Berita

Salah satu rumah warga yang tak bisa ditempati lagi, rusak akibat bencana tanah bergerak/RMOLJatim

Nusantara

12 Rumah Warga di Jombang Rusak Berat akibat Tanah Bergerak

JUMAT, 08 MARET 2024 | 09:48 WIB | LAPORAN: ACHMAD RIZAL

Akibat tanah bergerak, sedikitnya 12 rumah di Dusun Sumberlamong, Desa Sambirejo, Kecamatan Wonosalam, Kabupaten Jombang, rusak berat.

Dikutip dari Kantor Berita RMOLJatim, Jumat (8/3), peristiwa itu terjadi pada dini hari sebelumnya. Karena rusak parah, 12 kepala keluarga dengan 34 anggota keluarga terpaksa mengungsi.

Sebenarnya tanda-tanda tanah bergerak sudah lama dirasakan. Kepala Desa Sambirejo, Sungkono, mengatakan, sebelumnya pihak BPBD juga telah melakukan penelitian terkait hal itu.


Dan setelah itu warga diminta mencari tempat aman untuk mengungsi sementara, tapi mereka tetap bertahan di rumah masing-masing.

BPBD juga sudah mengingatkan bahwa keretakan akan lebih parah dan membahayakan keselamatan warga. Bersyukur, hingga peristiwa terjadi, tidak ada korban jiwa.

"Warga belum bergeser, dan pada dini hari tadi terjadi keretakan," kata Sungkono, di lokasi kejadian.

Sementara Stevy Maria, Supervisor BPBD Jombang, kepada wartawan mengungkapkan, keretakan atau tanah bergerak disebabkan rumah berada di lereng, dengan tingkat kemiringan 45 derajat. Sedangkan tanah tidak cukup kuat menahan beban bangunan di atasnya.

"Sebenarnya pada 2019 sudah terjadi retakan, karena kemiringan lereng dan beban bangunan di atasnya," jelas Stevy.

Menurutnya, keretakan akan makin parah, terutama karena kontur tanah yang terus diguyur hujan.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Ekonom: Pertumbuhan Ekonomi Akhir Tahun 2025 Tidak Alamiah

Jumat, 26 Desember 2025 | 22:08

Lagu Natal Abadi, Mariah Carey Pecahkan Rekor Billboard

Jumat, 26 Desember 2025 | 21:46

Wakapolri Kirim 1.500 Personel Tambahan ke Lokasi Bencana Sumatera

Jumat, 26 Desember 2025 | 21:45

BNPB: 92,5 Persen Jalan Nasional Terdampak Bencana Sumatera Sudah Diperbaiki

Jumat, 26 Desember 2025 | 21:09

Penerapan KUHP Baru Menuntut Kesiapan Aparat Penegak Hukum

Jumat, 26 Desember 2025 | 20:37

Ancol dan TMII Diserbu Ribuan Pengunjung Selama Libur Nataru

Jumat, 26 Desember 2025 | 20:26

Kebijakan WFA Sukses Dongkrak Sektor Ritel

Jumat, 26 Desember 2025 | 19:56

Dua Warga Pendatang Yahukimo Dianiaya OTK saat Natal, Satu Tewas

Jumat, 26 Desember 2025 | 19:42

21 Wilayah Bencana Sumatera Berstatus Transisi Darurat

Jumat, 26 Desember 2025 | 19:32

Jangan Sampai Aceh jadi Daerah Operasi Militer Gegara Bendera GAM

Jumat, 26 Desember 2025 | 18:59

Selengkapnya