Berita

Ilustrasi/Net

Bisnis

Gandeng APP, Garuda Perkuat Misi Penerbangan Hijau

SELASA, 05 MARET 2024 | 14:06 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Maskapai penerbangan nasional Garuda Indonesia akan menerapkan penggunaan produk kemasan ramah lingkungan dalam layanan penerbangannya.

Garuda Indonesia kemudian menggandeng APP Group dalam memberikan dukungannya terhadap program pemerintah untuk pengurangan sampah plastik.

Direktur Utama Garuda Indonesia Irfan Setiaputra mengungkapkan pengurangan penggunaan plastik diharapkan dapat menurunkan emisi karbon dan memperkuat ekosistem keberlanjutan di Indonesia.


"Ini juga untuk meningkatkan kesadaran dan menginspirasi lebih banyak perusahaan dan individu untuk mengadopsi praktik bisnis yang berkelanjutan," ujarnya melalui keterangan tertulis di Jakarta, yang dikutip Selasa (5/2).

Dalam kolaborasinya  bersama APP Group, Garuda Indonesia akan menggunakan ragam produk kemasan ramah lingkungan pada berbagai touch point layanan inflight service seperti kemasan alat makan dan kemasan makanan serta minuman, menggunakan bahan kertas dari Enza & Foopak yang dirancang untuk mengurangi dampak lingkungan, dan mengurangi ketergantungan pada plastik sekali pakai.

Penggunaan produk ramah lingkungan ini akan diterapkan segera, dimulai saat Ramadan, dalam layanan penerbangan menuju beragam destinasi di Sumatra seperti Palembang, Pekanbaru, Jambi, dan Surabaya yang ke depanya dapat terus diperluas ke rute lainnya.

Managing Director APP Group Suhendra Wiriadinata menambahkan, produk kemasan ramah lingkungan dari Enza dan Foopak adalah salah satu langkah dalam mengurangi jejak karbon dan mendukung Indonesia menuju ekonomi hijau.

"Melalui inisiatif ini, kami juga ingin mendukung gaya hidup di masyarakat yang ramah lingkungan," katanya.

Populer

Masih Sibuk di Jogja, Pimpinan KPK Belum Tahu OTT di Lampung Tengah

Selasa, 09 Desember 2025 | 14:21

Pura Jadi Latar Film Porno, Hey Bali: Respons Aparat Dingin

Selasa, 09 Desember 2025 | 21:58

Mahfud MD soal Bencana Sumatera: Menyuruh Pejabat Mundur Tidak Relevan

Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Ini Susunan Lengkap Direksi dan Komisaris bank bjb

Selasa, 09 Desember 2025 | 17:12

Bahlil Minta Maaf Usai Prank Presiden Prabowo

Selasa, 09 Desember 2025 | 18:00

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

UPDATE

Pesan Ketum Muhammadiyah: Fokus Tangani Bencana, Jangan Politis!

Jumat, 19 Desember 2025 | 10:13

Amanat Presiden Prabowo di Upacara Hari Bela Negara

Jumat, 19 Desember 2025 | 10:12

Waspada Banjir Susulan, Pemerintah Lakukan Modifikasi Cuaca di Sumatera

Jumat, 19 Desember 2025 | 10:05

Audit Lingkungan Mendesak Usai Bencana di Tiga Provinsi

Jumat, 19 Desember 2025 | 10:04

IHSG Menguat, Rupiah Dibuka ke Rp16.714 Pagi Ini

Jumat, 19 Desember 2025 | 09:59

TikTok Akhirnya Menyerah Jual Aset ke Amerika Serikat

Jumat, 19 Desember 2025 | 09:48

KPK Sita Ratusan Juta Rupiah dalam OTT Kepala Kejari HSU

Jumat, 19 Desember 2025 | 09:28

Bursa Asia Menguat saat Perhatian Investor Tertuju pada BOJ

Jumat, 19 Desember 2025 | 09:19

OTT Kalsel: Kajari HSU dan Kasi Intel Digiring ke Gedung KPK

Jumat, 19 Desember 2025 | 09:05

Mentan Amran: Stok Pangan Melimpah, Tak Ada Alasan Harga Melangit!

Jumat, 19 Desember 2025 | 08:54

Selengkapnya