Berita

Representative Image/Net

Bisnis

Indonesia Dorong WTO Selesaikan Perundingan Pertanian Lewat Pertemuan G-33

RABU, 28 FEBRUARI 2024 | 15:52 WIB | LAPORAN: ALIFIA DWI RAMANDHITA

Indonesia memimpin Kelompok G33 untuk mendorong Organisasi Perdagangan Dunia (WTO) menyelesaikan isu pertanian yang terhenti selama perundingan 10 tahun terakhir.

Pertemuan tersebut dilakukan jelang Konferensi Tingkat Menteri ke-13 (KTM13) WTO yang berlangsung 26—29 Februari 2023 di Abu Dhabi, yang diharapkan dapat dimanfaatkan untuk memperkuat dukungan terhadap tujuan tersebut.

Direktur Jenderal Perundingan Perdagangan Internasional Kementerian Perdagangan RI, Djatmiko Bris Witjaksono, yang memimpin delegasi Indonesia, menekankan perlunya memanfaatkan KTM13 WTO untuk menggerakkan perundingan yang stagnan itu.

“Kelompok G-33 harus memanfaatkan momentum pertemuan KTM13 WTO untuk mendorong penyelesaian perundingan pertanian di WTO mengingat minimnya perkembangan perundingan ini sejak KTM ke-9 WTO di Bali pada 2013 lalu,” kata Djatmiko, yang mewakili Menteri Perdagangan RI Zulkifli Hasan.

Djatmiko menyebut bahwa Kelompok G33 sepakat untuk menegaskan posisi bersama guna mendorong penyelesaian isu stok pangan publik (PSH) dan memastikan fleksibilitas khusus bagi negara berkembang dalam implementasi kesepakatan WTO.

“Kelompok G33 sepakat untuk menegaskan posisinya melalui pernyataan bersama untuk mendorong tercapainya solusi permanen isu PSH dan mengamankan fleksibilitas khusus bagi negara berkembang dalam implementasi kesepakatan WTO,” tambah Djatmiko.

Adapun PSH sendiri diyakini dapat berkontribusi dalam mewujudkan ketahanan pangan nasional sekaligus memberikan dukungan untuk petani skala kecil.

Seperti diketahui, G33 merupakan kelompok koalisi negara produsen produk pertanian di WTO, yang terdiri dari 47 anggota dari kelompok negara berkembang dan kelompok negara kurang berkembang.

Populer

Jaksa Agung Tidak Jujur, Jam Tangan Breitling Limited Edition Tidak Masuk LHKPN

Kamis, 21 November 2024 | 08:14

MUI Imbau Umat Islam Tak Pilih Pemimpin Pendukung Dinasti Politik

Jumat, 22 November 2024 | 09:27

Kejagung Periksa OC Kaligis serta Anak-Istri Zarof Ricar

Selasa, 26 November 2024 | 00:21

Rusia Siap Bombardir Ukraina dengan Rudal Hipersonik Oreshnik, Harga Minyak Langsung Naik

Sabtu, 23 November 2024 | 07:41

Ini Identitas 8 Orang yang Terjaring OTT KPK di Bengkulu

Minggu, 24 November 2024 | 16:14

PDIP: Terima Kasih Warga Jakarta dan Pak Anies Baswedan

Jumat, 29 November 2024 | 10:39

Sikap Jokowi Munculkan Potensi konflik di Pilkada Jateng dan Jakarta

Senin, 25 November 2024 | 18:57

UPDATE

Gegara Israel, World Central Kitchen Hentikan Operasi Kemanusiaan di Gaza

Minggu, 01 Desember 2024 | 10:08

Indonesia Harus Tiru Australia Larang Anak Akses Medsos

Minggu, 01 Desember 2024 | 09:58

Gaungkan Semangat Perjuangan, KNRP Gelar Walk for Palestine

Minggu, 01 Desember 2024 | 09:36

MK Kukuhkan Hak Pelaut Migran dalam UU PPMI

Minggu, 01 Desember 2024 | 09:18

Jet Tempur Rusia Dikerahkan Gempur Pemberontak Suriah

Minggu, 01 Desember 2024 | 09:12

Strategi Gerindra Berbuah Manis di Pilkada 2024

Minggu, 01 Desember 2024 | 08:53

Kubu RK-Suswono Terlalu Remehkan Lawan

Minggu, 01 Desember 2024 | 08:40

Pasukan Pemberontak Makin Maju, Tentara Suriah Pilih Mundur dari Aleppo

Minggu, 01 Desember 2024 | 08:30

Dirugikan KPUD, Tim Rido Instruksikan Kader dan Relawan Lapor Bawaslu

Minggu, 01 Desember 2024 | 08:06

Presiden Prabowo Diminta Bersihkan Oknum Jaksa Nakal

Minggu, 01 Desember 2024 | 07:42

Selengkapnya