Berita

Wakil Ketua Umum Partai Golkar, Firman Soebagyo di Komplek Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (18/3)/RMOL

Politik

Jatah 5 Kursi Kabinet Dinilai Golkar Wajar karena Berjasa Usung Gibran

SENIN, 18 MARET 2024 | 19:58 WIB | LAPORAN: FAISAL ARISTAMA

Permintaan Partai Golkar terkait jatah lima kursi kabinet Prabowo-Giban dinilai wajar. Pasalnya, Partai Golkar merupakan parpol yang mengusung Cawapres Nomor Urut 2, Gibran Rakabuming Raka.

Demikian disampaikan Wakil Ketua Umum Partai Golkar, Firman Soebagyo kepada wartawan di Komplek Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (18/3).

“Tentunya kami dari Fraksi Golkar kenapa ada mungkin pertimbangan-pertimbangan itu, kan memang Golkar ini kan kemarin dalam prosesnya mencalonkan juga salah satunya yang menjadi poin kemenangan ini kan Mas Gibran diusung oleh Golkar,” kata Firman.


Selain itu, kata Firman, berdasarkan hasil survei juga dari Golkar kepada Prabowo-Gibran pun memiliki dampak elektoral yang luar biasa besar.  

“Dan alhamdulillah untuk nanti ke depan di legislatif ini kan Golkar mendapatkan posisi kursi yang cukup signifikan perubahannya,” tuturnya.

Atas dasar itu, Firman menilai wajar jika Partai Golkar meminta jatah lima kurnia kabinet Prabowo-Gibran. Itu sudah sesuai dengan kalkulasi politik.

“Nah, kalkulasi politik ini yang mungkin direpresentasikan dalam bentuk bagaimana nanti portofolio di kementerian. Namun tentunya itu nanti akan menjadi domainnya Pak Ketua Umum dengan presiden terpilih,” pungkasnya.

Sebelumnya, Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto blak-blakan menyebut Golkar pantas mendapatkan lima kursi menteri di Kabinet Prabowo. Menurut Airlangga, partainya memiliki kontribusi besar untuk memenangkan Prabowo-Gibran.

Airlangga berhitung bahwa semestinya dalam kepemimpinan Prabowo, Partai Golkar mendapat porsi lebih besar dalam kabinet.

"Karena kami (Golkar) di 15 dari 38 (provinsi), maka kami kontribusi 25 persen. Nah, kalau 25 persen, bagi-bagi banyak sedikit ya bolehlah. Kalau yang kami sebut lima itu minimalis," kata Airlangga saat menggelar syukuran keberhasilan Partai Golkar di Bali, Jumat (15/3).

Populer

Masih Sibuk di Jogja, Pimpinan KPK Belum Tahu OTT di Lampung Tengah

Selasa, 09 Desember 2025 | 14:21

Pura Jadi Latar Film Porno, Hey Bali: Respons Aparat Dingin

Selasa, 09 Desember 2025 | 21:58

Kebun Sawit Milik POSCO Lebih dari Dua Kali Luas Singapura

Senin, 08 Desember 2025 | 19:12

Mahfud MD soal Bencana Sumatera: Menyuruh Pejabat Mundur Tidak Relevan

Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53

Bahlil Minta Maaf Usai Prank Presiden Prabowo

Selasa, 09 Desember 2025 | 18:00

Ini Susunan Lengkap Direksi dan Komisaris bank bjb

Selasa, 09 Desember 2025 | 17:12

Pidato Prabowo buat Roy Suryo: Jangan Lihat ke Belakang

Senin, 08 Desember 2025 | 12:15

UPDATE

BNN-BNPP Awasi Ketat Jalur Tikus Narkoba di Perbatasan

Jumat, 19 Desember 2025 | 00:09

Perkuat Keharmonisan di Jakarta Lewat Pesona Bhinneka Tunggal Ika

Jumat, 19 Desember 2025 | 00:01

Ahmad Doli Kurnia Ditunjuk Jadi Plt Ketua Golkar Sumut

Kamis, 18 Desember 2025 | 23:47

Ibas: Anak Muda Jangan Gengsi Jadi Petani

Kamis, 18 Desember 2025 | 23:26

Apel Besar Nelayan Cetak Rekor MURI

Kamis, 18 Desember 2025 | 23:19

KPK Akui OTT di Kalsel, Enam Orang Dicokok

Kamis, 18 Desember 2025 | 23:12

Pemerintah Didorong Akhiri Politik Upah Murah

Kamis, 18 Desember 2025 | 23:00

OTT Jaksa oleh KPK, Kejagung: Masih Koordinasi

Kamis, 18 Desember 2025 | 22:53

Tak Puas Gelar Perkara Khusus, Polisi Tantang Roy Suryo Cs Tempuh Praperadilan

Kamis, 18 Desember 2025 | 22:24

Menkeu Purbaya Bantah Bantuan Bencana Luar Negeri Dikenakan Pajak

Kamis, 18 Desember 2025 | 22:24

Selengkapnya