihkan Oknum Jaksa Nakal

Minggu, 01 Desember 2024 | 07:42

Selengkapnya