Berita

Rapat persiapan pengawasan pemungutan dan penghitungan suara ulang (PSU) dipimpin Anggota Bawaslu RI, Herwyn JH Malonda, di Kantor Bawaslu Kabupaten Demak, Jawa Tengah, Sabtu (24/2)/RMOL

Politik

Pemungutan Suara Susulan 114 TPS di Demak, Bawaslu: Masih Ada yang Tergenang

SABTU, 24 FEBRUARI 2024 | 15:38 WIB | LAPORAN: AHMAD SATRYO

Pengawasan pemungutan dan penghitungan suara susulan (PSS) yang digelar di ratusan tempat pemungutan suara (TPS) di wilayah Kabupaten Demak, Jawa Tengah, dilakukan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu).

Anggota Bawaslu RI Herwyn JH Malonda memimpin pengawasan langsung PSS bersama Bawaslu Provinsi Jawa Tengah, dan Bawaslu Kabupaten Demak, yang berlangsung di Karanganyar, pada Sabtu (24/2).

"Hari ini kita akan mengawasi pelaksanaan pemungutan suara susulan di Demak yang terdampak banjir. Kita sudah petakan dari awal, nanti tunggu arahan," ujar Ketua Bawaslu Jateng, Muhammad Amin dalam rapat persiapan keberangkatan di Kantor Bawaslu Demak, Sabtu (24/2).

Dalam kesempatan itu, Herwyn menjelaskan kondisi yang terjadi di Demak saat ini jelang PSU. Di mana, ada beberapa titik yang masih belum terbilang normal pasca bencana banjir akibat tanggul Sungai Wulan jebol.

"Hari ini PSS di Karanganyar di 10 desa dari 17 desa, itu sebanyak 114 TPS (PSS akibat banjir), dengan jumlah pemilih 27.669 orang," ujar Herwyn.

Dia menjelaskan, di Kabupaten Demak terdapat 13 kecamatan yang menaungi 249 desa, dengan jumlah TPS sebanyak 3.658, dan total pemilih 896.901 orang.

"Ada beberapa kondisi (TPS yang masih banjir) juga. Nanti kawan-kawan (Bawaslu) Demak akan jelaskan (di lokasi pengawasan)," katanya.

Lebih lanjut, Herwyn berharap pelaksanaan PSS bisa berlangsung lancar tanpa ada hambatan, dan tidak menimbulkan pemungutan suara ulang (PSU) karena kondisi tertentu yang menjadi penyebabnya.

"Usahakan semua masalah yang bisa diselesaikan di sini, kalau ada persoalan-persoalan kita pastikan untuk dicegah dari awal," demikian Herwyn menambahkan.

Populer

Pesawat Nepal Jatuh, Hanya Satu Orang yang Selamat

Rabu, 24 Juli 2024 | 15:16

Walikota Semarang dan 3 Lainnya Dikabarkan Berstatus Tersangka

Rabu, 17 Juli 2024 | 13:43

KPK Juga Tetapkan Suami Walikota Semarang dan Ketua Gapensi Tersangka

Rabu, 17 Juli 2024 | 16:57

Walikota Semarang dan Suami Terlibat 3 Kasus Korupsi

Rabu, 17 Juli 2024 | 17:47

KPK Bakal Audit Semua Rumah Sakit Telusuri Dugaan Fraud BPJS Kesehatan

Rabu, 24 Juli 2024 | 18:51

Kantor Rahim di Depok Ternyata Rumah Tinggal, Begini Kondisinya

Rabu, 17 Juli 2024 | 11:05

Duet Airin-Rano Karno Tak Terbendung di Pilkada Banten

Rabu, 17 Juli 2024 | 13:23

UPDATE

Sabotase Kereta Cepat Jelang Pembukaan Olimpiade Paris, PM Prancis: Ini Dilakukan Terencana

Sabtu, 27 Juli 2024 | 17:47

Banyak Hadiah Menarik Pertamina di Booth dalam Event GIIAS 2024

Sabtu, 27 Juli 2024 | 17:37

Kabar Deklarasi Anies-Zaki, Golkar: Hoax!

Sabtu, 27 Juli 2024 | 17:15

Ekonomi Lesu, Laba Industri China Justru Naik 3,6 Persen

Sabtu, 27 Juli 2024 | 17:07

Putri Suku Oburauw Catar Akpol: Saya Busur Panah untuk Adik-adik

Sabtu, 27 Juli 2024 | 16:58

Kuasa Hukum Dini: Hakim Persidangan Greg Tannur Berat Sebelah

Sabtu, 27 Juli 2024 | 16:35

Dimyati Masih Ngarep Golkar dan PDIP Gabung

Sabtu, 27 Juli 2024 | 16:10

Menyusul TNI, Polri Rotasi 6 Kapolda Jelang Pilkada

Sabtu, 27 Juli 2024 | 15:32

Masih Cair, Peluang Jusuf Hamka di Pilkada Jakarta Masih Terbuka

Sabtu, 27 Juli 2024 | 15:31

4 Pangdam Dirotasi Jelang Pilkada, Ajudan Jokowi jadi Pangdam Brawijaya

Sabtu, 27 Juli 2024 | 15:13

Selengkapnya