Berita

Pertamina terlibat dalam gerakan tanam 100.000 bibit pohon di Jakarta/Ist

Bisnis

Pertamina Tanam 100 Ribu Bibit Pohon demi Kelestarian Lingkungan

JUMAT, 23 FEBRUARI 2024 | 20:52 WIB | LAPORAN: DIKI TRIANTO

Upaya proaktif terus dilakukan PT Pertamina (Persero) untuk mewujudkan keberlanjutan lingkungan dengan mencapai target penurunan emisi atau Net Zero Emission Indonesia 2060.

Salah satunya melalui partisipasi Pertamina pada gerakan tanam 100.000 bibit pohon yang diinisiasi Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN).

Pada acara tersebut, Pertamina membagikan 8.621 bibit pohon di beberapa lokasi strategis, termasuk di kawasan Thamrin-Sudirman Jakarta saat car free day 18 Februari lalu.


Vice President Corporate Communication Pertamina, Fadjar Djoko Santoso menjelaskan, gerakan penanaman bibit pohon bertujuan untuk menghijaukan Indonesia dan mendukung tujuan pembangunan berkelanjutan (SDGs), yakni penanganan perubahan iklim dan ekosistem daratan.

"Kegiatan ini sekaligus bagian dari Hari Pers Nasional. Kami menjalankan komitmen dalam program penanaman pohon sebagai bagian dari tanggung jawab sosial lingkungan (TJSL) Pertamina," kata Fadjar dalam keterangan tertulisnya, Jumat (23/2).

Pertamina juga menjalin kolaborasi dengan influencer dan komunitas penggerak lingkungan untuk menanamkan kesadaran terhadap kebutuhan menjaga alam.

Sementara itu, Manager Corporate Social Responsibility (CSR) Pertamina, Dian Hapsari Firasati menambahkan, Pertamina juga memiliki program hutan Pertamina yang sudah menanam enam juta pohon di seluruh Indonesia.

Adapun luas hutan Pertamina totalnya mencapai 629 hektare, termasuk 433 hektare mangrove dan 196 hektare pohon daratan. Aksi ini berkontribusi pada dekarbonisasi lebih dari 120 ribu ton CO2eq/tahun serapan emisi karbon.

Selain berdampak terhadap pelestarian lingkungan, program ini juga memberikan dampak ekonomi signifikan bagi 4.783 penerima manfaat, yakni kegiatan perdagangan hasil hutan serta tempat wisata.

Sektor ini bahkan mampu menghasilkan pendapatan kelompok mencapai rata-rata Rp1,8 miliar per tahun.

Populer

Bobby dan Raja Juli Paling Bertanggung Jawab terhadap Bencana di Sumut

Senin, 01 Desember 2025 | 02:29

NU dan Muhammadiyah Dikutuk Tambang

Minggu, 30 November 2025 | 02:12

Padang Diterjang Banjir Bandang

Jumat, 28 November 2025 | 00:32

Sergap Kapal Nikel

Kamis, 27 November 2025 | 05:59

Peluncuran Tiga Pusat Studi Baru

Jumat, 28 November 2025 | 02:08

Bersihkan Sisa Bencana

Jumat, 28 November 2025 | 04:14

Evakuasi Banjir Tapsel

Kamis, 27 November 2025 | 03:45

UPDATE

Tragedi Nasional dari Sumatra dan Suara yang Terlambat Kita Dengarkan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:44

Produktivitas Masih di Bawah ASEAN, Pemerintah Susun Langkah Percepatan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:41

Lewat Pantun Cak Imin Serukan Perbaiki Alam Bukan Cari Keributan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:38

Bank Mandiri Sabet 5 Penghargaan BI

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:27

Liga Muslim Dunia Siap Lobi MBS untuk Permudah Pembangunan Kampung Haji Indonesia

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:18

Banjir Rob di Pesisir Jakarta Berangsur Surut

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:13

RI–Timor Leste Sepakat Majukan Koperasi

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:08

Revisi UU Cipta Kerja Mendesak di Tengah Kerusakan Hutan Sumatera

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:57

Bahlil Telusuri Dugaan Keterkaitan Tambang Martabe dengan Banjir Sumut

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:48

BI: Cadangan Devisa RI Rp2.499 Triliun per Akhir November 2025

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:39

Selengkapnya