Berita

Wakil Ketua Majelis Syuro PKS Hidayat Nur Wahid di bilangan Jakarta Selatan, Senin sore (4/3)/RMOL

Politik

Tunggu Hasil Resmi, PKS Ogah Bicara Oposisi atau Koalisi

SENIN, 04 MARET 2024 | 17:55 WIB | LAPORAN: FAISAL ARISTAMA

Partai Keadilan Sejahtera (PKS) tak ingin terburu-buru menyatakan sikap untuk beroposisi pada pemerintahan yang akan datang. Sebab, belum ada keputusan resmi dari KPU RI terkait siapa pemenang Pilpres 2024.

Walaupun, pasangan Capres-Cawapres Nomor Urut 2, Prabowo-Gibran sudah dinyatakan menang dalam versi hitung cepat atau quick count.

Demikian disampaikan Wakil Ketua Majelis Syuro PKS Hidayat Nur Wahid kepada wartawan di bilangan Jakarta Selatan, Senin sore (4/3).

“Saya ingin menegaskan kembali bahwa belum ada pengumuman tentang hasil pemilu, menang atau kalah. Belum ada, jadi jangan bicara tentang oposisi atau tidak oposisi,” tegas Hidayat.

Sebab, kata Wakil Ketua MPR RI Fraksi PKS ini, sikap PKS akan berbeda jika pasangan Capres-Cawapres Nomor Urut 1, Anies-Muhaimin yang memenangkan Pilpres 2024.

“Kalau kemudian nanti MK memutuskan yang menang 01? Jadi semuanya masih jalan,” tutur Hidayat.

Terlebih, sambungnya, Fraksi PKS di DPR RI bersama fraksi lainnya masih berupaya menggulirkan hak angket dugaan kecurangan Pemilu 2024.

“Hak angket juga masih jalan, hak angket bisa menghadirkan hal yang juga bisa jadi mengubah,” jelasnya.

Lebih jauh, saat disinggung apakah PKS siap beroposisi bersama PDIP yang dalam beberapa waktu lalu menyatakan sikapnya siap beroposisi di pemerintahan Prabowo-Gibran, Hidayat menjawab normatif.

Dia masih menunggu hasil resmi KPU RI dan gugatan di Mahkamah Konstitusi (MK).

“PKS siap menjadi pemenang pemilu,” pungkasnya.

Populer

KPK Kembali Periksa Pramugari Jet Pribadi

Jumat, 28 Februari 2025 | 14:59

Sesuai Perintah Prabowo, KPK Harus Usut Mafia Bawang Putih

Minggu, 02 Maret 2025 | 17:41

Digugat CMNP, Hary Tanoe dan MNC Holding Terancam Bangkrut?

Selasa, 04 Maret 2025 | 01:51

Lolos Seleksi TNI AD Secara Gratis, Puluhan Warga Datangi Kodim Banjarnegara

Minggu, 02 Maret 2025 | 05:18

CMNP Minta Pengadilan Sita Jaminan Harta Hary Tanoe

Selasa, 04 Maret 2025 | 03:55

KPK Terus Didesak Periksa Ganjar Pranowo dan Agun Gunandjar

Jumat, 28 Februari 2025 | 17:13

Bos Sritex Ungkap Permendag 8/2024 Bikin Industri Tekstil Mati

Senin, 03 Maret 2025 | 21:17

UPDATE

BRI Salurkan KUR Rp27,72 Triliun dalam 2 Bulan

Senin, 10 Maret 2025 | 11:38

Badai Alfred Mengamuk di Queensland, Ribuan Rumah Gelap Gulita

Senin, 10 Maret 2025 | 11:38

DPR Cek Kesiapan Anggaran PSU Pilkada 2025

Senin, 10 Maret 2025 | 11:36

Rupiah Loyo ke Rp16.300 Hari Ini

Senin, 10 Maret 2025 | 11:24

Elon Musk: AS Harus Keluar dari NATO Supaya Berhenti Biayai Keamanan Eropa

Senin, 10 Maret 2025 | 11:22

Presiden Prabowo Diharapkan Jamu 38 Bhikkhu Thudong

Senin, 10 Maret 2025 | 11:19

Harga Emas Antam Merangkak Naik, Cek Daftar Lengkapnya

Senin, 10 Maret 2025 | 11:16

Polisi Harus Usut Tuntas Korupsi Isi MinyaKita

Senin, 10 Maret 2025 | 11:08

Pasar Minyak Masih Terdampak Kebijakan Tarif AS, Harga Turun di Senin Pagi

Senin, 10 Maret 2025 | 11:06

Lebaran di Jakarta Tetap Seru Meski Ditinggal Pemudik

Senin, 10 Maret 2025 | 10:50

Selengkapnya