Berita

Rumah Sakit Sakit Al-Shifa di Gaza Barat/Net

Dunia

Tentara Israel Serbu Rumah Sakit Al-Shifa Gaza

SENIN, 18 MARET 2024 | 15:41 WIB | LAPORAN: HANI FATUNNISA

Serangan darat militer Israel telah dilancarkan ke wilayah Rumah Sakit Al-Shifa di Gaza Barat pada Senin (18/3).

Menurut lembaga penyiaran publik Israel KAN, tentara menyerbu RS Al-Shifa setelah badan intelijen melaporkan bahwa fasilitas kesehatan itu telah digunakan sebagai tempat persembunyian Hamas.

"Tentara menyusup masuk ke RS Al-Shifa. Mereka  mendapat serangan dari kompleks medis dan melakukan serangan balasan yang melukai dua orang," ungkap laporan tersebut.


Juru bicara militer Israel, Avichay Adraee membenarkan laporan KAN dan mengatakan bahwa pasukan yang dikirim adalah anggota militer dan badan keamanan Shin Bet.

"Mereka menggagalkan kegiatan teroris dan menangkap pihak yang bersekongkol," kata Adraee.

RS Al-Shifa menampung ribuan pasien yang sakit dan terluka, serta orang-orang yang kehilangan tempat tinggal.

Penduduk setempat yang merupakan saksi mata mengatakan beberapa warga Palestina tewas dan lainnya terluka ketika tank dan kendaraan militer Israel tiba-tiba bergerak maju ke lingkungan RS.

Israel telah melancarkan serangan militer mematikan di Gaza sejak serangan lintas batas Hamas pada 7 Oktober 2023 yang menewaskan hampir 1.200 orang.

Lebih dari 31.600 warga Palestina, sebagian besar perempuan dan anak-anak, tewas di wilayah kantong tersebut, dan hampir 73.700 lainnya terluka akibat kehancuran massal dan kekurangan bahan-bahan kebutuhan pokok.

Perang Israel telah menyebabkan 85 persen penduduk Gaza terpaksa mengungsi di tengah blokade yang melumpuhkan sebagian besar makanan, air bersih dan obat-obatan.

Israel dituduh melakukan genosida di Mahkamah Internasional. Keputusan sementara pada bulan Januari memerintahkan Tel Aviv untuk menghentikan tindakan genosida dan mengambil tindakan untuk menjamin bahwa bantuan kemanusiaan diberikan kepada warga sipil di Gaza.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

UPDATE

Kepala Daerah Dipilih DPRD Bikin Lemah Legitimasi Kepemimpinan

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:59

Jalan Terjal Distribusi BBM

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:39

Usulan Tanam Sawit Skala Besar di Papua Abaikan Hak Masyarakat Adat

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:16

Peraih Adhyaksa Award 2025 Didapuk jadi Kajari Tanah Datar

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:55

Pengesahan RUU Pengelolaan Perubahan Iklim Sangat Mendesak

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:36

Konser Jazz Natal Dibatalkan Gegara Pemasangan Nama Trump

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:16

ALFI Sulselbar Protes Penerbitan KBLI 2025 yang Sulitkan Pengusaha JPT

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:58

Pengendali Pertahanan Laut di Tarakan Kini Diemban Peraih Adhi Makayasa

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:32

Teknologi Arsinum BRIN Bantu Kebutuhan Air Bersih Korban Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:15

35 Kajari Dimutasi, 17 Kajari hanya Pindah Wilayah

Kamis, 25 Desember 2025 | 22:52

Selengkapnya