Berita

Ilustrasi/Nikkei

Bisnis

Distressed Sales Meningkat, Sektor Properti di China dalam Krisis

SENIN, 18 MARET 2024 | 10:22 WIB | LAPORAN: JONRIS PURBA

Sektor properti di Republik Rakyat China sedang menghadapi tantangan serius yang mengarah ke krisis. Tahun lalu seperlima penjualan properti di negeri panda masuk dalam kategori distressed sale atau penjualan yang dilakukan karena kebutuhan mendadak, seperti kewajiban membayar utang.

Menurut MSCI Real Assets, seperti dikutip dari Nikkei, nilai penjualan keseluruhan perkantoran, pabrik, pertokoan, hotel, apartemen, perumahan lansia, dan properti komersial lainnya di China tahun lalu sebesar 38,6 miliar dolar AS, yang berarti mengalami penurunan dari 60,3 miliar dolar AS pada tahun 2021.

Penjualan yang tertekan, yang melibatkan properti yang dimasukkan ke dalam kurator, menyumbang lebih dari 20 persen transaksi real estat komersial pada tahun 2023, proporsi tertinggi sejak MSCI mulai melacak data tersebut pada tahun 2019. Transaksi yang mengalami tekanan menyumbang 11 persen pada 2022 dan 9 persen pada 2019.


Benjamin Chow, kepala penelitian real estat di Asia untuk MSCI, mengatakan, angka 20 persen tersebut merupakan proporsi yang cukup signifikan, dan mencatat bahwa beberapa kesepakatan yang tidak menimbulkan tekanan dibuat oleh pengembang yang mengalami tekanan dan membutuhkan likuiditas. Hampir 50 persen dari kesepakatan yang mengalami kesulitan pada tahun 2023 terjadi di sektor industri.

Kesepakatan yang tertekan juga merupakan bagian terbesar dari penjualan real estat komersial China tahun ini. Dari total transaksi sebesar 9,8 miliar yuan atau 1,4 miliar dolar AS, 3 miliar yuan berasal dari penjualan yang tertekan dalam dua bulan pertama, menurut MSCI. Sebagian besar penjualan adalah kesepakatan kecil senilai 50 juta dolar AS ke bawah.

Beberapa investor merasa terdorong oleh meningkatnya persentase kesepakatan yang mengalami kesulitan, mengingat bahwa aktivitas tersebut dapat menjadi tanda bahwa pasar real estat komersial mulai mencapai titik terendahnya.

Pengembang yang menghasilkan uang tunai melalui pelepasan dapat meningkatkan struktur permodalan dan kelayakan kredit mereka, sehingga meningkatkan kepercayaan investor pendapatan tetap, kata Jenny Zeng, kepala investasi pendapatan tetap Asia di Allianz Global Investors.

Entitas dan perusahaan asuransi yang didukung pemerintah merupakan pembeli aktif real estat komersial China pada tahun lalu. Pada kuartal pertama tahun 2023, sebuah taman sains di Tianjin yang dimiliki oleh pengembang gagal bayar Wanhe Technology dijual seharga 2,8 miliar yuan kepada Pengembangan Industri Inovasi Teknologi Tianjin Hongda, sebuah entitas milik pemerintah.

Kesepakatan properti komersial terbesar berdasarkan nilai tahun lalu adalah penjualan Hotel Sheraton Shanghai Hongkou seharga 1,6 miliar yuan kepada Jinfeng Group, produsen semen yang berbasis di provinsi Jiangsu, berdekatan dengan Shanghai.

Populer

Masih Sibuk di Jogja, Pimpinan KPK Belum Tahu OTT di Lampung Tengah

Selasa, 09 Desember 2025 | 14:21

Pura Jadi Latar Film Porno, Hey Bali: Respons Aparat Dingin

Selasa, 09 Desember 2025 | 21:58

Mahfud MD soal Bencana Sumatera: Menyuruh Pejabat Mundur Tidak Relevan

Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Ini Susunan Lengkap Direksi dan Komisaris bank bjb

Selasa, 09 Desember 2025 | 17:12

UPDATE

Tiga Jaksa di Banten Diberhentikan Usai jadi Tersangka Dugaan Pemerasan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 05:59

Bakamla Kukuhkan Pengawak HSC 32-05 Tingkatkan Keamanan Maritim

Sabtu, 20 Desember 2025 | 05:45

Ketum HAPPI: Tata Kelola Sempadan Harus Pantai Kuat dan Berkeadilan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 05:05

11 Pejabat Baru Pemprov DKI Dituntut Bekerja Cepat

Sabtu, 20 Desember 2025 | 04:51

Koperasi dan Sistem Ekonomi Alternatif

Sabtu, 20 Desember 2025 | 04:24

KN Pulau Dana-323 Bawa 92,2 Ton Bantuan ke Sumatera

Sabtu, 20 Desember 2025 | 03:50

Mutu Pangan SPPG Wongkaditi Barat Jawab Keraguan Publik

Sabtu, 20 Desember 2025 | 03:25

Korban Bencana yang Ogah Tinggal di Huntara Bakal Dikasih Duit Segini

Sabtu, 20 Desember 2025 | 02:59

Relawan Pertamina Jemput Bola

Sabtu, 20 Desember 2025 | 02:42

Pramono dan Bang Doel Doakan Persija Kembali Juara

Sabtu, 20 Desember 2025 | 02:25

Selengkapnya