Berita

Menteri Keuangan RI Sri Mulyani saat melakukan Pertemuan dengan Menteri Keuangan Australia James E. Chalmers dan Presiden Bank Dunia Ajay Banga di Brazil/Instagram @smindrawati

Bisnis

Sri Mulyani Temui Dua Pejabat Penting di G20

KAMIS, 29 FEBRUARI 2024 | 16:08 WIB | LAPORAN: ALIFIA DWI RAMANDHITA

Menteri Keuangan RI Sri Mulyani melakukan pertemuan dengan dua pejabat penting, sebelum menghadiri Pertemuan Menteri Keuangan dan Gubernur Bank Sentral (FMCBG) G20 di Brazil pada pekan ini.

Dalam keterangannya di Instagram, Sri Mulyani mengatakan bahwa dirinya telah melakukan dialog santai dengan rekan sejawatnya dari Australia, Menteri Keuangan James E. Chalmers.

Pertemuan tersebut digunakan Sri untuk bertukar cerita soal rencana reformasi pajak yang akan diterapkan oleh pemerintah Australia.

"Kita bertukar cerita. Jim menyampaikan kesibukannya terkait reformasi perpajakan yang akan diimplementasikan pemerintah Australia sekitar pertengahan tahun 2024,"kata Sri dalam unggahannya di Instagram @smindrawati, Kamis (29/2).

Selain itu, Bendahara Negara itu juga membagikan pencapaian positif Indonesia terkait Kinerja APBN 2023, yang mampu melanjutkan agenda pembangunan Indonesia tanpa mengorbankan kesehatan dan kredibilitas APBN.

"APBN yang tetap sehat, kredibel dan presiden adalah modal utama agar Indonesia mampu terus melangkah maju dan melewati berbagai tantangan," ujar Sri Mulyani.

Sementara itu, dalam kunjungannya ke Brazil, Sri juga melakukan pertemuan dengan Presiden Bank Dunia Ajay Banga.

Dalam diskusi tersebut, keduanya membahas berbagai isu, terutama kerjasama antara Indonesia dan Bank Dunia, serta mengenai transisi energi global, seperti konsep kredit karbon, kerja sama Energy Transition Mechanism (ETM), hingga Just Energy Transition Partnership (JETP) dan Climate Investment Fund - Renewable Energy Integration (CIF-REI).

"Kami juga membahas isu-isu terkait G20 Joint FInance and Health Task Force (JFHTF)," tuturnya.

Tahun ini, kata Sri Mulyani, Indonesia akan berperan sebagai co-chair bersama Italia, untuk membuktikan peran Indonesia dalam kerja sama global.

Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

KPK Akan Digugat Buntut Mandeknya Penanganan Dugaan Korupsi Jampidsus Febrie Adriansyah

Kamis, 23 Januari 2025 | 20:17

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Datangi Bareskrim, Petrus Selestinus Minta Kliennya Segera Dibebaskan

Jumat, 24 Januari 2025 | 16:21

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

UPDATE

Karyawan Umbar Kesombongan Ejek Pasien BPJS, PT Timah Minta Maaf

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:37

Sugiat Santoso Apresiasi Sikap Tegas Menteri Imipas Pecat Pelaku Pungli WN China

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:30

KPK Pastikan Tidak Ada Benturan dengan Kortastipikor Polri dalam Penanganan Korupsi LPEI

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:27

Tabung Gas 3 Kg Langka, DPR Kehilangan Suara?

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:10

Ken Martin Terpilih Jadi Ketum Partai Demokrat, Siap Lawan Trump

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:46

Bukan Main, Indonesia Punya Dua Ibukota Langganan Banjir

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:45

Larangan LPG di Pengecer Kebijakan Sangat Tidak Populis

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:19

Smart City IKN Selesai di Laptop Mulyono

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:59

Salah Memutus Status Lahan Berisiko Besar Buat Rakyat

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:45

Hamas Sebut Rencana Relokasi Trump Absurd dan Tidak Penting

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:26

Selengkapnya