Berita

Tunggal putra Indonesia, Jonatan Christie, sukses menjuarai All England Open 2024 dengan mengalahkan rekan senegaranya, Anthony Sinisuka Ginting, Minggu (17/3)/PBSI

Olahraga

Jojo Senang Bisa Ulang Sejarah 30 Tahun di All England

SENIN, 18 MARET 2024 | 00:43 WIB | LAPORAN: AGUS DWI

Memenangkan turnamen level Super 1000 tentu menjadi sebuah kebanggaan besar. Terlebih prestasi ini sekaligus mengakhiri puasa gelar Indonesia dalam 30 tahun terakhir.

Itulah yang kini tengah dirasakan tunggal putra Indonesia, Jonatan Christie, usai menjuarai turnamen All England 2024. Di laga final, pebulutangkis yang akrab disapa Jojo ini mengandaskan harapan koleganya sendiri, Anthony Sinisuka Ginting, dua gim langsung (21-15, 21-14) dalam pertandingan yang digelar di Birmingham, Inggris, Minggu (17/3).

Terakhir kali tersaji laga all Indonesian finals di ajang All England terjadi pada 30 tahun lalu. Saat itu Hariyanto Arbi memenangkan laga final atas kompatriotnya, Ardy Bernardus Wiranata, pada All England 1994.

“Saya dan Anthony (Ginting), tim tunggal putra, akhirnya kami bisa mengulang sejarah 30 tahun lalu,” ucap Jonatan,  dikutip dari keterangan PP PBSI, Minggu (17/3).

“Tidak mudah untuk diraih, bertahun-tahun latihan keras, setiap turnamen gagal, kami pulang lalu latihan lagi, gagal lagi lalu latihan lebih keras lagi. Selalu seperti itu sampai akhirnya Tuhan kasih buahnya hari ini,” imbuhnya.

Secara khusus, Jojo mengaku tidak menyangka bisa meraih gelar juara turnamen BWF Super 1000 pertamanya di All England 2024.

“Puji Tuhan, sangat bersyukur atas yang Tuhan berikan terutama di minggu ini. Tidak pernah menyangka untuk bisa jadi juara di All England. Ini juga gelar Super 1000 pertama saya. Pasti sangat-sangat berharga,” kata Jojo.

“Sesudah ini, pasti banyak yang akan menggantungkan ekspektasi yang lebih, tapi saya hanya bisa melakukan yang terbaik dari yang bisa saya lakukan,” tandasnya.

Sementara itu, saat ini, ganda putra Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto tengah berusaha untuk mempertahankan gelarnya dari peraih medali perunggu Olimpiade 2020 Tokyo asal Malaysia, Aaron Chia/Soh Wooi Yik.

Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

KPK Akan Digugat Buntut Mandeknya Penanganan Dugaan Korupsi Jampidsus Febrie Adriansyah

Kamis, 23 Januari 2025 | 20:17

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Datangi Bareskrim, Petrus Selestinus Minta Kliennya Segera Dibebaskan

Jumat, 24 Januari 2025 | 16:21

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

UPDATE

Buntut Pungli ke WN China, Menteri Imipas Copot Pejabat Imigrasi di Bandara Soetta

Sabtu, 01 Februari 2025 | 19:25

Aero India 2025 Siap Digelar, Ajang Unjuk Prestasi Dirgantara

Sabtu, 01 Februari 2025 | 19:17

Heboh Rupiah Rp8.100 per Dolar AS, BI Buka Suara

Sabtu, 01 Februari 2025 | 19:13

Asas Dominus Litis, Hati-hati Bisa Disalahgunakan

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:35

Harga CPO Menguat Nyaris 2 Persen Selama Sepekan

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:18

Pramono: Saya Penganut Monogami Tulen

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:10

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

Vihara Amurva Bhumi Menang Kasasi, Menhut: Kado Terbaik Imlek dari Negara

Sabtu, 01 Februari 2025 | 17:45

Komisi VI Sepakati RUU BUMN Dibawa ke Paripurna

Sabtu, 01 Februari 2025 | 17:11

Eddy Soeparno Gandeng FPCI Dukung Diplomasi Iklim Presiden Prabowo

Sabtu, 01 Februari 2025 | 16:40

Selengkapnya