Berita

Ketua Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Pusat Hendry Ch Bangun saat puncak Hari Pers Nasional 2024 di Ecovention Ancol, Jakarta Utara, Selasa (20/2)/Ist

Nusantara

Jokowi Janji Bangun Graha Pers Pancasila di Yogyakarta

RABU, 21 FEBRUARI 2024 | 09:09 WIB | LAPORAN: BONFILIO MAHENDRA

Persoalan pendanaan menjadi masalah dalam pembangunan Graha Pers Pancasila di Kota Yogyakarta.

Ketua Umum Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Pusat Hendry Ch Bangun mengaku sudah berkonsultasi dengan Pemmprov DI Yogyakarta terkait pendanaan, namun menemui jalan buntu.

Akhirnya Hendry meminta bantuan Presiden Joko Widodo yang  disampaikan langsung saat Peringatan Hari Pers Nasional (HPN) 2024 di Ecovention Ancol, Jakarta Utara, Selasa (20/2).

"Yang belum terlaksana bapak Presiden sebagaimana kami laporkan audiensi upaya pembangunan Graha Pers Pancasila di Jogja. Kami berharap pemerintah pusat membantu kami. Karena ketika kami konsultasi dengan Pemerintah DIY anggaran tidak ada," kata Hendry di hadapan Presiden Jokowi.

"Untuk pindah kantor saja kami kerepotan ini. Minta tolong bapak Presiden kepada Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) untuk membangun. Mudah-mudahan terlaksana," sambung Hendry.

Adapun alasan Hendry membangun Graha Pers Pancasila dan Pusat Penelitian dan Pelatihan Jurnalis, merupakan sebagai bagian dari titah dan tanggung jawab PWI dalam kongres tahun 1946.

Menanggapi permohonan itu, Presiden Jokowi berjanji akan turut membantu pembangunan Gedung Graha Pers Pancasila di Yogyakarta.

"Sebelum lupa yang pertama ingin menjawab keluhan pak Hendri (Ketua PWI) tadi mengenai Gedung Pers Pancasila yang ada di Kota Yogyakarta," kata Jokowi.

Presiden Jokowi mengaku sudah memerintahkan Menteri PUPR Basuki Hadimuljono untuk ikut membantu pembangunan gedung tersebut.

"Paling lambat minggu depan sudah bisa dicek di lapangan, semuanya ditanggung Kementerian PU, saya belum tahu habisnya berapa dan akan segera dibangun," tegas Jokowi.



Populer

Jaksa Agung Tidak Jujur, Jam Tangan Breitling Limited Edition Tidak Masuk LHKPN

Kamis, 21 November 2024 | 08:14

MUI Imbau Umat Islam Tak Pilih Pemimpin Pendukung Dinasti Politik

Jumat, 22 November 2024 | 09:27

Kejagung Periksa OC Kaligis serta Anak-Istri Zarof Ricar

Selasa, 26 November 2024 | 00:21

Rusia Siap Bombardir Ukraina dengan Rudal Hipersonik Oreshnik, Harga Minyak Langsung Naik

Sabtu, 23 November 2024 | 07:41

Ini Identitas 8 Orang yang Terjaring OTT KPK di Bengkulu

Minggu, 24 November 2024 | 16:14

Sikap Jokowi Munculkan Potensi konflik di Pilkada Jateng dan Jakarta

Senin, 25 November 2024 | 18:57

Legislator PKS Soroti Deindustrialisasi Jadi Mimpi Buruk Industri

Rabu, 20 November 2024 | 13:30

UPDATE

Jokowi Tak Serius Dukung RK-Suswono

Jumat, 29 November 2024 | 08:08

Ferdian Dwi Purwoko Tetap jadi Kesatria

Jumat, 29 November 2024 | 06:52

Pergantian Manajer Bikin Kantong Man United Terkuras Rp430 Miliar

Jumat, 29 November 2024 | 06:36

Perolehan Suara Tak Sesuai Harapan, Andika-Hendi: Kami Mohon Maaf

Jumat, 29 November 2024 | 06:18

Kita Bangsa Dermawan

Jumat, 29 November 2024 | 06:12

Pemerintah Beri Sinyal Lanjutkan Subsidi, Harga EV Diprediksi Tetap Kompetitif

Jumat, 29 November 2024 | 05:59

PDIP Akan Gugat Hasil Pilgub Banten, Tim Andra Soni: Enggak Masalah

Jumat, 29 November 2024 | 05:46

Sejumlah Petahana Tumbang di Pilkada Lampung, Pengamat: Masyarakat Ingin Perubahan

Jumat, 29 November 2024 | 05:31

Tim Hukum Mualem-Dek Fadh Tak Gentar dengan Gugatan Paslon 01

Jumat, 29 November 2024 | 05:15

Partisipasi Pemilih Hanya 55 Persen, KPU Kota Bekasi Dinilai Gagal

Jumat, 29 November 2024 | 04:56

Selengkapnya