Berita

Ketua MUI Bidang Hubungan Luar Negeri dan Kerjasama Internasional, Sudarnoto Abdul Hakim/Net

Dunia

Peduli Palestina, MUI Ajak Masyarakat Sebar Narasi Israel Musuh Bersama

SABTU, 24 FEBRUARI 2024 | 16:33 WIB | LAPORAN: ALIFIA DWI RAMANDHITA

Narasi Israel musuh bersama perlu untuk dimasifkan, karena Tel Aviv masih terus menggempur Gaza dengan kejam selama beberapa bulan terakhir ini.

Hal tersebut disampaikan Ketua MUI Bidang Hubungan Luar Negeri dan Kerja Sama Internasional, Sudarnoto Abdul Hakim, pada Sabtu (24/2).

Menurutnya, masyarakat dunia perlu bersatu untuk melemahkan kekuatan Israel, salah satunya dengan mengucilkan Israel di kancah internasional.


“Bagi saya, narasi Israel adalah musuh bersama ini perlu terus digaungkan secara masif dan ekstensif oleh semua kalangan,” tegas Sudarnoto.

Dalam pernyataannya, Sudarnoto mengajak seluruh masyarakat dunia untuk bersama-sama memberikan tekanan kepada Israel melalui berbagai cara, seperti boikot produk Israel secara menyeluruh, pemutusan hubungan diplomatik dan pengucilan global.

Pernyataan tersebut dikeluarkan Sudarnoto setelah Israel nampaknya tidak memiliki niat untuk menghormati apalagi mematuhi kewajiban hukum internasional, yang terlihat dari bagaimana Tel Aviv terus melancarkan serangan pemusnahan tanpa pandang bulu terhadap warga sipil di Gaza.

Saat ini, terdapat sekitar 30 ribu warga Gaza yang dilaporkan telah tewas akibat serangan itu.

Untuk itu, Ketua MUI hubungan luar negeri itu mendesak seluruh masyarakat untuk bergandengan tangan dalam membantu bangsa Palestina yang sampai hari ini masih terjajah di negaranya sendiri.

“Kepada masyarakat umum saya menyerukan teruslah berderma memperkuat kepedulian program kemanusiaan melalui lembaga-lembaga yang kredibel dan sah. Bantuan masih sangat dibutuhkan; teruslah kekuatan civil society menggerakan aksi-aksi moral melalui  berbagai cara termasuk menebar luaskan narasi “Israel Musuh Bersama;”dan perkuat munajat dan doa kepada Allah,” pungkasnya.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Kepala Daerah Dipilih DPRD Bikin Lemah Legitimasi Kepemimpinan

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:59

Jalan Terjal Distribusi BBM

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:39

Usulan Tanam Sawit Skala Besar di Papua Abaikan Hak Masyarakat Adat

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:16

Peraih Adhyaksa Award 2025 Didapuk jadi Kajari Tanah Datar

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:55

Pengesahan RUU Pengelolaan Perubahan Iklim Sangat Mendesak

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:36

Konser Jazz Natal Dibatalkan Gegara Pemasangan Nama Trump

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:16

ALFI Sulselbar Protes Penerbitan KBLI 2025 yang Sulitkan Pengusaha JPT

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:58

Pengendali Pertahanan Laut di Tarakan Kini Diemban Peraih Adhi Makayasa

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:32

Teknologi Arsinum BRIN Bantu Kebutuhan Air Bersih Korban Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:15

35 Kajari Dimutasi, 17 Kajari hanya Pindah Wilayah

Kamis, 25 Desember 2025 | 22:52

Selengkapnya