Kepala Staf Angkatan Laut (KSAL) Laksamana TNI Muhammad Ali (kiri) saa membuka Rapim Saka Bahari Nasional di Auditorium Denma Mabesal, Cilangkap, Jakarta Timur, Selasa (27/2)/Ist
Rapat Pimpinan Saka Bahari Nasional bertujuan menyamakan persepsi, visi dan misi dalam pembinaan untuk meningkatkan semangat bela negara, cinta tanah air yang berwawasan kebangsaan.
Hal tersebut dimaksudkan untuk membangun sinergitas khususnya di Lantamal, Lanal, Posal serta Gugus Depan Gerakan Pramuka.
Rapim dibuka Kepala Staf Angkatan Laut (KSAL) Laksamana TNI Muhammad Ali di Auditorium Denma Mabesal, Cilangkap, Jakarta Timur, Selasa (27/2).
Dengan mengangkat tema “TNI Angkatan Laut Menyelenggarakan Pembinaan Saka Bahari Tingkat Nasional TA. 2024 Untuk Mewujudkan Sumber Daya Manusia Yang Profesional Dan Proporsional Untuk Meningkatkan Cinta Tanah Air, Bela Negara Dan Persatuan Bangsa”, diharapkan dapat terwujud generasi muda yang memiliki wawasan kebangsaan, peduli lingkungan dan cinta bahari sebagai alat juang dalam upaya menyiapkan komponen cadangan dan pendukung bagi kepentingan pertahanan negara.
Berbagai materi yang dibahas dalam Rapim Saka Bahari Nasional TA 2024 meliputi Pembinaan Satuan Karya Pramuka untuk Pendidikan Karakter dan Mengembangan Peluang Kerja oleh Waka Kwarnas Bidang Saka, Sako dan Gugus Darma Kwartir Nasional Gerakan Pramuka Mayjen TNI Mar (Purn) Yuniar Ludfi.
Selain itu materi lainnya adalah Rancangan Program Kerja Dewan Kerja Nasional Tahun 2024 oleh Ketua Dewan Kerja Nasional, Kak Raihan Muhammad Sujaya, serta Peran Satkowil dan Satnonkowil dalam Pembinaan Saka Bahari dalam rangka membangun karakter Generasi Muda yang Berwawasan Maritim dan berbasis berbasis Job Creation oleh Sekretaris Mabi Saka Bahari Tingkat Nasional, Laksda TNI (Purn) Kingkin Suroso.
Kasal dalam sambutannya menyampaikan bahwa TNI Angkatan Laut (TNI AL) juga berupaya membangun dan mempersiapkan komponen cadangan yang tangguh menghadapi ancaman, diantaranya melalui pembentukan wadah kegiatan kelautan dalam bingkai Saka Bahari.
Selain itu, KSAL juga menegaskan bahwa melalui kegiatan Saka Bahari diharapkan dapat terbentuk pribadi generasi muda yang berwawasan kebangsaan dan berorientasi kebaharian serta memiliki kepedulian dan kecintaan terhadap laut dan pesisir.
“Guna melaksanakan pembinaan Saka Bahari, diperlukan suatu keterpaduan dan sinergisitas arah dan kebijakan baik pada tingkat pusat maupun daerah. Melalui rapat pimpinan inilah diharapkan evaluasi serta rencana kegiatan pramuka Saka Bahari dapat dirumuskan bersama,” ujar KSAL.
Dalam kesempatan ini, KSAL mendapatkan tanda penghargaan Lencana Melati dan Pejabat Utama Mabesal serta Pati TNI AL mendapatkan tanda penghargaan Lencana Darma Bakti.
Adapun rangkaian kegiatan selama dua hari ini meliputi Rapim Saka Bahari tingkat nasional tahun 2024, Apel Gabungan Saka Bahari yang akan diikuti oleh 500 anggota Saka Bahari se-Jabodetabek dan peserta diluar Jabodetabek secara vicon.