Berita

Representative Image/Net

Bisnis

Melonjak Tiga Kali Lipat, TKI yang Berangkat ke Jepang Capai 121 Ribu Orang

SABTU, 16 MARET 2024 | 11:56 WIB | LAPORAN: ALIFIA DWI RAMANDHITA

Jumlah tenaga kerja Indonesia (TKI) yang berangkat ke Jepang mengalami peningkatan hampir tiga kali lipat, atau mencapai 192,2 persen menjadi 121.507 orang pada tahun ini dibandingkan dengan tahun 2018.

Menurut laporan Nikkei Asia, lonjakan jumlah TKI dalam lima tahun terakhir ini disebabkan oleh rendahnya tingkat upah di Indonesia.

Hal ini mendorong banyaknya pekerja Indonesia yang memilih mencari kesempatan kerja di Jepang, yang menawarkan gaji lebih tinggi kepada para pekerja.


Diperkirakan bahwa sebanyak 56 persen dari pekerja berkeahlian khusus di Jepang berasal dari Indonesia, dengan mayoritas bekerja di sektor manufaktur, konstruksi, perawatan, dan layanan makanan.

Data dari Kementerian Kesehatan, Tenaga Kerja, dan Kesejahteraan Jepang juga menunjukkan bahwa jumlah total pekerja asing di Jepang telah meningkat sebesar 40,3 persen dalam lima tahun terakhir, mencapai 2,05 juta orang per Oktober 2023.

Selain itu, terjadi pergeseran dalam lanskap tenaga kerja asing di Jepang. Pekerja asal Vietnam, misalnya, telah melampaui jumlah pekerja China sebagai kelompok pekerja asing terbanyak di Jepang pada tahun 2024, dengan peningkatan sebesar 63,6 persen dalam lima tahun terakhir.

Namun, beberapa agen penempatan tenaga kerja ke Jepang melihat potensi Indonesia akan menyalip Vietnam dalam hal jumlah pekerja asing.

"Ada banyak potensi di Indonesia, yang memiliki populasi 270 juta jiwa. Saya pikir negara ini pada akhirnya bisa melampaui Vietnam dalam perannya di pasar tenaga kerja Jepan," kata Presiden Mynavi Global Motoki Yuzuriha, dikutip Sabtu (16/3).

Mynavi Global adalah platform informasi ketenagakerjaan untuk pelajar internasional.

Sementara itu, saat ini Persol Global Workforce, sebuah badan kepegawaian berbasis di Tokyo telah mulai mendatangkan pekerja terampil di sektor pertanian dari Indonesia, sesuai dengan perjanjian dengan lembaga pendidikan di Indonesia.

Selain Vietnam dan Indonesia, jumlah pekerja asing yang datang ke Jepang juga meningkat dari negara-negara lain seperti Nepal dan Myanmar.

Hal ini disebabkan oleh berbagai faktor, termasuk kesempatan kerja yang lebih baik dan biaya hidup yang lebih rendah di Jepang dibandingkan di negara-negara lain seperti Amerika Serikat dan Eropa.

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Tunjuk Ara di Depan Luhut

Senin, 15 Desember 2025 | 21:49

UPDATE

Kuasa Hukum: Nadiem Makarim Tidak Terima Sepeserpun

Minggu, 21 Desember 2025 | 22:09

China-AS Intervensi Konflik Kamboja-Thailand

Minggu, 21 Desember 2025 | 21:51

Prabowo Setuju Terbitkan PP agar Perpol 10/2025 Tidak Melebar

Minggu, 21 Desember 2025 | 21:35

Kejagung Tegaskan Tidak Ada Ruang bagi Pelanggar Hukum

Minggu, 21 Desember 2025 | 21:12

Kapolri Komitmen Hadirkan Layanan Terbaik selama Nataru

Minggu, 21 Desember 2025 | 20:54

Kasus WN China Vs TNI Ketapang Butuh Atensi Prabowo

Minggu, 21 Desember 2025 | 20:25

Dino Patti Djalal Kritik Kinerja Menlu Sugiono Selama Setahun

Minggu, 21 Desember 2025 | 19:45

Alarm-Alam dan Kekacauan Sistemik

Minggu, 21 Desember 2025 | 19:39

Musyawarah Kubro Alim Ulama NU Sepakati MLB

Minggu, 21 Desember 2025 | 19:09

Kepala BRIN Tinjau Korban Bencana di Aceh Tamiang

Minggu, 21 Desember 2025 | 19:00

Selengkapnya