Berita

Pemilu Legislatif/Net

Politik

Kecurangan Pemilu di Jaksel dan Jaktim Diduga Libatkan Oknum Komisioner KPU DKI

MINGGU, 10 MARET 2024 | 12:03 WIB | LAPORAN: WIDODO BOGIARTO

Koordinator saksi dari Partai Golkar Rudy Darmawanto membeberkan dugaan permainan kotor dan manipulasi suara di Jakarta Selatan dan Jakarta Timur yang terindikasi melibatkan oknum Komisioner KPU DKI Jakarta.

Rudy menyampaikan adanya persekongkolan jahat oleh penyelenggara pemilu, di mana beberapa wilayah tidak mengadakan Pemutakhiran Data Pemilih (PSU) meskipun terdapat bukti KTP orang luar yang masuk ke dalam Tempat Pemungutan Suara (TPS) dan mendapatkan lebih dari satu surat suara.

Salah satu contoh kasus terjadi di Pesanggrahan, Jakarta Selatan, khususnya di Petukangan Utara, di mana TPS 156 sampai 159 dilaporkan mengalami mutasi orang yang mendapatkan empat surat suara.

Dalam konteks ini, Rudy menyoroti keterlibatan oknum komisioner KPU DKI Jakarta dalam dugaan manipulasi dan kecurangan.

"Oknum KPU itu juga diduga terlibat dalam persoalan di PPK dan PPS di wilayah Kebayoran Lama, Kebayoran Baru, Pesanggrahan, dan beberapa tempat lainnya," kata Rudy dalam keterangannya, Minggu (10/3).

Rudy menekankan pentingnya perhatian dari Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) dan Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP) terhadap pengungkapan kasus ini.

Rudy mengaku akan memberikan bukti-bukti sebagai saksi fakta terhadap keterlibatan oknum komisioner KPU DKI Jakarta dan PPK di Jakarta Selatan dan di Jakarta Timur.

"Masalah ini perlu diselesaikan dengan serius untuk menjaga kepercayaan masyarakat terhadap sistem demokrasi di Indonesia, terutama menjelang pemilihan umum berikutnya," tutup Rudy.

Populer

Duit Sitaan Korupsi di Kejagung Tak Pernah Utuh Kembali ke Rakyat

Senin, 10 Maret 2025 | 12:58

Menag Masih Pelajari Kasus Pelarangan Ibadah di Bandung

Senin, 10 Maret 2025 | 20:00

Polda Metro Didesak Segera Periksa Pemilik MNC Asia Holding Hary Tanoe

Minggu, 09 Maret 2025 | 18:30

Digugat CMNP, Hary Tanoe dan MNC Holding Terancam Bangkrut?

Selasa, 04 Maret 2025 | 01:51

Nyanyian Riza Chalid Penting Mengungkap Pejabat Serakah

Minggu, 09 Maret 2025 | 20:58

CMNP Minta Pengadilan Sita Jaminan Harta Hary Tanoe

Selasa, 04 Maret 2025 | 03:55

Usia Pensiun TNI Bakal Diperpanjang, Ketum PEPABRI: Kalau 58 Tahun Kan Masih Lucu-Lucunya

Senin, 10 Maret 2025 | 19:58

UPDATE

Budi Arie Setiadi Ketar-ketir Gegara Dugaan Korupsi PDNS

Sabtu, 15 Maret 2025 | 01:35

Dugaan Korupsi PDNS Kominfo Diusut

Sabtu, 15 Maret 2025 | 01:28

Kader Gerindra Ajak Warga Manfaatkan Mudik Gratis

Sabtu, 15 Maret 2025 | 01:10

Penerima Bansos Minimal 10 Tahun Ber-KTP Jakarta

Sabtu, 15 Maret 2025 | 00:43

Ini Perjalanan Kasus Korupsi Abdul Ghani Kasuba

Sabtu, 15 Maret 2025 | 00:23

Mantan Gubernur Malut Abdul Ghani Kasuba Meninggal Dunia

Sabtu, 15 Maret 2025 | 00:02

Menko Airlangga Luncurkan Program Belanja di Indonesia Aja

Jumat, 14 Maret 2025 | 23:43

Jokowi Bisa Bernasib Sama seperti Duterte

Jumat, 14 Maret 2025 | 23:27

Sosok Brigjen Eko Hadi, Reserse yang Dipercaya Jabat Dirtipid Narkoba Bareskrim

Jumat, 14 Maret 2025 | 23:01

Tak Ada Operasi Yustisi Pendatang di Jakarta Usai Lebaran

Jumat, 14 Maret 2025 | 23:00

Selengkapnya