Berita

Menteri Ketenagakerjaan, Ida Fauziyah, bertemu Direktur Manajemen Internasional Badan Ketenagakerjaan Federal/Bundesagentur für Arbeit (BA), Steffan Sottung, di Berlin, Jerman/Ist

Bisnis

Jerman Minati Tenaga Perawat dari Indonesia

SENIN, 04 MARET 2024 | 13:07 WIB | LAPORAN: ACHMAD RIZAL

Setelah bertemu Wakil Menteri Kementerian Federal Ketenagakerjaan dan Sosial Jerman, Lilian Tschan, Menteri Ketenagakerjaan Ida Fauziyah bertemu Direktur Manajemen Internasional Badan Ketenagakerjaan Federal/Bundesagentur für Arbeit (BA), Steffan Sottung, di Berlin, Jerman, pekan lalu.

Kedua pejabat, seperti dikutip dari rilis Biro Humas Kemnaker, Senin (4/3), sepakat segera akselerasi pengiriman tenaga perawat dari Indonesia ke Jerman melalui program Triple Win.

"Kami apresiasi antusiasme BA (penyedia penempatan kerja dan pelatihan terkemuka di Jerman) yang terus berminat menerima tenaga perawat dari Indonesia," kata Ida Fauziyah.

Melalui program Triple Win, hingga saat ini telah memasuki pengiriman tenaga perawat Batch ke-5. Pada 2023 telah diberangkatkan 84 tenaga perawat, dilanjutkan pada Januari 2024 diberangkatkan 27 orang.

Saat berdialog, Ida Fauziyah mengaku terkesan dengan tenaga perawat Indonesia, yakni Cecep Syamsul Bahri, Ni Made Wahyuningsih, Bibit Nur Ikhsan, Dita Aditya dan Doni Sudrajat, yang lancar berkomunikasi bahasa Jerman kepada Ida Fauziyah.

Dia juga memastikan terus meningkatkan kompetensi bahasa bagi tenaga perawat Indonesia yang akan ditempatkan di Jerman. Dia berharap Pemerintah Jerman lebih meningkatkan bantuan pelatihan bahasa Jerman melalui Goethe Institute dan lembaga bahasa lainnya.

Selain pengiriman tenaga perawat, pada pertemuan bilateral itu Ida Fauziyah juga memperoleh gambaran Sistem Informasi Pasar Kerja (SIPK) yang terintegrasi dan dimanfaatkan secara penuh oleh pihak industri/swasta.

"Saat ini Indonesia dalam tahap pengembangan SIPK dan dalam upaya meningkatkan partisipasi industri untuk memanfaatkannya," kata Ida Fauziyah.

Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

KPK Akan Digugat Buntut Mandeknya Penanganan Dugaan Korupsi Jampidsus Febrie Adriansyah

Kamis, 23 Januari 2025 | 20:17

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Datangi Bareskrim, Petrus Selestinus Minta Kliennya Segera Dibebaskan

Jumat, 24 Januari 2025 | 16:21

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

UPDATE

Karyawan Umbar Kesombongan Ejek Pasien BPJS, PT Timah Minta Maaf

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:37

Sugiat Santoso Apresiasi Sikap Tegas Menteri Imipas Pecat Pelaku Pungli WN China

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:30

KPK Pastikan Tidak Ada Benturan dengan Kortastipikor Polri dalam Penanganan Korupsi LPEI

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:27

Tabung Gas 3 Kg Langka, DPR Kehilangan Suara?

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:10

Ken Martin Terpilih Jadi Ketum Partai Demokrat, Siap Lawan Trump

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:46

Bukan Main, Indonesia Punya Dua Ibukota Langganan Banjir

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:45

Larangan LPG di Pengecer Kebijakan Sangat Tidak Populis

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:19

Smart City IKN Selesai di Laptop Mulyono

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:59

Salah Memutus Status Lahan Berisiko Besar Buat Rakyat

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:45

Hamas Sebut Rencana Relokasi Trump Absurd dan Tidak Penting

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:26

Selengkapnya