Berita

Ketua DPD Golkar DKI Jakarta, Ahmed Zaki Iskandar, saat podcast di Kantor Berita Politik RMOL, Rabu (28/2)/RMOL

Politik

Pengamat: Zaki Cocok untuk DKI-1, RK Rugi Kalau Tidak di Jabar

RABU, 13 MARET 2024 | 14:20 WIB | LAPORAN: BONFILIO MAHENDRA

Dua kader Partai Golkar, Ahmed Zaki Iskandar dan Ridwan Kamil, sebaiknya maju sebagai calon gubernur di dua wilayah berbeda pada Pilkada 2024. Bukan sama-sama bertarung di Jakarta untuk memperebutkan kursi DKI-1.

Ketua DPD Golkar DKI Jakarta, Ahmed Zaki Iskandar, dan mantan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil (RK) memang telah mendapat tugas dari Ketua Umum (Ketum) Golkar Airlangga Hartarto pada November 2023 untuk maju dalam Pilgub DKI Jakarta.

Menurut pengamat politik Universitas Al Azhar Indonesia, Ujang Komarudin, Ahmed Zaki lebih memiliki potensi untuk mengikuti kontestasi Pilkada DKI Jakarta.

"Kalau saya melihat, mestinya Ahmed Zaki yang maju di (Pilgub) Jakarta," ucap Ujang dalam keteranganya, Rabu (13/3).

Sedangkan RK, lanjut Ujang, lebih cocok untuk mengikuti kontestasi Pilgub Jawa Barat.

Sebab, bila RK maju ke Jakarta, akan berdampak terhadap kekuatan politik Golkar di Jawa Barat yang merupakan lumbung suara pemilu.

"Kalau dia (Ridwan Kamil) maju di Jakarta, lalu di Jabar dari Golkar siapa yang diusung? Kalau di Jabar yang menang bukan kader Golkar, itu akan jadi kehilangan besar, karena Jabar itu lumbung suara, jumlah terbesar dari pemilih di Indonesia, sangat strategis," ungkap Ujang.

Apalagi, potensi kemenangan RK dan Golkar di Pilgub Jabar diperkirakan akan lebih besar dibanding kader lainnya.

"Kalau mau berbagi peran, harusnya Ahmed Zaki di DKI dan RK di Jabar. Ahmed Zaki saya rasa sangat mumpuni dan bagus untuk bisa diusung Golkar karena posisi beliau kan Ketua DPD DKI Jakarta, jadi sudah sangat pas dan cocok," tutup dia.

Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

KPK Akan Digugat Buntut Mandeknya Penanganan Dugaan Korupsi Jampidsus Febrie Adriansyah

Kamis, 23 Januari 2025 | 20:17

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Datangi Bareskrim, Petrus Selestinus Minta Kliennya Segera Dibebaskan

Jumat, 24 Januari 2025 | 16:21

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

UPDATE

Melalui Rembug Ngopeni Ngelakoni, Luthfi-Yasin Siap Bangun Jateng

Minggu, 02 Februari 2025 | 05:21

PCNU Bandar Lampung Didorong Jadi Panutan Daerah Lain

Minggu, 02 Februari 2025 | 04:58

Jawa Timur Berstatus Darurat PMK

Minggu, 02 Februari 2025 | 04:30

Dituding Korupsi, Kuwu Wanasaba Kidul Didemo Ratusan Warga

Minggu, 02 Februari 2025 | 03:58

Pelantikan Gubernur Lampung Diundur, Rahmat Mirzani Djausal: Tidak Masalah

Minggu, 02 Februari 2025 | 03:31

Ketua Gerindra Banjarnegara Laporkan Akun TikTok LPKSM

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:57

Isi Garasi Raffi Ahmad Tembus Rp55 Miliar, Koleksi Menteri Terkaya jadi Biasa Saja

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:39

Ahli Kesehatan Minta Pemerintah Dukung Penelitian Produk Tembakau Alternatif

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:18

Heboh Penahanan Ijazah, BMPS Minta Pemerintah Alokasikan Anggaran Khusus Sekolah Swasta

Minggu, 02 Februari 2025 | 01:58

Kecewa Bekas Bupati Probolinggo Dituntut Ringan, LIRA Jatim: Ada Apa dengan Ketua KPK yang Baru?

Minggu, 02 Februari 2025 | 01:42

Selengkapnya