Berita

Demonstrasi di depan Gedung DPR/MPR RI Jakarta mendesak agar dilakukan Hak Angket Pemilu 2024/RMOL

Politik

Pendemo Hak Angket Cuma Martir, Parpolnya Deal Kekuasaan

SENIN, 04 MARET 2024 | 23:16 WIB | LAPORAN: FAISAL ARISTAMA

Publik perlu melihat situasi politik saat ini dengan jernih. Dengan begitu, tidak disusupi ataupun ditunggangi oleh kepentingan kelompok.

Demikian antara lain pendapat Direktur Eksekutif Kajian Politik Nasional (KPN) Adib Miftahul soal isu pemilu curang yang terus dibangun belakangan ini.

Sebab, kata Adib, tidak menutup kemungkinan tekanan massa memang sengaja dipakai oleh partai politik (parpol) sebagai daya tawar demi mendapat kekuasaan, atau istilahnya politik dagang sapi.


“Pendemo harus sadar kalau hanya dijadikan martir, parpolnya deal kekuasaan. Karena yang sering terjadi adalah transaksional,” kata Adib saat dihubungi, Senin malam (4/3).

Kesimpulan itu, sambung Adib, tidaklah berlebihan. Mengingat isu yang dibangun yakni pemilu curang dan hak angket sangat kental dengan kepentingan partai politik.

Apalagi, sejumlah aksi-aksi yang dilakukan belakangan ini dimotori oleh dua kubu capres yang belum menerima hasil Pemilu 2024.

“Jadi harus dilihat jernih. Keutuhan NKRI harga mati. Jangan sampai dijadikan bahan bakar permusuhan,” demikian Adib.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Kepala Daerah Dipilih DPRD Bikin Lemah Legitimasi Kepemimpinan

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:59

Jalan Terjal Distribusi BBM

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:39

Usulan Tanam Sawit Skala Besar di Papua Abaikan Hak Masyarakat Adat

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:16

Peraih Adhyaksa Award 2025 Didapuk jadi Kajari Tanah Datar

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:55

Pengesahan RUU Pengelolaan Perubahan Iklim Sangat Mendesak

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:36

Konser Jazz Natal Dibatalkan Gegara Pemasangan Nama Trump

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:16

ALFI Sulselbar Protes Penerbitan KBLI 2025 yang Sulitkan Pengusaha JPT

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:58

Pengendali Pertahanan Laut di Tarakan Kini Diemban Peraih Adhi Makayasa

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:32

Teknologi Arsinum BRIN Bantu Kebutuhan Air Bersih Korban Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:15

35 Kajari Dimutasi, 17 Kajari hanya Pindah Wilayah

Kamis, 25 Desember 2025 | 22:52

Selengkapnya