Berita

Jumpa pers Menko Polhukam Hadi Tjahjanto bersama menteri dan kepala lembaga lain di Kantor Kemenko Polhukam, Jalan Medan Merdeka Barat, Jakarta Pusat, Jumat (15/3)/Rep

Politik

Pemerintah Jamin Tak Ada Demo Berskala Besar Jelang Pengumuman Hasil Pemilu

JUMAT, 15 MARET 2024 | 18:36 WIB | LAPORAN: AHMAD SATRYO

Suhu politik diprediksi tidak akan memanas jelang penetapan hasil Pemilihan Umum (Pemilu) Serentak 2024

Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) Hadi Tjahjanto mengklaim pihaknya tidak mendeteksi gelombang demonstrasi secara besar-besaran jelang penetapan pada 20 Maret 2024.

"Permasalahan-permasalahan yang dikatakan tadi, unjuk rasa, itu memang ada. Tapi saya sampaikan skalanya masih kecil, dan memang kecil," ujar Hadi di Kantor Kementerian Polhukam, Jalan Medan Merdeka Barat, Jakarta Pusat, Jumat (15/3).

Mantan Panglima Tentara Nasional Indonesia (TNI) itu memastikan, pemerintah tetap membuat langkah antisipasi terkait munculnya gelombang demonstrasi hasil Pemilu Serentak 2024.

"Kami juga terus mengantisipasi dengan Kepolisian dan TNI untuk bisa mencegah, (dan) mengamankan. Supaya tidak terjadi eskalasi yang lebih besar," sambungnya menjelaskan.

Lebih lanjut Hadi menjelaskan, salah satu hal terpenting yang akan dilakukan pemerintah dalam mengantisipasi terjadinya demonstrasi besar.

"Intelijen baik dari Kepala BIN (Badan Intelijen Negara), BAIS (Badan Intelijen Strategis TNI) terus memantau perkembangan tersebut untuk tetap menjaga situasi kondusif seperti saat ini," demikian Hadi.

Dalam jumpa pers itu, Hadi Tjahjanto didampingi Kepala BIN, Budi Gunawan; Mendagri, Tito Karnavian; Kepala KSP, Moeldoko; Jaksa Agung, ST Burhanuddin; Panglima TNI, Jenderal Agus Subiyanto; dan Kapolri, Jenderal Listyo Sigit Prabowo.

Populer

Pesawat Nepal Jatuh, Hanya Satu Orang yang Selamat

Rabu, 24 Juli 2024 | 15:16

Walikota Semarang dan 3 Lainnya Dikabarkan Berstatus Tersangka

Rabu, 17 Juli 2024 | 13:43

KPK Juga Tetapkan Suami Walikota Semarang dan Ketua Gapensi Tersangka

Rabu, 17 Juli 2024 | 16:57

Walikota Semarang dan Suami Terlibat 3 Kasus Korupsi

Rabu, 17 Juli 2024 | 17:47

KPK Bakal Audit Semua Rumah Sakit Telusuri Dugaan Fraud BPJS Kesehatan

Rabu, 24 Juli 2024 | 18:51

Kantor Rahim di Depok Ternyata Rumah Tinggal, Begini Kondisinya

Rabu, 17 Juli 2024 | 11:05

Duet Airin-Rano Karno Tak Terbendung di Pilkada Banten

Rabu, 17 Juli 2024 | 13:23

UPDATE

Sabotase Kereta Cepat Jelang Pembukaan Olimpiade Paris, PM Prancis: Ini Dilakukan Terencana

Sabtu, 27 Juli 2024 | 17:47

Banyak Hadiah Menarik Pertamina di Booth dalam Event GIIAS 2024

Sabtu, 27 Juli 2024 | 17:37

Kabar Deklarasi Anies-Zaki, Golkar: Hoax!

Sabtu, 27 Juli 2024 | 17:15

Ekonomi Lesu, Laba Industri China Justru Naik 3,6 Persen

Sabtu, 27 Juli 2024 | 17:07

Putri Suku Oburauw Catar Akpol: Saya Busur Panah untuk Adik-adik

Sabtu, 27 Juli 2024 | 16:58

Kuasa Hukum Dini: Hakim Persidangan Greg Tannur Berat Sebelah

Sabtu, 27 Juli 2024 | 16:35

Dimyati Masih Ngarep Golkar dan PDIP Gabung

Sabtu, 27 Juli 2024 | 16:10

Menyusul TNI, Polri Rotasi 6 Kapolda Jelang Pilkada

Sabtu, 27 Juli 2024 | 15:32

Masih Cair, Peluang Jusuf Hamka di Pilkada Jakarta Masih Terbuka

Sabtu, 27 Juli 2024 | 15:31

4 Pangdam Dirotasi Jelang Pilkada, Ajudan Jokowi jadi Pangdam Brawijaya

Sabtu, 27 Juli 2024 | 15:13

Selengkapnya