Berita

Kapolsek Tambora Kompol Donny Agung Harvida/Ist

Nusantara

Dicurigai Selingkuh, Seorang Suami Nekat Bunuh Istri di Tambora

SENIN, 04 MARET 2024 | 22:53 WIB | LAPORAN: BONFILIO MAHENDRA

Entah apa yang ada dalam pikiran D (42) seorang pria yang tega membunuh istrinya sendiri berinisial S (50) hingga ditemukan membusuk di dalam kontrakannya yang berlokasi di wilayah Angke,Tambora, Jakarta Barat.

Usut punya usut, rupanya D nekat menghabisi nyawa S karena istrinya curiga adanya perselingkuhan dengan wanita lain.

Kapolsek Tambora Kompol Donny Agung Harvida mengatakan tersangka D ditangkap di wilayah Kapuk, Jakarta Barat, pada hari Senin (26/2) sekitar pukul 15.30 WIB.


“Setelah melakukan olah TKP, tim menindaklanjuti informasi tersebut dan Alhamdulillah sebelum 1 x 24 jam, terduga pelaku atau tersangka D dapat diamankan,” ujar Donny dalam konferensi pers di Mapolsek Tambora, Jakarta Barat, Senin (4/3).

Terkait motif pembunuhan, Donny mengonfirmasi langsung dari D yang mengatakan bahwa istrinya cemburu karena ada wanita lain, dan kerapnterjadi cekcok antara suami istri tersebut.

“Tersangka mengaku dipukul oleh korban dengan menggunakan sapu. Dipukuli kepalanya sebanyak 1 kali, kemudian setelah itu si tersangka memukul korban,” kata Donny.

Cekcok pun sempat berakhir dengan berbaikan. Namun, keesokan harinya, sang istri kembali membahas cekcok yang terjadi di hari sebelumnya.

“Karena kesal kemudian tersangka memukul istrinya, kemudian mencekik leher istrinya pada saat istrinya dalam posisi setelah dipukul terjatuh kemudian dicekik. Karena masih hidup, kemudian suaminya mengambil bantal. Lalu membekapnya sampai dengan korban meninggal dunia,” kata Donny.

“Motifnya karena kesal ya, karena istrinya cemburu, jadi menurut keterangan tersangka, istrinya cemburu curiga memberikan sebagian uang dari gajinya untuk wanita lain," sambung Donny.

Usai ditetapkan sebagai tersangka, D dijerat dengan Pasal 338 atau Pasal 351 KUHP.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Kepala Daerah Dipilih DPRD Bikin Lemah Legitimasi Kepemimpinan

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:59

Jalan Terjal Distribusi BBM

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:39

Usulan Tanam Sawit Skala Besar di Papua Abaikan Hak Masyarakat Adat

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:16

Peraih Adhyaksa Award 2025 Didapuk jadi Kajari Tanah Datar

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:55

Pengesahan RUU Pengelolaan Perubahan Iklim Sangat Mendesak

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:36

Konser Jazz Natal Dibatalkan Gegara Pemasangan Nama Trump

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:16

ALFI Sulselbar Protes Penerbitan KBLI 2025 yang Sulitkan Pengusaha JPT

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:58

Pengendali Pertahanan Laut di Tarakan Kini Diemban Peraih Adhi Makayasa

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:32

Teknologi Arsinum BRIN Bantu Kebutuhan Air Bersih Korban Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:15

35 Kajari Dimutasi, 17 Kajari hanya Pindah Wilayah

Kamis, 25 Desember 2025 | 22:52

Selengkapnya