Berita

Pembagian nasi Briyani di Masjid Gaudiyah, Medan/Ist

Nusantara

Tradisi Berbagi di Masjid Gaudiyah Kota Medan, 400 Porsi Nasi Briyani Khas India Dibagikan setiap Minggu

SENIN, 18 MARET 2024 | 22:30 WIB | LAPORAN: JONRIS PURBA

Sebanyak 400 porsi nasi Briyani dibagikan setiap hari Minggu di Masjid Ghaudiyah untuk berbuka puasa selama bulan Ramadhan.

Bahkan, tradisi berbagi nasi Briyani ini telah dilaksanakan selama 15 tahun oleh Yayasan The Shot India Muslim di Masjid Ghaudiyah, Jalan KH Zainul Arifin Kelurahan Petisah Tengah, Kecamatan Medan Petisah.

"Setiap tahunnya di bulan Ramadhan, tepatnya di hari Minggu, Yayasan The Shot India Muslim terkhusus Masjid Ghaudiyah Jalan Zainul Arifin, menyediakan 400 porsi nasi Briyani sebagai menu berbuka puasa," ujar Ketua Yayasan The South India Muslim, Muhammad Siddiq, Minggu, (17/3/2024).

Lebih lanjut dijelaskannya, tradisi membagi-bagikan nasi Briyani di Masjid Ghaudiyah selama bulan Ramdhan telah dilaksanakan Yayasan The South India Muslim ini selama belasan tahun.

"Niatnya memang untuk berbagi dan mempererat silaturahmi selama bulan suci Ramadhan," jelasnya.

Diungkapkannya, selain nasi Briyani, berbagai hidangan khas India juga disajikan untuk para jamaah yang berbuka puasa di Masjid Ghaudiyah Jalan Zainul Arifin, Medan seperti kari kambing, minuman Chai (teh susu yang sudah diracik dengan rempah-rempah).

"Ada donatur yang memberikan baik kelompok maupun perorangan. Sementara, ratusan jamaah yang datang dari berbagai daerah seperti Belawan, Kota Binjai sampai ada yang dari Serdang Bedagai dan ada juga yang dari Jakarta," ungkapnya.

Sidik menambahkan, tujuan diadakan acara ini juga mempererat tali silaturahmi antarpara jamaah maupun dengan saudara yang datang dari berbagai daerah, terutama kepada para saudara India Muslim yang ada di Sumatera Utara (Sumut).

Salah seorang jamaah dari Kota Jakarta yang kebetulan pulang kampung, Muhammad Saleh Azis mengatakan, dirinya mengikuti acara ini setiap hari Minggu.

Sebab menurutnya, sudah menjadi tradisi yang sudah dilakukan selama bertahun-tahun.

"Kami sudah dari orangtua maupun kakek mengadakan acara ini. Ya, jadi kami meneruskan tradisi yang baik ini, apalagi nasi Briyani ini dikenal sebagai makanan khas India.

Selain mengadakan buka puasa bersama, Masjid Ghaudiyah rutin memberikan kuliner berbuka khas India seperti bubur sup dan minuman Chai.

Selain itu, setiap hari Jumat juga diadakan acara berbuka dengan para mualaf.

Sebagaimana diketahui, Masjid Al-Ghaudiyah Medan yang didirikan oleh Komunitas India Muslim Sejak Tahun 1887 menjadi salah satu masjid bersejarah di Ibu Kota Provinsi Sumut.

Dikatakan bersejarah, sebab, masjid ini berdiri setelah  20 tahun Masjid Jami' di Jalan Taruma.

Masjid ini berada persis di antara bangunan ruko di Jalan KH Zainul Arifin, Kelurahan Petisah Tengah, Kecamatan Medan Petisah, Kota Medan atau lebih dikenal dengan sebutan Kampung Madras.

Awalanya, nama masjid ini adalah Al-Chaudiyah dan berubah karena orang Medan selalu menyebutnya Al-Ghaudiyah hingga saat ini.

Sedangkan Al-Chaudiyah yang menjadi nama masjid itu merupakan sebuah  perkampungan di Negara Iran.

Kampung yang berada di Iran itu terkenal masyarakatnya muslimnya cukup bagus dan mayoritas ditempati oleh orang-orang India.

Sedangkan lahan pertapakan Masjid Al-Ghaudiyah ini awalnya milik Sultan Mahmud Al-Rasyid yang diwakafkan untuk masyarakat muslim India di Kota Medan.


Populer

KPK Kembali Periksa Pramugari Jet Pribadi

Jumat, 28 Februari 2025 | 14:59

Sesuai Perintah Prabowo, KPK Harus Usut Mafia Bawang Putih

Minggu, 02 Maret 2025 | 17:41

Digugat CMNP, Hary Tanoe dan MNC Holding Terancam Bangkrut?

Selasa, 04 Maret 2025 | 01:51

Lolos Seleksi TNI AD Secara Gratis, Puluhan Warga Datangi Kodim Banjarnegara

Minggu, 02 Maret 2025 | 05:18

CMNP Minta Pengadilan Sita Jaminan Harta Hary Tanoe

Selasa, 04 Maret 2025 | 03:55

KPK Terus Didesak Periksa Ganjar Pranowo dan Agun Gunandjar

Jumat, 28 Februari 2025 | 17:13

Bos Sritex Ungkap Permendag 8/2024 Bikin Industri Tekstil Mati

Senin, 03 Maret 2025 | 21:17

UPDATE

Tekuk Fiorentina 2-1, Napoli Tak Biarkan Inter Tenang

Senin, 10 Maret 2025 | 01:21

Polda Jateng Tegas Larang Petasan Sepanjang Ramadan

Senin, 10 Maret 2025 | 00:59

Kluivert Tiba di Jakarta Ditemani Mantan Pemain Man United

Senin, 10 Maret 2025 | 00:41

Cegah Bencana Seperti di Jabotabek, Menteri ATR/BPN Evaluasi Tata Ruang di Jatim

Senin, 10 Maret 2025 | 00:25

Asiang Versus JACCS MPM Finance, Peneliti IPD-LP Yakin Hakim MA Lebih Adil

Minggu, 09 Maret 2025 | 23:58

Beri Bantuan untuk Korban Banjir di Candulan, Okta Kumala Dewi Berharap Ada Solusi Jangka Panjang

Minggu, 09 Maret 2025 | 23:41

PSU Empat Lawang Diikuti Dua Paslon, Pencoblosan pada 19 April 2025

Minggu, 09 Maret 2025 | 23:20

Update Banjir dan Longsor Sukabumi: 5 Orang Wafat, 4 Orang Hilang

Minggu, 09 Maret 2025 | 22:44

Menanti Keberanian Kejagung Bongkar Biang Kerok Korupsi Migas

Minggu, 09 Maret 2025 | 22:30

PTPN IV PalmCo Siapkan 23 Bus untuk Mudik di Sumatera dan Kalimantan

Minggu, 09 Maret 2025 | 22:18

Selengkapnya