Berita

Bey Machmudin meninjau lokasi banjir di Kabupaten Cirebon/RMOLJabar

Nusantara

Bey Machmudin Bertekad Akhiri Siklus Banjir yang Menghantui Cirebon

JUMAT, 08 MARET 2024 | 08:42 WIB | LAPORAN: ACHMAD RIZAL

Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Barat, Bey Machmudin, bertekad mengakhiri siklus banjir yang kerap menghantui sejumlah wilayah di Jabar, salah satunya Kabupaten Cirebon.

Tekad itu disampaikan Bey Machmudin saat meninjau lokasi banjir di Kabupaten Cirebon. Seperti dikutip dari Kantor Berita RMOLJabar, Jumat (8/3), peninjauan dilakukan untuk memastikan penanganan berjalan optimal.

Di lokasi bencana, Bey mengunjungi rumah-rumah warga dan fasilitas umum yang terdampak banjir. Setelah itu dia takziah ke rumah korban meninggal dunia.

Lebih lanjut dijelaskan, rencana teknis normalisasi sungai bersama Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) melalui Badan Pengelolaan Sumber Daya Air BBWS, sudah matang.

“Kami bertekad mengakhiri siklus banjir yang menghantui wilayah ini setiap tahun, serta memberi kesempatan bagi masyarakat hidup dan beraktivitas normal tanpa rasa takut dari ancaman banjir," tegas Bey, dalam keterangan tertulisnya.

Seperti diketahui, banjir merendam sepuluh kecamatan di Cirebon Timur, Kabupaten Cirebon, setelah hujan dengan intensitas tinggi terjadi sejak Selasa (5/3).

Berdasar data Dinas Sosial Kabupaten Cirebon, banjir yang disebabkan luapan sungai  Ciputih, Ciberes, Pekik, dan Cisanggarung, itu mengakibatkan 33.000 rumah terendam, 40.075 KK/83.000 jiwa lebih terdampak banjir, dan sekitar 4.200 jiwa mengungsi.

Dinas Sosial Provinsi Jabar telah menyalurkan bantuan berupa permakanan dan sandang pada senilai Rp101.690.850, bersumber dari APBD Provinsi Jabar.

Sementara Kementerian Sosial RI telah mendorong bantuan berupa makanan siap saji, lauk pauk siap saji, makanan anak, sandang, kasur, kidsware, family kit, selimut, terpal dan tenda yang didorong langsung dari gudang pusat Kemensos senilai Rp1.401.208.000.

Selain itu juga didirikan posko dapur umum lapangan di kantor UPTD PAPRJJ Wilayah III . Cirebon yang dikelola Tagana Cirebon Subang, dibantu pilar sosial seperti pendamping PKH dan TKSK dari kecamatan-kecamatan terdampak.

Tim Logistik BPBD Provinsi Jawa Barat juga membawa bantuan logistik berupa paket sembako dan air minum yang diserahkan ke BPBD Kabupaten Cirebon.

Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

KPK Akan Digugat Buntut Mandeknya Penanganan Dugaan Korupsi Jampidsus Febrie Adriansyah

Kamis, 23 Januari 2025 | 20:17

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Datangi Bareskrim, Petrus Selestinus Minta Kliennya Segera Dibebaskan

Jumat, 24 Januari 2025 | 16:21

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

UPDATE

Melalui Rembug Ngopeni Ngelakoni, Luthfi-Yasin Siap Bangun Jateng

Minggu, 02 Februari 2025 | 05:21

PCNU Bandar Lampung Didorong Jadi Panutan Daerah Lain

Minggu, 02 Februari 2025 | 04:58

Jawa Timur Berstatus Darurat PMK

Minggu, 02 Februari 2025 | 04:30

Dituding Korupsi, Kuwu Wanasaba Kidul Didemo Ratusan Warga

Minggu, 02 Februari 2025 | 03:58

Pelantikan Gubernur Lampung Diundur, Rahmat Mirzani Djausal: Tidak Masalah

Minggu, 02 Februari 2025 | 03:31

Ketua Gerindra Banjarnegara Laporkan Akun TikTok LPKSM

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:57

Isi Garasi Raffi Ahmad Tembus Rp55 Miliar, Koleksi Menteri Terkaya jadi Biasa Saja

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:39

Ahli Kesehatan Minta Pemerintah Dukung Penelitian Produk Tembakau Alternatif

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:18

Heboh Penahanan Ijazah, BMPS Minta Pemerintah Alokasikan Anggaran Khusus Sekolah Swasta

Minggu, 02 Februari 2025 | 01:58

Kecewa Bekas Bupati Probolinggo Dituntut Ringan, LIRA Jatim: Ada Apa dengan Ketua KPK yang Baru?

Minggu, 02 Februari 2025 | 01:42

Selengkapnya