Berita

Banjir di Jakarta/Ist

Nusantara

Dinas SDA Lambat Hadapi Terjangan Banjir

SABTU, 02 MARET 2024 | 00:26 WIB | LAPORAN: WIDODO BOGIARTO

Dinas Sumber Daya Air DKI Jakarta dinilai tidak sigap menghadapi terjangan banjir selama musim hujan.

Anggota DPRD DKI Jakarta Simon Lamakadu menilai kehadiran petugas lapangan untuk mitigasi di lokasi banjir relatif lambat.

“Saya lihat ketika sudah mulai banjir, belum banyak yang bekerja. Saya juga lihat belum ada Dinas Perhubungan yang membantu mengurai macet di simpang Cempaka Mas akibat banjir,” ujar Simon dikutip Sabtu (2/3).

Simon mengaku, kerap meninjau rumah pompa yang berada di kawasan Cempaka Putih. Termasuk sejumlah titik rawan banjir di Jakarta Pusat.

Menurut Simon, banjir yang terjadi pada Kamis (29/2), memperparah kemacetan yang selalu terjadi setiap pagi di lokasi tersebut. Akibatnya berdampak luas kepada masyarakat. Hal seperti ini diharapkan menjadi evaluasi dan juga bisa diperbaiki di kemudian hari.

Meski demikian, pompa stasioner dan pompa mobile di Kecamatan Cempaka Putih dan Kemayoran juga diaktifkan sejak malam karena tingginya intensitas hujan yang turun sepanjang malam di Jakarta.

“Seharusnya sudah menjadi early warning (peringatan dini) bagi petugas bahwa pagi hari akan terjadi banjir dan mengakibatkan jalanan tergenang,” kata Simon.

Untuk menghindari peristiwa serupa, Simon meminta semua jajaran yang bertanggung jawab terkait banjir di Jakarta bisa meningkatkan kewaspadaannya.

Mereka juga harus bergerak lebih cepat sehingga penanggulangan banjir dan dampaknya bisa lebih berjalan dengan baik dan tidak memberikan dampak yang luas ke masyarakat.

“Saya juga meminta Dinas SDA untuk selalu mengecek ketinggian air laut jangan sampai telat menyalakan pompa air ketika nanti ada potensi banjir rob di wilayah Utara Jakarta,” tutup Simon.

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta mencatat sebanyak 34 ruas jalan di wilayah Jakarta terendam banjir pada Kamis pagi (29/2) pukul 10.00 WIB atau mengalami peningkatan jumlah dibanding pukul 06.40 dan 09.00 WIB.

Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

KPK Akan Digugat Buntut Mandeknya Penanganan Dugaan Korupsi Jampidsus Febrie Adriansyah

Kamis, 23 Januari 2025 | 20:17

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Datangi Bareskrim, Petrus Selestinus Minta Kliennya Segera Dibebaskan

Jumat, 24 Januari 2025 | 16:21

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

UPDATE

Melalui Rembug Ngopeni Ngelakoni, Luthfi-Yasin Siap Bangun Jateng

Minggu, 02 Februari 2025 | 05:21

PCNU Bandar Lampung Didorong Jadi Panutan Daerah Lain

Minggu, 02 Februari 2025 | 04:58

Jawa Timur Berstatus Darurat PMK

Minggu, 02 Februari 2025 | 04:30

Dituding Korupsi, Kuwu Wanasaba Kidul Didemo Ratusan Warga

Minggu, 02 Februari 2025 | 03:58

Pelantikan Gubernur Lampung Diundur, Rahmat Mirzani Djausal: Tidak Masalah

Minggu, 02 Februari 2025 | 03:31

Ketua Gerindra Banjarnegara Laporkan Akun TikTok LPKSM

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:57

Isi Garasi Raffi Ahmad Tembus Rp55 Miliar, Koleksi Menteri Terkaya jadi Biasa Saja

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:39

Ahli Kesehatan Minta Pemerintah Dukung Penelitian Produk Tembakau Alternatif

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:18

Heboh Penahanan Ijazah, BMPS Minta Pemerintah Alokasikan Anggaran Khusus Sekolah Swasta

Minggu, 02 Februari 2025 | 01:58

Kecewa Bekas Bupati Probolinggo Dituntut Ringan, LIRA Jatim: Ada Apa dengan Ketua KPK yang Baru?

Minggu, 02 Februari 2025 | 01:42

Selengkapnya