Berita

Menteri Agraria Tata Ruang (ATR/BPN) sekaligus Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) dengan Menteri Pertahanan Prabowo Subianto/Ist

Politik

Jubir Demokrat Tegaskan Pertemuan AHY-Prabowo Tak Bahas Komposisi Kabinet

RABU, 06 MARET 2024 | 19:40 WIB | LAPORAN: FAISAL ARISTAMA

DPP Partai Demokrat masih enggan menyoal kursi kabinet pemerintahan yang baru meskipun pasangan Capres-Cawapres Nomor Urut 2, Prabowo-Gibran menang telak versi hitung cepat atau quick count.
 
Jurubicara DPP Partai Demokrat Herzaky Mahendra Putra menegaskan pertemuan antara Menteri Agraria Tata Ruang (ATR/BPN) sekaligus Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) dengan Menteri Pertahanan Prabowo Subianto tak membahas masalah kabinet mendatang.

“Kalau silaturahmi kemarin diartikan lain boleh boleh saja, tapi Mas AHY ini sudah dua minggu dilantik 21 Februari sampai dengan kemarin belum silaturahmi lagi dengan Pak Prabowo,” tutur kepada wartawan, Rabu (6/3).

Menurut dia, Partai Demokrat saat ini masih fokus mengawal penghitungan berjenjang suara Pilpres dan Pileg 2024 sampai ada pengumuman resmi KPU.

“Ini yang menjadi fokus kami hari ini,” ujar

Lanjut Herzaky, Prabowo Subianto beberapa waktu lalu mendapatkan anugerah bintang kehormatan dari Presiden Joko Widodo (Jokowi).

“Ketika itu Mas Menteri AHY sedang berdinas ke Kaltim jadi tidak bisa menyampaikan langsung,” ucap Kepala Bakomstra DPP Partai Demokrat ini.

Lebih jauh, Herzaky menyatakan bahwa pertemuan AHY dengan Prabowo dalam rangka koordinasi antar menteri di Kabinet Indonesia Maju.

“Ini pertemuan yang sangat sangat positif dalam upaya Mas menteri AHY menjalankan tugasnya supaya bisa optimal dalam waktu 8 bulan ini,” demikian Herzaky.

Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

KPK Akan Digugat Buntut Mandeknya Penanganan Dugaan Korupsi Jampidsus Febrie Adriansyah

Kamis, 23 Januari 2025 | 20:17

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Datangi Bareskrim, Petrus Selestinus Minta Kliennya Segera Dibebaskan

Jumat, 24 Januari 2025 | 16:21

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

UPDATE

Karyawan Umbar Kesombongan Ejek Pasien BPJS, PT Timah Minta Maaf

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:37

Sugiat Santoso Apresiasi Sikap Tegas Menteri Imipas Pecat Pelaku Pungli WN China

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:30

KPK Pastikan Tidak Ada Benturan dengan Kortastipikor Polri dalam Penanganan Korupsi LPEI

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:27

Tabung Gas 3 Kg Langka, DPR Kehilangan Suara?

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:10

Ken Martin Terpilih Jadi Ketum Partai Demokrat, Siap Lawan Trump

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:46

Bukan Main, Indonesia Punya Dua Ibukota Langganan Banjir

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:45

Larangan LPG di Pengecer Kebijakan Sangat Tidak Populis

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:19

Smart City IKN Selesai di Laptop Mulyono

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:59

Salah Memutus Status Lahan Berisiko Besar Buat Rakyat

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:45

Hamas Sebut Rencana Relokasi Trump Absurd dan Tidak Penting

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:26

Selengkapnya