Berita

Paul Pogba dihukum 4 tahun larangan bermain karena dianggap mengonsumsi doping/Net

Sepak Bola

Diskors 4 Tahun Gara-gara Doping, Paul Pogba: Putusan Keliru

JUMAT, 01 MARET 2024 | 05:14 WIB | LAPORAN: AGUS DWI

Gelandang Juventus, Paul Pogba, dijatuhi skorsing empat tahun dalam kasus doping. Karier gelandang asal Prancis tersebut pun terancam berakhir.

Pogba sudah tidak bermain sejak September lalu setelah gagal dalam tes doping. Sampel doping itu diambil pada laga pertama Juventus melawan Udinese, di mana Pogba cuma duduk di bangku cadangan.

Setelah gagal pada tes doping pertama, Pogba menjalani tes kedua pada Oktober. Hasilnya itu mengonfirmasi tes yang pertama, yakni positif penggunaan zat yang menaikkan testosteron.

Kamis (29/2), Pengadilan Antidoping akhirnya memutuskan menerima tuntutan jaksa asosiasi sepak bola Italia, FIGC. Pogba pun diskors selama 4 tahun.

Hukuman ini jelas mengancam karier gelandang yang akan berusia 31 tahun pada 15 Maret mendatang itu. Sebab, ia tak akan bisa bermain sampai 2027, saat berusia 33 tahun. Absen dengan durasi selama itu diyakini akan memengaruhi level performanya.

Namun berdasarkan laporan BBC, Pogba masih akan melakukan banding atas putusan tersebut. Mantan pemain Manchester United itu selalu menekankan bahwa kalaupun ia mengonsumsi zat terlarang, maka itu dilakukan tanpa sengaja.

"Hari ini saya telah diberitahu terkait keputusan Badan Antidoping nasional dan saya percaya keputusan mereka itu keliru," tulis Pogba di akun media sosialnya yang dikutip Jumat (1/3).

Pogba menegaskan dirinya tidak pernah melakukan apa yang dituduhkan. Sebagai atlet professional, ia tidak akan pernah melakukan itu.

"Ketika saya terbebas dari batasan hukum yang berlaku, maka kasus ini akan menjadi lebih jelas. Namun saya tidak pernah secara sadar atau sengaja mengonsumsi suplemen apapun yang melanggar aturan anti-doping," tegas Pogba.

"Sebagai atlet professional, saya tidak akan pernah melakukan hal-hal yang meningkatkan performa saya menggunakan zat-zat terlarang. Saya juga tidak pernah melakukan kecurangan dan saya juga selalu menaruh hormat kepada sesama atlet, suporter, dan juga tim yang saya perkuat atau saya hadapi," pungkasnya.

Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

KPK Akan Digugat Buntut Mandeknya Penanganan Dugaan Korupsi Jampidsus Febrie Adriansyah

Kamis, 23 Januari 2025 | 20:17

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Datangi Bareskrim, Petrus Selestinus Minta Kliennya Segera Dibebaskan

Jumat, 24 Januari 2025 | 16:21

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

UPDATE

Karyawan Umbar Kesombongan Ejek Pasien BPJS, PT Timah Minta Maaf

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:37

Sugiat Santoso Apresiasi Sikap Tegas Menteri Imipas Pecat Pelaku Pungli WN China

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:30

KPK Pastikan Tidak Ada Benturan dengan Kortastipikor Polri dalam Penanganan Korupsi LPEI

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:27

Tabung Gas 3 Kg Langka, DPR Kehilangan Suara?

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:10

Ken Martin Terpilih Jadi Ketum Partai Demokrat, Siap Lawan Trump

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:46

Bukan Main, Indonesia Punya Dua Ibukota Langganan Banjir

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:45

Larangan LPG di Pengecer Kebijakan Sangat Tidak Populis

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:19

Smart City IKN Selesai di Laptop Mulyono

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:59

Salah Memutus Status Lahan Berisiko Besar Buat Rakyat

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:45

Hamas Sebut Rencana Relokasi Trump Absurd dan Tidak Penting

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:26

Selengkapnya