Berita

Juru bicara Dewan Keamanan Nasional Gedung Putih, Adrienne Watson/Net

Dunia

Amerika Serikat Tidak Yakin Rusia Siap Perang Nuklir

KAMIS, 14 MARET 2024 | 11:00 WIB | LAPORAN: HANI FATUNNISA

Pernyataan Presiden Vladimir Putin tentang kesiapan Rusia menghadapi perang nuklir tidak begitu ditanggapi serius oleh Amerika Serikat.

Seorang pejabat AS yang tidak ingin disebutkan namanya mengatakan bahwa Washington hingga saat ini belum melihat indikasi bahwa Rusia sedang bersiap untuk perang nuklir.

Dia menganggap pernyataan Putin hanya sebuah klaim yang ditujukan untuk menegaskan bahwa Rusia akan menggunakan senjata nuklir hanya jika kedaulatan mereka terancam.

"Kami belum melihat adanya alasan untuk menyesuaikan postur nuklir kami, atau adanya indikasi bahwa Rusia sedang bersiap untuk menggunakan senjata nuklir di Ukraina,” kata pejabat itu, seperti dikutip dari Reuters pada Kamis (14/3).

Juru bicara Dewan Keamanan Nasional Gedung Putih, Adrienne Watson menilai retorika Putin tentang nuklir sebagai tindakan yang ceroboh dan tidak bertanggung jawab.

"Rusialah yang secara brutal menginvasi Ukraina tanpa provokasi atau pembenaran, dan kami akan terus mendukung Ukraina dalam membela rakyat dan wilayah kedaulatannya dari agresi Rusia,” tegasnya.

Dalam sebuh wawancara dengan televisi Rossiya-1 dan kantor berita RIA pada Rabu (13/3), Presiden Vladimir Putin mengungkapkan kesiapan Rusia untuk perang nuklir baik dengan Ukraina maupun Barat.

Putin mengatakan bahwa secara teknis Rusia sudah memiliki senjatanya dan siap untuk bertempur kapan saja.

"Senjata sudah ada untuk digunakan. Dari sudut pandang teknis militer, kami tentu saja siap,” tegasnya.

Kendati demikian, Putin menilai, konfrontasi nuklir tidak akan terjadi dalam waktu dekat, karena baik Ukraina maupun Barat sudah paham bahwa penempatan nuklir dalam perang akan dianggap sebagai intervensi.

"Oleh karena itu, saya tidak berpikir bahwa segala sesuatu di sini sedang terburu-buru (konfrontasi nuklir), namun kami siap untuk itu," ujar Putin.

Lebih lanjut, Putin mengatakan jika Amerika Serikat melakukan uji coba nuklir, Rusia mungkin akan melakukan hal yang sama.

Populer

Sesuai Perintah Prabowo, KPK Harus Usut Mafia Bawang Putih

Minggu, 02 Maret 2025 | 17:41

Digugat CMNP, Hary Tanoe dan MNC Holding Terancam Bangkrut?

Selasa, 04 Maret 2025 | 01:51

Lolos Seleksi TNI AD Secara Gratis, Puluhan Warga Datangi Kodim Banjarnegara

Minggu, 02 Maret 2025 | 05:18

CMNP Minta Pengadilan Sita Jaminan Harta Hary Tanoe

Selasa, 04 Maret 2025 | 03:55

Nyanyian Riza Chalid Penting Mengungkap Pejabat Serakah

Minggu, 09 Maret 2025 | 20:58

Polda Metro Didesak Segera Periksa Pemilik MNC Asia Holding Hary Tanoe

Minggu, 09 Maret 2025 | 18:30

Bos Sritex Ungkap Permendag 8/2024 Bikin Industri Tekstil Mati

Senin, 03 Maret 2025 | 21:17

UPDATE

Menteri PANRB Jangan Jadi Firaun Baru

Selasa, 11 Maret 2025 | 07:13

Kemenkeu Belum Rilis APBN 2025, Rocky Gerung: Ada Data yang Disembunyikan?

Selasa, 11 Maret 2025 | 06:45

Kejar Sampai Banyumas, Polisi Tangkap Pelaku Pembunuhan Ibu dan Anak di Tambora

Selasa, 11 Maret 2025 | 06:31

Gubernur Jateng Optimistis Capai Target Pangan 11 Juta Ton

Selasa, 11 Maret 2025 | 06:16

Terlena Naturalisasi dan Tendangan Erick

Selasa, 11 Maret 2025 | 06:01

Dijemput Paksa, Pengusaha Haji Alim Dijebloskan Kejari Muba ke Rutan Palembang

Selasa, 11 Maret 2025 | 05:58

Impor Gula Vs Penghuni Usus

Selasa, 11 Maret 2025 | 05:56

Kekayaan Menteri PU Dody Hanggodo di LHKPN, Sering Pakai Ikat Pinggang Hermes

Selasa, 11 Maret 2025 | 05:51

LPH Quality Syariah Dukung BPJPH Jadikan Indonesia Pusat Halal Dunia

Selasa, 11 Maret 2025 | 05:42

Buntut Penundaan Pelantikan, Ratusan CPPPK Banjarnegara Ancam Geruduk Jakarta

Selasa, 11 Maret 2025 | 05:18

Selengkapnya