Berita

Razia Miras Satpol PP Kabupaten Garut/RMOLJabar

Nusantara

Satpol PP Garut Amankan Ratusan Miras dan 6 PSK Jelang Ramadan

SELASA, 12 MARET 2024 | 00:55 WIB | LAPORAN: ADITYO NUGROHO

Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Garut menggelar operasi penindakan minuman keras (miras) dan penyakit masyarakat (Pekat) menjelang bulan suci Ramadan 1445 H.

Operasi yang berlangsung pada Minggu malam hingga Senin dini hari berhasil mengamankan 325 botol miras dari berbagai merek di 3 wilayah berbeda, yaitu Kecamatan Bayongbong, Pasirwangi, dan Tarogong Kaler.

Kepala Satpol PP Kabupaten Garut, Usep Basuki Eko, mengatakan bahwa operasi ini dilakukan untuk menciptakan suasana kondusif selama bulan Ramadan.


"Operasi ini bertujuan untuk menjaga ketertiban umum dan menciptakan suasana kondusif menjelang bulan Ramadan," kata Usep, dikutip Kantor Berita RMOLJabar, Senin (11/3).

Sebelum operasi dilaksanakan, Satpol PP telah melakukan kegiatan pengintaian sejak Sabtu. Petugas kemudian melakukan razia di sejumlah tempat yang diduga menjadi lokasi peredaran miras dan penyakit masyarakat.

Selain mengamankan miras, Satpol PP juga melakukan razia di tempat penginapan dan kost-kostan. Hasilnya, petugas mengamankan 4 pasangan bukan suami istri dan 6 Pekerja Seks Komersial (PSK) online.

"Barang bukti miras dan para tersangka telah diamankan untuk proses lebih lanjut. Para pelaku yang terjaring dalam Operasi Pekat juga diamankan untuk proses lebih lanjut dan dijemput oleh keluarga masing-masing," jelasnya.

Usep mengimbau kepada masyarakat untuk tidak melakukan kegiatan yang dapat mengganggu ketertiban umum selama bulan Ramadan.

"Kami harap masyarakat dapat membantu menciptakan suasana kondusif selama bulan Ramadan," imbuhnya.

Operasi Pekat yang dilakukan oleh Satpol PP Kabupaten Garut ini mendapat apresiasi dari berbagai pihak. Masyarakat berharap operasi ini dapat terus dilakukan secara berkelanjutan untuk menjaga ketertiban umum dan menciptakan suasana yang kondusif.

Populer

Bobby dan Raja Juli Paling Bertanggung Jawab terhadap Bencana di Sumut

Senin, 01 Desember 2025 | 02:29

NU dan Muhammadiyah Dikutuk Tambang

Minggu, 30 November 2025 | 02:12

Padang Diterjang Banjir Bandang

Jumat, 28 November 2025 | 00:32

Sergap Kapal Nikel

Kamis, 27 November 2025 | 05:59

Peluncuran Tiga Pusat Studi Baru

Jumat, 28 November 2025 | 02:08

Bersihkan Sisa Bencana

Jumat, 28 November 2025 | 04:14

Evakuasi Banjir Tapsel

Kamis, 27 November 2025 | 03:45

UPDATE

Tragedi Nasional dari Sumatra dan Suara yang Terlambat Kita Dengarkan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:44

Produktivitas Masih di Bawah ASEAN, Pemerintah Susun Langkah Percepatan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:41

Lewat Pantun Cak Imin Serukan Perbaiki Alam Bukan Cari Keributan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:38

Bank Mandiri Sabet 5 Penghargaan BI

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:27

Liga Muslim Dunia Siap Lobi MBS untuk Permudah Pembangunan Kampung Haji Indonesia

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:18

Banjir Rob di Pesisir Jakarta Berangsur Surut

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:13

RI–Timor Leste Sepakat Majukan Koperasi

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:08

Revisi UU Cipta Kerja Mendesak di Tengah Kerusakan Hutan Sumatera

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:57

Bahlil Telusuri Dugaan Keterkaitan Tambang Martabe dengan Banjir Sumut

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:48

BI: Cadangan Devisa RI Rp2.499 Triliun per Akhir November 2025

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:39

Selengkapnya